METODOLOGI RISET II KELAS B

POPULASI DAN
SAMPEL
 Menurut Sugiyono (2013) dalam Jasmalinda
(2021), populasi adalah wilayah generalisasi terdiri
atas objek/subjek yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu.
Penentuan populasi dan sampel penelitian
menjadi sangat penting, karena hasil penelitian pada
umumnya akan mengambil kesimpulan secara luas
(generalisasi hasil penelitian).
POPULASI
PEMBEDAAN POPULASI -> POPULASI TERBATAS DAN POPULASI TAK TERBATAS

POPULASI DAAT DIBEDAKAN DALAM -> POPULASI TEORITIS DAN POPULASI YANG LEBIH LUAS

SIFAT POPULASI -> POPULASI HOMOGEN DAN HETEROGEN

POPULASI TERDIRI DARI SASARAN, SUMBER, EKSTERNAL, DAN KOHOR

SAMPEL
Menurut Sugiyono (2013) dalam Jasmalinda (2021), sampel adalah bagian dari
jumlah dan karakterisktik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Sampel yang handal
(reliable) dan valid harus mampu menggeneralisasi temuan kepada populasinya
(Ghozali, 2016), dan sampel yang valid ditentukan oleh dua pertimbangan yaitu akurasi
dan ketelitian.
 Menurut Sukla S (2020) Karakteristik sampel
yang baik yaitu :

 Jumlah unit dalam sampel harus proporsional.

 Unit dalam sampel harus mewakili seluruh karakteristik unit populasi
yang berbeda.
 Sampel hendaknya dapat membantu menjawab tujuan penelitian.
 Unit sampel harus dipilih secara adil tanpa bias.
 Sampel harus sedemikian rupa sehingga dapat
menghemat waktu, tenaga dan biaya peneliti.
 Kontak unit sampel harus nyaman bagi peneliti.
 Pengumpulan data dari unit sampel harus
memudahkan peneliti.
 Pemilihan sampel sebaiknya memudahkan peneliti
dan dipilih dengan tepat, sehingga sampel penting
dalam penelitian.
Langkah-Langkah penentuan sampel sampling

a.Tetapkan luas populasi

b.Kenali kualitas anggota populasi

c.Tetapkan besaran sampel (sample size)

 Faktor-faktor yang menjadi perhatian peneliti dalam menentukan besaran
sampel penelitian

a. Tujuan penelitian
b. Tingkat homogenitas anggota populasi, Penelitian yang lebih
banyak.
c. Presisi yang diharapkan peneliti.
d. Rancangan analisis data penelitian
e. Ketersediaan dana, waktu dan tenaga penelitian.
 Faktor-faktor yang menjadi perhatian peneliti dalam menentukan besaran
sampel penelitian

a. Tujuan penelitian
b. Tingkat homogenitas anggota populasi, Penelitian yang lebih
banyak.
c. Presisi yang diharapkan peneliti.
d. Rancangan analisis data penelitian
e. Ketersediaan dana, waktu dan tenaga penelitian.
TEKHNIK PENGAMBILAN SAMPEL

NON PROBABILITY SAMPLING

PROBABILITY SAMPLING
• Sampling incidental
• Simple random sampling
• Sampling purposive
• Stratified Random Sampling
• Sampling bola salju
• Systematic random sampling
• Expert judgement/expert Sampling
• Cluster sampling
• Seqtuential Sampling
• Multistage Sampling
• Sampling Quota
MENENTUKAN JUMLAH SAMPEL

Penentuan besar sampel berdasarkan Tabel Krecjie untuk menentukan ukuran

persentase (Yount, 1999) sampel minimum pada taraf signifikansi
Penghitungan Tabel Isaac dan Michael
α=0,01 (1%); 0,05 (5%); dan 0,10 (10%).
 Para Ahli
Perhitungan Tabel Isaac dan Michael (Creswell, Gay &Diehl, Roscoe)

Perhitungan rumus slovin

Thank you!

I N G O U D E C O M PA N Y