Anda di halaman 1dari 15

FILSAFAT, SAINS,

DAN KEPERAWATAN
Capaian pembelajaran
Mampu menjelaskan tentang filsafat, sains, dan keperawatan
Bahan kajian
a. Komponen Dasar Teori
b. Keperawatan Sebagai Profesi
c. Keperawatan Sebagai Disiplin Akademik
d. Pengenalan Sains dan Filsafat
e. Sains dan Filsafat Pendidikan
f. Filsafat Keperawatan, Sains Keperawatan dan Filsafat Sains Keperawatan
g. Perkembangan Pengetahuan dan Sains Keperawatan
h. Metodologi Riset dan Sains Keperawatan
Komponen Dasar Teori
• Dasar dari sebuah teori

Konsep
• Sebuah wahana pemikiran
• Formulasi mental yang kompleks dari persepsi
seseorang terhadap dunia
• Membantu dalam merumuskan suatu objek atau
situasi

• Pernyataan yang menyatakan


Proposisi hubungan antara konsep
Keperawatan Sebagai Profesi
Pekerjaan
• Pekerjaan/karier; tidak semua pekerjaan adalah profesi

Profesi
• Pekerjaan terpelajar; memiliki status superioritas; diutamakan
dalam pembagian kerja; semua profesi adalah pekerjaan
Karakteristik profesi
Kekuasaan dan
kewenangan
Otonomi Terdaftar
Dasar
pengetahuan
Sosialisasi
Altruistik
Kode etik
Keperawatan Sebagai Disiplin
Akademik
Disiplin adalah:
◦ cabang ilmu pengetahuan yang dihasilkan dari suatu teori dan
metode yang berkembang lebih dari satu pandangan tentang
fenomena keprihatinan
◦ pengamatan yang ditandai oleh perspektif yang unik dan cara
pandang fenomena yang berbeda
◦ cabang ilmu pendidikan atau pembelajaran atau pengetahuan
Karakteristik disiplin:
(1)perspektif dan sintaksis yang berbeda,
(2)penentuan fenomena apa yang menarik,
(3)penentuan konteks dimana fenomena dilihat,
(4)penentuan pertanyaan apa yang harus diajukan,
(5)penentuan metode penelitian yang digunakan,
(6)penentuan hasil penelitian sebagai bukti
Area yang mengidentifikasi keperawatan sebagai disiplin yang berbeda adalah
sebagai berikut (McEwen & Wills, 2011):
a) Filsafat yang bisa diidentifikasi.
b) Setidaknya satu kerangka konseptual (perspektif) untuk penggambaran
tentang apa yang dapat didefinisikan sebagai keperawatan.
c) Pendekatan metodologis yang dapat diterima untuk mengejar dan
mengembangkan pengetahuan.
Pengenalan Sains dan Filsafat
◦ Sains (ilmu pengetahuan) adalah hal-hal berkaitan dengan kausalitas (sebab dan akibat).
◦ Filsafat adalah hal-hal yang berkaitan dengan tujuan kehidupan manusia, sifat keberadaan dan
kenyataan, dan teori dan batasan pengetahuan.

◦ Sains dan filsafat sama-sama bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan.


Sains dan Filsafat Pendidikan
(filsafat sains modern)
Rasionalisme • Logis, masuk akal

• Merupakan kebenaran sesuai dengan yang dapat diamati,


Empirisme direduksi, dikontrol, dan tidak bias

Sains/ • Bertujuan mengenali hubungan antara pengalaman, nilai, dan


perspektif seseorang
fenomenologi
Filsafat Keperawatan, Sains Keperawatan dan
Filsafat Sains Keperawatan
◦ Filsafat keperawatan adalah pernyataan asumsi dasar dan universal, keyakinan dan prinsip
tentang sifat pengetahuan dan pemikiran (epistemologi) dan tentang sifat entitas yang diwakili
dalam paradigma (yaitu, praktik keperawatan dan proses kesehatan manusia [ontologi] (Reed,
1997).
◦ Sains keperawatan adalah sistem hubungan respons manusia dalam kesehatan dan penyakit
yang menangani domain biologis, perilaku, sosial, dan budaya (S. R. Gortner & Schultz,
1988).
◦ Filsafat sains keperawatan membantu untuk menetapkan makna ilmu melalui pemahaman
dan pemeriksaan konsep keperawatan, teori, hukum, dan tujuan yang berkaitan dengan praktik
keperawatan.
Perkembangan Pengetahuan dan Sains
Keperawatan
◦ Pengembangan pengetahuan keperawatan mencerminkan hubungan antara ilmu keperawatan
dan penelitian.
◦ Tujuan akhir dari pengembangan pengetahuan adalah untuk memperbaiki praktik
keperawatan.
◦ Pendekatan untuk pengembangan pengetahuan memiliki tiga aspek:
1) Ontologi mengacu pada studi tentang keberadaan: apa adanya.
2) Epistemologi mengacu pada studi tentang pengetahuan atau cara mengetahui.
3) Metodologi adalah sarana untuk memperoleh pengetahuan
Metodologi Riset dan Sains
Keperawatan
Keperawatan Sebagai Sains Praktek
Keperawatan sebagai ilmu terapan atau praktis, keperawatan memerlukan penelitian terapan (penelitian
yang bertujuan memecahkan masalah dan mencari solusi) dan klinis (tindakan).
Keperawatan Sebagai Ilmu Manusia
Ilmu manusia mempelajari kehidupan manusia dengan menilai pengalaman hidup orang-orang dan
berusaha memahami 19 kehidupan dalam matriks pola makna dan nilai-nilainya.
Metodologi Kuantitatif dan Kualitatif
Keperawatan telah menggunakan metode kuantitatif (empiris) dan kualitatif (fenomenologi) dalam
penelitiannya.
Pustaka
Utama
1. Alligood, M.R. (2014). Nursing Theorists and Their Work. 8th edition Mosby: Elsevier Inc.
2. Berman, A.T., Snyder, S. &Frandsen, G. (2016). Kozier & Erb's Fundamentals of Nursing. 10th
Edition. Prentice Hall.
3. McEwen, M., & Wills, E. M. (2011). Theoretical Basis For Nursing (Third Edit). Philadelphia:
Wolter Kluwer Health Lippincott Williams & Wilkins
4. Tomey, A. M., & Alligood, M. R. (2006). Nursing Theorists and Their Work (Six editio).
Missouri: Mosby Elsevier.
Penunjang:
Rofii, M. (2021). Teori dan Falsafah Keperawatan Edisi 1. Semarang: Fakultas Kedokteran
Universitas Diponegoro.

Anda mungkin juga menyukai