PERSYARATAN K3 FAKTOR
ERGONOMI
DASAR PEMIKIRAN &
PERMASALAHAN
• Manusia mempunyai keterbatasan dalam
melakukan adaptasi terhadap lingkungan
fisik, beban kerja fisik & psikologis
• Tanpa penerapan konsep-konsep
ergonomi di tempat kerja, ternyata
meningkatkan risiko terjadinya
kecelakaan- dan penyakit akibat kerja
FPJ – FJP MODEL
FITTING THE PERSON TO FITTING THE JOB TO THE
THE JOB PERSON
• Seleksi & Skrining • Ergonomic–Work Design
• Latihan ketrampilan • Safety Engineering
• Safety Training • Environmental Control
• Latihan Kebugaran • Organizational Change
• Pendidikan Kesehatan
• Back Care education
• Stress Management
Faktor Penentu Kinerja
1. Kapasitas kerja
2. Beban kerja
3. Lingkungan kerja
LANJUTAN
1. Kapasitas Kerja
- kesehatan
- ketrampilan
- disiplin
- dsb
2. Beban kerja
- fisik / mental
3. Lingkungan kerja
- nyaman / tak nyaman
Aspek Ergonomi
- CLEARENCE
- REACH
- POSTURE
- STRENGTH
SIKAP TUBUH SANGAT PENTING
1. Sumber beban muskulo –skeletal
2. Berhubungan erat dng keseimbangan dan
stabilitas
3. Merupakan dasar dari kemampuan bergerak
dan observasi visual
4. Merupakan sumber informasi
2. Sikap duduk
- otot sedikit membungkuk
- tulang tidak membungkuk, otot perut
tidak melemah
-- Selingan
3. Arah Penglihatan
- berdiri : 23 – 27 derajat ke bawah
- duduk : 32 – 34 “
6. Postur janggal
7. Beban Mental
8. Kerja shift
- 2 – 2 – 2 atau 2 – 2 – 3
artinya:
- 2 hr pagi, 2 hr siang, 2/3
malam
libur 2 atau 3 hari
HOUSE KEEPING
1.Penyimpanan dan Penanganan barang
. Penyimpanan yg teroganisir
- barang berlebihan singkirkan
- hindari menaruh barang dilantai
- hemat ruanga dng rak bertingkat
- sediaka rumah untuk setiap barang atau
alat kerja
2. Pengangkutan dan Penanganan yg lebih
pendek dan lebih sedikit
• Pilah pekerjaan
mengetik dalam waktu
terputus
• Atur waktu istirahat
• Lakukan peregangan
Mengetik > 4 jam perhari • 5 menit tiap 1 jam
• 10 menit tiap 2 jam
• Eliminate any reflection on your monitor. • Position any additional equipment in
accessible places.
CARA BERKOMPUTER YG BAIK
1. variasi dlm bekerja (20 – 20 – 20)
2. ambil nafas, jangan menahan
3. kedip mata dengan penuh & sering
4. periksa mata rutin
5. iluminasi yg sesuai
6. suhu 24 – 26 derajat, Rh 65-80%
Exercises for the office
• One of the biggest injury risk factors is static posture.
• Try to spend at least 5 minutes every hour away from your computer.
• Remember to ONLY stretch to the point of mild tension.
• Try to incorporate the stretches into your daily routine.
• This slide provides some illustrations of simple active stretches to perform at the office.
Hand Exercises
• Tightly clench your hand into a fist and release, fanning out the fingers. Repeat 3 times
Back and Shoulder Exercises
• Stand up straight, place your right hand on your left shoulder and
move your head back gently. Do the same thing for the right
shoulder
Head and Neck Exercises
• Move head sideways from left to right and
back to left
• Move head backwards and then forward
Sikap tubuh sangat penting
karena :
1. Sumber beban muskulo-skeletal
2. Mempunyai hubungan erat dengan
keseimbangan dan stabilitas
3. Merupakan dasar dari kemampuan bergerak
dan observasi visual
4. Merupakan sumber informasi
3. Electrocardiogram (EEG)
- penilaian tepat
4. Bourdon Wiersma
- untuk kelelahan mental
6. Tremor Detector
6. Riken Fatique test
- test perobahan air liur
7. Psychomotor test
- menggunakan reaction time
(Lakassidaya)
- test kerdipan mata dan
pendengaran
8. Industrial fatigue Research Committee
(Subyectif Rating Rate)
- terdapat 30 pertanyaan
- a. 10 pertanyaan I aktivitas lemah
b. 10 “ II motivasi
c. 10 “ III fisik lemah
( LATIHAN )
Penilaian nyeri Bahu
1. Anamnese
2. Px Fisik
- nyeri tekan
- test provokasi
Pemeriksaan
3. Moseley test
- test lengan jatuh
4. Test Penunjang
a. Rontgen
b. Elektromiographi