Anda di halaman 1dari 17

MK.

Metodologi Penelitian

Konsep Ilmu Pengetahuan


dalam Keperawatan

Yuliana Hanaratri, BSN, MN


MNA_Sept 2021
Keberadaban manusia dimuka bumi →
didukung oleh Perkembangan Ilmu
Penelitian Pengetahuan dan Tehnologi ( kodrat sifat
manusia keingintahuan yang tinggi)
& Manusia makluk social ; berinteraksi;
dinamika kehidupan & berbagai fenomena
Ilmu terjadi → mendorong keingintahuan
Pengetahuan manusia ( karna adanya kebutuhan ) →
mengkaji, menyelidiki & meneliti →
KEMAJUAN AKAN ILMU PENGETAHUAN
Tidak semua pengetahuan disebut Ilmu / Ilmu
pengetahuan

 Ilmu pengetahuan merupakan pengetahuan


yang didapatkan dengan suatu metode dengan
tahapan dan syarat-syarat tertentu → yi
Metode Ilmiah yang dilakukan dengan benar

 Metode ilmiah suatu metode utk mendapatkan


pengetahuan, & menghasilkan pengetahuan ,
disebut sbg ILMU PENGETAHUAN
Filsafat ilmu → merupakan landasan dalam
perkembangan ilmu pengetahuan sehingga
tidak menyimpang dari kaidah discipline
Perkembang ilmu pengetahuan
an ilmu
pengetahuan Telaah kefilsafatan utk menjawab ttg
→ tidak hakekat ilmu pada 3 aspek
terlepas dari 1. Aspek ontology ( apa yang ingin diketahui)
Filsafat Ilmu 2. Aspek epistemology ( bagaimana
memperoleh pengetahuan)
3. Aspek aksiologi ( untuk apa pengetahuan itu )
Pemahaman sudut pandang filsafat ilmu
→ harus diaplikasikan dalam keperawatan
sebagai landasan untuk pengembangan
baik → ilmu keperawatan & praktek
keperawatan
 Studi membahas sesuatu & menjawab apa yang ingin
diketahui, menjadikan disiplin ilmu keperawatan
berbeda dgn disiplin ilmu lainnya walau objek sasaran
sama
 Objek apa yang menjadi pusat studi→ dalam ilmu
keperawatan menunjukakn objek yg menjadi pusat
telaah ilmu Keperawatan
Ontologi  Bidang Garapan dan Fenomena yang menjadi objek
dalam Ilmu studi dalam keperawatan adalah penyimpangan / tidak
terpenuhinya kebutuhan dasar manusia sebagai
Keperawatan mahluk biopsikososial & spiritual yang holistic’
 Menjadi berbeda :
 Ilmu kedokteran berfokus pada gangguan fungsi organ tubuh
dan berupaya untuk penyembuhan penyakit.
 Ilmu Keperawatan memfokuskan pada pemahaman manusia
sbg makhluk biopsikososial & spiritual didalam ketidak
mampuan memenuhi kebutuhan dasar → Bantuan yg
diberikan dengan pendekatan asuhan yang holistik
Ontologi → ilmu yang mempelajari tentang
obyek apa yang ditelaah ilmu → ilmu
keperawatan dan obyek yang ditelaah dalam
ilmu keperawatan adalah empat teori yang
menyusun paradigma keperawatan yaitu
keperawatan, kesehatan, lingkungan, dan
Paradigma manusia.
keperawatan Keperawatan

Lingkungan Kesehatan

Manusia
 Memberi arah dalam pengembangan struktur
ilmu keperawatan sehingga membedakan
discipline ilmu keperawatan dari discipline ilmu
lainnya. Teori-teori keperawatan
dikembangkan berdasarkan sudut pandang
Manfaat ontology keperawatan
Ontologi
 Memberi panduan dalam Menyusun ilmu
dalam Ilmu keperawatan yang komprehensif & koheren ttg
Keperawatan objek telaahannya
 Sudut pandang tentang bagaimana metode /
prosedur yang digunakan untuk mendapatkan
pengetahuan & menjadi pijakan dan legitimasi
suatu ilmu pengetahuan untuk diakui sebagai
discipline ilmu ; proses berfikir ; metodologi
keilmuan
Epistemologi
dalam
Ilmu  Aplikasi Epistemologi dalam ilmu keperawatan
→ pengembangan struktur ilmu keperawatan :
Keperawatan  -falsafah keperawatan
 - paradigma keperawatan
 - model konseptual keperawatan
 - teori keperawatan & teori middle range
keperawatan
 - penelitian keperawatan
 Landasan aksiologi pd pengembangan ilmu
pengetahuan → sudut pandang tentang tujuan dan
nilai suatu pengetahuan. Mengantisipasi
perkembangan kehidupan manusia yang negative,
sehingga ilmu pengetahuan dan teknologi tetap pada
Aksiologi jalur kemanusiaan.
dalam
 Pada ilmu keperawatan → memberi Batasan Ilmu
Keperawatan tetap dalam kodrat & meningkatkan taraf
Ilmu kehidupan umat manusia, sehingga memberi :
Keperawatan  Arah dalam proses keilmuan & perkembangan teori
keperawatan → berbagai penelitian keperawatan dilakukan
secara etis, tidah merubah dan merendahkan martabat
manusia
 Arah dalam praktik keperawatan → memberikan
pelayanan dengan nilai yang luhur & dapat meningkatkan
Kesehatan manusia.
Keterkaitan antara teori, praktik, dan riset
keperawatan digambarkan sebagai
segitiga emas sebagai berikut:

Teori, Praktik,
&

Riset
Keperawatan
Teori Teori keperawatan yang telah dipelajari, :
Keperawatan 1. Secara aksiologi akan bermanfaat bagi kemaslahatan
umat apabila mempunyai tempat praktik keperawatan
untuk penerapan, dan
2. harus diyakini setiap teori keperawatan memiliki
keterbatasan sehingga keterbatasan yang telah
diidentifikasi harus dilakukan riset agar dapat
menyelesaikan masalah.
Praktik Praktik keperawatan sebagai tempat pelayanan kepada
keperawatan pasien atau klien,
1. Selama pelayanan asuhan akan ditemukan hambatan
atau kendala atau masalah baru, sehingga akan memberi
kontribusi langsung kepada teori untuk dikembangkan,
dan
2. Merupakan tempat pelaksanaan riset dan pengumpulan
data sesuai perencanaan yang telah dibuat.
Riset Riset keperawatan merupakan suatu kegiatan :
keperawatan 1. menghasilkan teori baru untuk memperkaya khasana teori
keperawatan yang akhirnya dapat dikembangkan ilmu
keperawatan yang baru dan
2. hasil riset yang ada harus diterapkan pada praktik
keperawatan untuk menilai efektifitas atau memungkinkan
menemukan masalah baru untuk dicarikan alternatif
penyelesaian masalah.
3 bagian tsb_tidak mungkin untuk dipisahkan atau
dihilangkan salah satu.
Maka ,
(1) setiap perawat yang mempelajari teori harus
Keterkaitan berpikir tentang penerapan (praktik) dan
antara teori, pengembangan (riset),
praktik, dan (2) setiap perawat yang memberikan pelayanan dan
riset asuhan keperawatan harus berpikir tentang
kontribusi kepada teori dan menyadari sebagai
keperawatan tempat riset, dan
(3) setiap perawat yang melakukan riset harus
berpikir tentang pengembangan teori
keperawatan baru dan hasil riset dapat diterapkan
pada tempat praktik keperawatan.
Peran perawat dalam riset :
Peran perawat 1. Menyadari nilai dan relevansi riset kep.
sebagai peneliti 2. Membantu mengidentifikasi area
keperawatan → masalah riset keperawatan.
3. Membantu pelaksanaan pengumpulan
Pengembangan
data dalam riset keperawatan.
Ilmu
Keperawatan. 4. Menerapkan hasil penemuan riset dalam
praktik klinik keperawatan.
1. Disebut apakah suatu ilmu yang mempelajari tentang obyek yang
dipelajari oleh ilmu?
A. ontologi
B. aksiologi
C. etnomologi
D. epistemologi

2. Disebut apakah suatu ilmu yang mempelajari tentang proses menyusun


suatu ilmu?
A. ontologi
B. aksiologi
C. etnomologi
D. epistemologi
Post-test 3. Disebut apakah suatu ilmu yang mempelajari tentang manfaat suatu ilmu?
A. ontologi
B. aksiologi
C. etnomologi
D. Epistemology

 Jelaskan dan gambarkan segitiga emas &


keterkaitan antara teori, praktik, dan riset
keperawatan.

Anda mungkin juga menyukai