Anda di halaman 1dari 12

MANAJEMEN

SUMBER DAYA MANUSIA


(STRATEGI PENGEMBANGAN DIRI KARYAWAN)

Oleh Kelompok 14

Ni Luh Made Tinna Mega Putri (06)


Ni Putu Ristayani (32)
STRATEGI PENGEMBANGAN DIRI KARYAWAN

● Menurut Tjiptono (2020) istilah strategi berasal dari


bahasa Yunani yaitu strategi yang artinya seni atau
ilmu untuk menjadi seorang jendral.
● Menurut Hasibuan (2022:68) Pengembangan
(Development) adalah fungsi operasional kedua dari
manajemen Personalia, pengembangan pegawai
perlu dilakukan secara terencana dan
berkesinambungan agar pengembangan dapat
dilaksanakan dengan baik,harus lebih dahulu
ditetapkan suatu program pengembangan pegawai.
● Pengembangan SDM (sumber daya manusia)
merupakan kegiatan yang harus dilaksanakan
organisasi, agar pengetahuan (knowledge),
kemampuan (ability), dan keterampilan (skill) mereka
sesuai dengan tuntunan pekerjaan yang mereka
lakukan.
STRATEGI PENGEMBANGAN DIRI KARYAWAN
● Memahami kebutuhan karyawan untuk mengoptimalkan
operasional perusahaan.
● Menyelenggarakan pelatihan bagi karyawan secara
bulanan atau berkala.
● Menyelenggarakan pelatihan bagi karyawan baru untuk
lebih memahami kompleksitas profesi dan budaya
perusahaan.
● Merekrut karyawan baru dalam bentuk seleksi.
Serangkaian tes dan persyaratan yang harus dilalui oleh
calon karyawan jika ingin bergabung dengan suatu
perusahaan.
● Memberikan jenjang karir dan promosi sebagai motivasi
untuk merangsang kemampuan pengembangan setiap
karyawan untuk memajukan bisnis.
● Menjalin hubungan baik dengan karyawan.
● Memberikan kesempatan kepada karyawan untuk
menyampaikan ide dan pemikirannya.
● Memberikan penghargaan kepada karyawan, termasuk
strategi pengembangan karyawan.
● Prinsip pelatihan staf juga merupakan strategi
pengembangan sumber daya manusia.
● Titik hasana.
PENGEMBANGAN
POTENSI DIRI

Kata potensi berasal dari serapan dari bahasa Inggris, yaitu potency.
Artinya ada dua kata, yaitu,

1. kesanggupan; tenaga
2. dan kekuatan; kemungkinan.

Sedangkan menurut kamus besar bahasa Indonesia, definisi potensi


adalah kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk
dikembangkan, kekuatan, kesanggupan, daya.

Intinya, secara sederhana, potensi adalah sesuatu yang bisa


dikembangkan (Majdi, 2019: 86).
PENGEMBANGAN
POTENSI DIRI

Steven Covey menyatakan cara menumbuhkan potensi diri dan kunci


sukses seseorang adalah dengan melakukan tujuh kebiasaan, yaitu :

1. Bertanggung jawab pada diri sendiri


2. Tentukan sendiri mana yang penting bagi anda
3. Kerjakan apa yang sudah diprioritaskan
4. Anggap diri anda berada dalam situasi cooperation (kerjasama)
dan lakukan yang terbaik
5. Pahami orang lain maka orang lain akan memahami kita
6. Cari solusi yang lebih baik
7. Tantang diri anda sendiri secara berkesinambungan
ETOS KERJA
Etos artinya suatu pandangan hidup yang khas dari
sebuah golongan sosial. Etos berasal dari kata Ethos
(Bahasa Yunani) yang bisa diartikan dengan sikap,
kepribadian, watak, karakter, dan juga keyakinan
terhadap sesuatu.

Oleh karena itu etos kerja adalah semangat yang


tinggi yang dijadikan sebagai pegangan hidup yang
dibarengi dengan keyakinan.

Menurut Sinamo (2019) ada delapan aspek dalam


mengukur etos kerja, yaitu: Kerja adalah rahmat,
Kerja adalah amanah, Kerja adalah panggilan, Kerja
adalah aktualisasi, Kerja adalah ibadah, Kerja adalah
seni, Kerja adalah kehormatan dan Kerja adalah
pelayanan
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ETOS KERJA

Faktor Internal
Seseorang yang memiliki etos kerja
dapat dipengaruhi oleh motivasi
yang berasal dari dalam diri atau
dari faktor internal
Faktor Eksternal
Budaya yang tertanam sejak lama
dalam masyarakat mampu
mempengaruhi etos kerja yang
akan dimunculkan individu
STRATEGI MENINGKATKAN
KEPERCAYAAN DIRI KARYAWAN
kepercayaan diri merupakan sikap positif seseorang untuk
dapat menerima diri sendiri, berani mengambil resiko dan
memiliki kepercayaan atas potensi dalam dirinya. Ciri-ciri
perilaku yang mencerminkan percaya diri yaitu: yakin
kepada diri sendiri; tidak bergantung kepada orang lain;
tidak ragu-ragu.
Evaluasi diri secara objektif Gunakan self-affirmation
01 02
Belajar menilai diri sendiri secara objektif dan Untuk mengurangi negatif thinking gunakan
jujur. self-affirmation yang berupa kata-kata yang
membangkitkan rasa percaya diri.

Beri penghargaan yang jujur Belajar mensyukuri dan


terhadap diri menikmati rahmat Tuhan
Sadari dan hargailah sekecil apapun
06 03
Belajar bersyukur atas apapun yang
keberhasilan dan potensi apa yang dialami dan percayalah bahwa Tuhan pasti
dimiliki. menginginkan yang terbaik.

Positive thinking Menetapkan tujuan yang realistik


Setiap individu harus berpikir positif terhadap
05 04
kemampuan diri sendiri dan berpikir positif Dengan menerapkan tujuan yang lebih realistik,
terhadap orang lain di lingkungannya. akan memudahkan dalam mencapai tujuan tersebut.
“Pengembangan sumber daya manusia merupakan strategi
yang efektif dalam meningkatkan kinerja organisasi. Dengan
melakukan pengembangansumber daya manusia,
organisasi dapat meningkatkan keterampilan,pengetahuan,
dan motivasi karyawan dalam melaksanakan tugasnya, sehingga
dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam
mencapai tujuan organisasi. Dengan demikian, pengembangan
sumber daya manusia merupakan suatu keharusan bagi
organisasi dalam mencapai tujuan dan meraih
keberhasilan jangka panjang. Oleh karena itu, organisasi harus
berkomitmen untuk terus melakukan pengembangan
sumber daya manusia secara terencana dan sistematis
untuk meningkatkan kinerja organisasi.”

—Kesimpulan
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai