Anda di halaman 1dari 17

Sistem Peradilan

Pidana Anak di
Indonesia

Here is where your


presentation begins
TABLE OF CONTENTS

01 02
Dasar Hukum Sistem Persidangan Anak
Peradilan Pidana Anak

03 04
Diversi Dinamika Penerapan
Pidana anak
01
Dasar Hukum Sistem Peradilan
Pidana Anak
Dasar Hukum
● Undang-Undang Nomor 14 tahun 1970 tentang Kekuasaan Kehakiman
● Undang-Undang Nomor 2 tahun 1986 tentang Peradilan Umum
● Keputusan Presiden Nomor 36 tahun 1990 tentang Pengesahan
Convention on The Rights of The Child
● Undang-Undang Nomor 3 tahun 1997 tentang Pengadilan Anak
● Undang-Undang Nomor 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana
Anak
● Peraturan Pemerintah Nomor 65 tahun 2015 tentang Pedoman
Pelaksanaan Diversi dan Penanganan Anak yang Belum Berumur 12 (dua
belas ) tahun
Instrumen Hukum

Instrumen Hukum Internasional Instrumen Hukum Nasional

1924 Deklarasi Jenewa 1997 UU Pengadilan Anak

1948 Deklarasi Universal HAM 2002/ UU Perlindungan Anak


2014

1989 Konvensi Hak Anak 2012 UU Sistem Peradilan


Pidana Anak
Prinsip-Prinsip dalam UNCRC
Non Diskriminasi

Kepentingan Terbaik bagi Anak

Hak hidup, kelangsungan, dan


perkembangan yang baik

Penghargaan terhadap pendapat


anak
Perbedaan UU PA dan UU SPPA

UU Pengadilan Anak UU Sistem Peradilan Pidana Anak

Umur 8-18 tahun Umur 12-18 tahun

Paradigm Keadilan Retributif Paradigm Keadilan Restoratif


a a
02
Persidangan Anak
Poin Penting Persidangan Anak

Hakim Tunggal dan Tanpa Paradigma keadilan Pembacaan Litmas


Atribut restoratif

Persidangan tertutup Wajib dilakukan


untuk umum Pendampingan
Umur dalam SPPA

12-18 tahun Anak Penahanan dilakukan


berkonflik dengan ketika berumur 14
hukum tahun

Belum berumur 12 Anak yang belum


tahun dikembalikan berusia 14 tahun
kepada orang tua atau hanya dapat dikenai
LPKS tindakan
03
Diversi
Dasar Hukum Diversi
• Undang-Undang Nomor 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak
• Peraturan Pemerintah Nomor 65 tahun 2015
• Peraturan Mahkamah Agung Nomor 4 tahun 2014
Poin Penting dalam Diversi

Diversi harus Kesepakatan Diversi


melibatkan semua harus jelas dan bisa
pihak yang relevan dilaksanakan

Berikan penjelasan Selalu Koordinasi


bahwa Diversi terkait dengan
merupakan bagian pelaksanaan diversi
daripada Sistem
Peradilan
03
Dinamika Penerapan Pidana
Anak
• Penerapan Judicial Pardon (Permaafan yudisial) https://
putusan3.mahkamahagung.go.id/direktori/putusan/zaeb74e110c2d492996331343339313
6.html

• Diversi Pidana Narkotika


• Tidak sependapat dengan Litmas Bapas
• Tidak ada fasilitas yang cukup
• Keseimbangan antara Pelaku dengan Korban
“Crime
is a violation of people and relationships.
It creates obligations to make things right
. Justice involves the victim, the offender
and the community in a search for solutio
ns— Howard
which Zehr
promote repair, reconciliation a
nd
reassurance”
Thank You!!

Anda mungkin juga menyukai