c) Perkelahian antar geng, antar kelompok, antar sekolah, antar suku (tawuran), sehingga kadang-kadang membawa korban jiwa;
d) Membolos sekolah lalu bergelandangan sepanjang jalan atau bersmbunyi ditempat-tempat terpencil sambil melakukan eksperimen
bermacam-macam kedurjanaan dan tindakan a-susila;
e) Kriminalitas anak, remaja dan adolesens antara lain berupa perbuatan mengancam, intimidasi, memeras, mencuri, mencopet,
merampas, menjambret, menyerang, merampok, menggangu, menggarong, melakukan pembunuhan dengan jalan menyembalih
korbannya, mencekik, meracun, tindak kekerasan dan pelanggaran lainnya;
f) Berpesta-pora sambil mabuk-mabukan, melakukan hubungan seks bebas, atau orgi (mabuk-mabukan yang menimbulkan keadaan
kacau balau) yang mengganugu sekitarnya;
g) Perkosaan, agresivitas seksual, dan pembunuhan dengan motif sosial atau didorong oleh reaksi-reaksi kompensatoris dari perasaan
inferior, menuntut pengakuan diri, defresi, rasa kesunyian, emosi, balas dendam, kekecewaan ditolak cintanya oleh seorang wanita dan
lain-lain;
h) Kecanduan dan ketagihan narkoba (obat bisu, drug, opium, ganja) yang erat berkaitan dengan tindak kejahatan
HAK-HAK ANAK SELAKU PELAKU,KORBANDAN SAKSI
BERDASARKAN UU No.11Th.2012 SPPA
1. Berhak atas upaya rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial, baik di dalam lembaga maupun di luar lembaga.
. 1. Peneriman Laporan
2. Pemberitahuan oleh Penyidik PK Bapas Peksos
3. Penggalian Informasi /interview
4. Rapat Koordinasi Lorem Lorem
ipsum dolor ipsum dolor
5. Pengambilan Keputusan sit amet, sit amet,
6. Ketetapan Keputusan Atasan Penyidik consectetur consectetur
7. Penetapan Ketua PN adipisicing adipisicing
elit.... elit....
8. Pelaksanaan Penetapan
9. Pengawasan Pelaksanaan Penetapan
DIVERSI
PENYIDIKAN
Penyidik, Penuntut Umum, dan Hakim wajib memberikan pelindungan khusus bagi Anak yang diperiksa karena tindak pidana
yang dilakukannya dalam situasi darurat.
Pelindungan khusus dilaksanakan melalui penjatuhan sanksi tanpa pemberatan.
Kepentingan terbaik bagi anak harus diperhatikan Identitas Anak, Anak Korban, dan/atau Anak Saksi wajib
dirahasiakan dalam pemberitaan di media cetak ataupun elektronik.
Lorem
Jika tindak pidana dilakukan oleh Anak sebelum berumur 18 tahun Lorem
namun diajukan ke sidang pengadilan setelah
Anak berumur 18 tahun tetapi belum mencapai umur 21 tahun, Anak tetap ipsum dolor ke sidang Anak.
diajukan ipsum dolor
Jika anak yang melakukan tindak pidana belum berumur 12 tahun, Penyidik,sit amet, sit amet,
Pembimbing Kemasyarakatan, dan Pekerja Sosial
Profesional mengambil keputusan untuk: Menyerahkannya kembali kepada consectetur consectetur
orangtua/Wali; atau Mengikutsertakannya dalam
program pendidikan, pembinaan, dan pembimbingan di instansi pemerintah atau LPKS di instansiadipisicing
adipisicing yang menangani bidang
kesejahteraan sosial, baik di tingkat pusat maupun daerah, paling lama 6 bulan.
elit.... elit....
Penyidik, Penuntut Umum, Hakim, Pembimbing Kemasyarakatan, Advokat atau pemberi bantuan hukum lainnya, dan petugas
lain tidak memakai toga atau atribut kedinasan dalam memeriksa perkara Anak, Anak Korban, dan/atau Anak Saksi.
Dalam setiap tingkat pemeriksaan, Anak wajib diberikan bantuan hukum dan didampingi oleh Pembimbing
Kemasyarakatan atau pendamping lain sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- undangan.
Acara Peradilan Pidana Anak di Indonesia
PENYIDIKAN
Dalam setiap tingkat pemeriksaan, Anak Korban/Anak Saksi wajib didampingi oleh orang tua dan/atau orang yang dipercaya
oleh Anak Korban dan/atau Anak Saksi, atau Pekerja Sosial
Dilakukan oleh Penyidik atau pejabat lain yang ditunjuk oleh Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia.
Pemeriksaan terhadap Anak Korban / Anak Saksi dilakukan oleh Penyidik yang: Berpengalaman sebagai penyidik Mempunyai
minat, perhatian, dedikasi, dan memahami masalah Anak; dan Telah mengikuti pelatihan teknis tentang Peradilan Anak Penyidik
wajib meminta pertimbangan atau saran dari Pembimbing Kemasyarakatan Lorem Lorem atau diadukan.
setelah tindak pidana dilaporkan
Dalam memeriksa Anak Korban dan Anak Saksi, Penyidik wajib meminta ipsum
laporandolor ipsum
sosial dari Pekerja Sosialdolor
Profesional atau
sit amet,
Tenaga Kesejahteraan Sosial setelah tindak pidana dilaporkan atau diadukan. sit amet,
consectetur
Penyidik wajib mengupayakan Diversi dalam waktu paling lama 7 hari setelah penyidikan dimulai.consectetur
Proses diversi diadakan paling
lama 30 hari setelah dimulainya Diversi. adipisicing adipisicing
. Jika Berhasil: penyidik menyampaikan berita acara diversi dan kesepakatan diversi kepada ketua pengadilan negeri
elit.... elit....
untuk dibuat penetapan.
. Jika Gagal: Penyidik melanjutkan penyidikan dan melimpahkan perkara ke Penuntut Umum dengan melampirkan
berita acara diversi dan laporan penelitian kemasyarakatan.
Acara Peradilan Pidana Anak di Indonesia
TERIMAKASIH