Anda di halaman 1dari 12

Memghindari sifat

FOYA - FOYA,
RIYA’ DAN
SUM’AH
PROJEK KELOMPOK 4
anggota Kelompok
• Fitito Abdanu • carissa albinaya P.M.
• Fahri Raditya • Desvia Rasuci
• Zaidan Fayyadh • Anggun setia wilujeng
• M.khairan Ramadhan
Daftar isi
Pengertian sifat hidup Foya - foya, Riya’ , dan Sum’ah

Contoh sifat hidup Foya - foya, Riya’ , dan Sum’ah

Dampak negatif sifat hidup Foya- foya, Riya’, dan Sum’ah

Cara menghindari sifat hidup Foya- foya, Riya’ , dan Sum’ah

ayat tentang sifat hidup Foya - foya, Riya’, dan Sum’ah

Kesimpulan
Pengertian Sifat hidup berfoya-foya
Berfoya-foya artinya menghabiskan uang untuk tujuan bersenang- senang belaka. Islam
melarang perilaku berlebih-lebihan atau melampaui batas (israf) dan boros (tabzir) dalam
membelanjakan harta, keduanya termasuk perbuatan setan.
Tabzir (boros) adalah perilaku membelanjakan harta tidak pada jalannya. Dengan kata
lain, yang dimaksud pemborosan yaitu mengeluarkan harta tidak haq.
Seseorang disebut berperilaku israf apabila ia membelanjakan harta melewati batas
kepatutan menurut ajaran Islam, dan tidak ada nilai manfaatnya untuk kepentingan dunia
maupun akhirat.
Pengertian Sifat hidup riya' dan sum'ah
Secara bahasa, sum’ah berarti memperdengarkan. Secara istilah, sum’ah yaitu
memberitahukan atau memperdengarkan amal ibadah yang dilakukan kepada orang lain
agar dirinya mendapat pujian atau sanjungan.
Sedangkan riya’, secara bahasa berarti menampakkan atau memperlihatkan. Secara
istilah, riya’ yaitu melakukan ibadah dengan niat supaya mendapat pujian atau
penghargaan dari orang lain.
Riya’ dan sum’ah merupakan sifat tercela yang menyebabkan amal ibadah menjadi sia-
sia. Riya’ dibagi menjadi dua tingkatan, yaitu riya’ khalish dan riya’ syirik.
Contoh Sifat foya-foya, riya', dan sum'ah
Contoh tabzir dan israf dalam makan dan minum: Seseorang
Contoh Riya’ dalam niat:
mengambil banyak makanan dan minuman pada suatu acara Seorang berkata bahwa ia ikhlas beribadah karena Allah padahal dalam
tasyakuran. Ia takut tidak mendapat bagian, tanpa sama sekali tidak hatinya tidak demikian.
mempertimbangkan daya tampung perut. Akhirnya ia tidak sanggup
menghabiskan makanan dan minuman tersebut. Contoh Riya’ dalam perbuatan:
1. Seseorang memperlihatkan badan yang kurus dan wajah pucat agar

Contoh tabzir dan israf dalam berbicara: disangka sedang berpuasa dan menghabiskan waktu malam untuk shalat
tahajud.
Berkata-kata yang tidak penting dan tidak perlu, baik secara
2. Seseorang memakai baju muslim lengkap dengan surbannya agar disangka
langsung bertemu dengan lawan bicara ataupun
sebagai orang shaleh.
3. Seseorang memperlihatkan tanda hitam di dahi agar disangka sebagai ahli
Contoh tabzir dan israf dalam penampilan: sujud.
Memakai perhiasan emas di kedua tangan, leher, jari jemari, dan
kaki pada saat pertemuan warga. Berpakaian mahal, mewah lengkap Contoh Sum’ah:
dengan tas import dari luar Membaca Al-Qur'an dengan suara lantang agar orang lain bisa memuji
negeri. kebagusan suara dan cara pembacaannya.
Dampak negatif sifat hidup foya-foya,riya',sum'ah
Dampak Negatif Dampak Negatif
sifat hidup Berfoya-foya sifat hidup Riya', sum'ah
• Muncul rasa tidak puas atas amal yang telah dikerjakan
• Terlalu sibuk mengurusi kebahagiaan duniawi, • Muncul rasa gelisah saat melakukan amal kebaikan
melalaikan akhirat • Merusak nilai pahala dari suatu ibadah, bahkan bisa hilang

• Menimbulkan sifat iri, dengki, dan pamer sama sekali


• Mengurangi kepercayaan dan simpati dari orang lain
• Dapat memicu frustasi apabila hartanya habis
• Menyesal apabila amalnya tidak diperhatikan oleh orang lain
• Berpotensi menimbulkan sifat kikir • Menimbulkan sentimen pribadi dari orang lain karena adanya
perasaan iri dan dengki
Cara menghindari sifat hidup foya-foya, riya', dan sum'ah

cara menghindari cara menghindari


sifat hidup Berfoya-foya sifat hidup Riya', sum'ah
1) Membelanjakan harta sesuai dengan skala 1) Meluruskan niat
priorias kebutuhan
2) Menyadari bahwa dirinya adalah hamba Allah
2) Membiasakan bersedekah dan membantu orang
Swt.
lain
3) Memohon pertolongan Allah Swt.
3) Bergaya hidup sederhana 4) Selalu bersyukur
5) Bertindak selektif dan terencana
4) Memperbanyak rasa syukur
6) Bersikap rendah hati 5) Memperbanyak ingat kematian
6) Membiasakan hidup sederhana
Ayat tentang sifat hidup foya-foya
Q.s al-isra ayat 26
Q.s al-isra ayat 26
Artinya: Dan berikanlah haknya
kepada kerabat dekat, juga kepada
orang miskin dan orang yang dalam
perjalanan; dan janganlah kamu
menghambur- hamburkan (hartamu)
secara boros.
Ayat tentang sifat hidup Riya', dan sum'ah
Q.r al-baqarah ayat 264
Q.r al-baqarah ayat 264
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu
merusak sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan
menyakiti (perasaan penerima), seperti orang yang
menginfakkan hartanya karena ria (pamer) kepada
manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari
akhir. Perumpamaannya (orang itu) seperti batu yang
licin yang di atasnya ada debu, kemudian batu itu ditimpa
hujan lebat, maka tinggallah batu itu licin lagi. Mereka
tidak memperoleh sesuatu apa pun dari apa yang mereka
kerjakan. Dan Allah tidak memberi petunjuk kepada
orang-orang kafir.
kesimpulan
dengan kita mengetahui dari sifat hidup berfoya-foya, riya', dan sum'ah kita
dapat tau bahwa
Orang yang berbuat boros dalam membelanjakan harta adalah karena
dorongan setan, oleh karena itu, perilaku boros atau berfoya-foya termasuk
sifat setan, dan akan mendapatkan dosa bila mengikutinya.
perbedaan antar riya dan sum'ah adalah dari cara niatnya, yakni sum'ah
dengan memberitahukan ibadah dan riya menampakkan atau
memperlihatkan ibadah, di mana tujuan keduanya sama-sama ingin
mendapat pujian dari orang lain.
terimakasih
Ada pertanyaan? Jangan ragu untuk meminta bantuan

Anda mungkin juga menyukai