CLEO KNOWLEDGE BASE

GMP HRGA
(Good Manufacturing Practices)
KRITIS
PEMBUANGAN/LIMBAH
 Kapasitas saluran di lingkungan pabrik mencukupi & dilengkapi dengan alat yang
mempunyai katup untuk mencegah masuknya air kedalam pabrik

Kapasitas/ daya
tampung saluran
pembuangan cukup
Saluran pembuangan
tidak mencukupi
sehingga air meluber

Tersedia katup Saluran pembuangan

tersumbat limbah sisa
produksi

Saluran pembuangan tidak mencukupi dan tersumbat

limbah sisa produksi sehingga air meluber
KRITIS
TOILET/URINOIR KARYAWAN
 Harus ada fasilitas/bahan untuk pencucian, seperti tissue, sabun dan pengering dan
juga harus ada tanda peringatan pencucian tangan setelah menggunakan toilet
Terdapat tanda
Tanda peringatan peringatan
namun pudar &
Tersedia Tersedia tidak dapat
Sabun & Hand Dryer terbaca
tidak berbau berfungsi dg Sabun dalam
baik keadaan kosong
Tersedia air dan
mengalir Tidak tersedia
Hand Dryer/
pengering
KRITIS
TOILET/URINOIR KARYAWAN

 Peralatan toilet harus lengkap

Tidak tersedia kran

dan air

Kotod dan terdapat

sampah di dalam toilet
SERIUS SANITASI LINGKUNGAN : PEMBUANGAN / LIMBAH
 Limbah kering/padat ditangani dan dikumpulkan pada wadah yang baik dan
mencukupi jumlahnya untuk seluruh pabrik
Buangan air Buangan air
produk dari produk dari
Botol reject produksi
produk yang reject produk yang reject
dicampur dalam satu
wadah : air,botol,shrink label

Wadah buat limbah kotor

SERIUS AREA UMUM (HRGA)
 Limbah kering/padat ditangani dan dikumpulkan pada wadah yang baik dan
mencukupi jumlahnya untuk seluruh pabrik

Sudah disediakan tempat

Limbah masih di campur
limbah yang sudah
menjadi satu dan belum ada
disesuaikan menurut jenis
tempat yang sesuai.
limbah.
SERIUS SANITASI LINGKUNGAN :
INVESTASI BURUNG, SERANGGA ATAU BINATANG PENGGANGGU/PENGERAT

 Ada pengendalian/Pencegahan serangga, tikus dan binatang penggaggu lain

Terdapat
identitas bait
station tetapi
bait station
tidak ada
Perangkap Serangga

Bait Station
Terdapat
identitas bait
station tetapi
bait station
tidak ada
Pest Glue
 SERIUS SANITASI LINGKUNGAN :
INVESTASI BURUNG, SERANGGA ATAU BINATANG PENGGANGGU/PENGERAT
 Ada pengendalian/Pencegahan serangga, tikus dan binatang penggaggu lain

Pencegahan belum
dilakukan dengan baik
Pencegahan serangga, pada serangga,
burung, tikus dan burung, tikus dan
binatang lain efektif binatang lan.
 SERIUS SANITASI LINGKUNGAN :
INVESTASI BURUNG, SERANGGA ATAU BINATANG PENGGANGGU/PENGERAT
 Ada pengendalian/Pencegahan serangga, tikus dan binatang penggaggu lain

Pencegahan masuknya
serangga sudah Area produksi masih
dilakukan dengan baik terakses dengan area
luar secara langsung
 TATA TERTIB DAN PERATURAN GMP
KARYAWAN DAN TAMU PT SARIGUNA PRIMATIRTA

Saat bekerja KARYAWAN yang menderita diare, dan muntah-muntah

tidak boleh bekerja di area produksi yang produknya terbuka dan harus
dipindahkan sementara waktu ke bagian lain atau dipulangkan untuk
berobat. KARYAWAN yang menderita luka terbuka dan penyakit kulit
harus dibalut. KARYAWAN yang menderita influenza harus
menggunakan masker dan dalam kondisi influenza berat, harus di
pulangkan berdasarkan rekomendasi dari Dokter Perusahaan atau
berdasarkan persetujuan Supervisor

KARYAWAN harus mencuci tangan :

• Sebelum mulai menangani produk
• Setelah dari toilet
• Setelah menutup mulut karena bersin atau batuk
• Setelah menyentuh wajah, rambut, atau bagian tubuh lain (mengupil,
menggaruk dan mengorek telinga)
• Sebelum dan Setelah makan atau minum
• Setelah membersihkan mesin dan alat kerja
• Setiap kali tangan terasa kotor
 TATA TERTIB DAN PERATURAN GMP
KARYAWAN DAN TAMU PT SARIGUNA PRIMATIRTA

KARYAWAN tidak boleh memelihara, mengecat dan memanjangkan

kuku, rambut, kumis dan Jenggot.
Kuku, rambut, kumis dan jenggot harus dipotong pendek

KARYAWAN & TAMU harus menanggalkan cincin, jam tangan,

gelang, anting, kalung, dan assesoris lainnya, dan tidak disarankan
memakai kosmetik serta parfum yang berlebihan sebelum memasuki
area produksi

KARYAWAN & TAMU sebelum memasuki area produksi harus memakai

perlengkapan kerja / tamu berupa pakaian kerja, topi, masker, sepatu (cover
shoes) atau sepatu boot dan pakaian yang telah disediakan.
Penggunaan topi harus menutupi semua bagian rambut sampai ke telinga
dan penggunaan masker harus menutupi semua bagian mulut dan hidung
 TATA TERTIB DAN PERATURAN GMP
KARYAWAN DAN TAMU PT SARIGUNA PRIMATIRTA

KARYAWAN & TAMU tidak diperkenankan memotret atau

mengambil gambar video selama berada dalam ruang produksi
dan seluruh area pabrik tanpa ijin

KARYAWAN dan TAMU tidak boleh menempelkan tangan dan

kaki di dinding yang dapat menyebabkan kotor

KARYAWAN & TAMU dilarang merokok di seluruh area pabrik

KARYAWAN tidak diperkenankan mencicipi produk di dalam

ruang atau area produksi kecuali yang berkepentingan
 TATA TERTIB DAN PERATURAN GMP
KARYAWAN DAN TAMU PT SARIGUNA PRIMATIRTA

KARYAWAN & TAMU dilarang makan atau minum atau mengunyah

permen di area produksi

KARYAWAN & TAMU dilarang menggunakan HP dan Peralatan musik di

area produksi

KARYAWAN & TAMU dilarang batuk, bersin dan meludah di sembarang

tempat, Jika batuk atau bersin harus ditutup

KARYAWAN & TAMU dilarang membuang sampah sembarangan,

sampah harus dibuang pada tempatnya

KARYAWAN & TAMU dilarang mengupil, menggaruk dan mengorek

telinga di area produksi
 TATA TERTIB DAN PERATURAN GMP
KARYAWAN DAN TAMU PT SARIGUNA PRIMATIRTA

Hanya TAMU yang diijinkan pimpinan perusahaan yang boleh memasuki

area produksi

Semua TAMU yang memasuki area produksi harus ditemani oleh wakil
perusahaan dan harus mematuhi peraturan GMP

TAMU tidak diperkenankan melewati batas area mesin atau

mengoperasikan mesin tanpa seijin pimpinan pabrik

TAMU tidak diperkenankan berbicara atau bertanya pada karyawan yang

sedang bekerja

TAMU tidak diperkenankan mengambil , menyentuh dan mencicipi produk

tanpa seijin pimpinan pabrik
 TERIMA KASIH
Excellence through people and process
Pandaan, 04 Februari 2020