Anda di halaman 1dari 24

4/21/12

TRANSIENT PADA ARUS


BOLAK BALIK

Transient sinusoidal pada rangkaian seri R-L

Instruksi Rangkaian seri R-L dengan sumber catu daya ac


ditunjukkan seperti gambar dibawah ini ;
Pada gambar rangkaian diberi sumber tegangan sebesar
v(t) = Vmsin(t), dimana saat t=0 saklar ditutup,
persamaan tegangan adalah;
( )
( )
( ) t Ri
dt
t di
L t v +
atau
( )
( )
( ) t Ri
dt
t di
L t V
m
+ sin

..(1)
4/21/12
Lanjutan transien ac

Persamaan diatas akan diselesaikan dengan menggunakan


persamaan natural dan force sebagai berikut;
Pemecahan menggunakan persamaan natural yaitu
dengan membuat catu daya sama dengan nol, sehingga
persamaan diatas menjadi;
( )
( ) 0 + t Ri
dt
t di
L
Persamaan diatas disederhanakan menjadi;
( )
( ) t Ri
dt
t di
L
( )
( )
dt
L
R
t i
t di

( )
( )

dt
L
R
t i
t di
Persamaan diatas diintegrasikan menjadi;
( ) K t
L
R
t i + ln
, sehingga diperoleh
persamaan ;
Dari persamaan diatas dapat ditentukan perumusan
arusnya adalah ;
( )
t
L
R
t
L
R
K
K t
L
R
Ke e e e t i
+
.
'
'

...(2)
4/21/12
Lanjutan transient ac

Penguraian menggunakan respon force adalah dimisalkan


persamaan arus
( ) t B t A t i sin cos +
( )
t B t A
dt
t i d
sin cos
2 2
2
2

( )
t B t A
dt
t di
cos sin +
Persamaan arus dideferensialkan
menjadi ;
Persamaan arus dideferensialkan
dua kali menjadi ;

....(3)

..(4)

..(5)
Jika persamaan arus pada persamaan (3) dan (4)
disubsitusikan kepersamaan (1) diperoleh peroleh
persamaan sebagai berikut ;
( ) t RB t RA t BL t AL t V
m
sin cos cos sin sin + + +
( ) ( ) ( ) t RA BL t RB AL t V
m
cos sin sin + + +
( ) t RA t BL t RB t AL t V
m
cos cos sin sin sin + + +

Dengan menyamakan koefisien- koefisien persamaan;


( ) RB AL V
m
+
( ) 0 + RA BL dan ..
..(6)
4/21/12
Lanjutan transien ac

Dari persamaan- persamaan (6) dapat diperoleh


konstantan A dan B
L
RA
B

dan
R
AL V
B
m
+

..
...(7)
Dari persamaan (7) diperoleh konstantan A
R
AL V
L
RA
m

+

( )

,
_

,
_

+ +
LR
R L
A
L
R
R
L
A
L
RA
R
LA
R
V
m

2
2
Sehingga diperoleh persamaan menentukan konstantan A
( )
( )
2
2
2
2
R L
LV
LR
R L
R
V
A
m
m
+

,
_

Subsitusikan persamaan konstantan A ke persamaan (7)


untuk memperoleh persamaan konstantan B
4/21/12
Lanjutan transien ac

Bila harga konstantan A dan B disubsitusikan ke dalam


persamaan (3);
( )
2
2
R L
RV
B
m
+

( )
( ) ( )
t
R L
RV
t
R L
LV
t i
m m

sin cos
2
2
2
2
+
+
+

( )
( ) ( ) ( ) ( )
t
R L
R
R L
V
t
R L
L
R L
V
t i
m m

sin cos
2
2
2
2
2
2
2
2
+

+
+
+

+

( )
( ) ( )
t
R L
V
t
R L
V
t i
m m

sin cos cos sin


2
2
2
2

+
+
+

( )
( )
( )


+
t
R L
V
t i
m
sin
2
2
..
...(8)
Arus sesaat yang mengalir pada rangkaian adalah arus
natural + arus force ;
( )
( )
( )
t
L
R
m
Ke t
R L
V
t i

+
+

sin
2
2
...
..(9)
4/21/12
Lanjutan transien ac

Untuk menentukan konstanta K, pada saat t=0, i(t)=0,


sehingga diperoleh harga K adalah
( )
( )
0
2
2
0 sin 0

+
+

L
R
m
Ke
R L
V

( )

sin
2 2

+

R L
V
K
m
Dengan mensubsitusikan harga konstanta K ke persamaan
(9) persamaan arus yang mengalir pada rangkaian adalah;
( )
( )
( )
( )
t
L
R
m m
e
R L
V
t
R L
V
t i

+

+

sin sin
2
2
2
2
Dimana sudut theta () adalah arctan (L/R)
...
(10)
4/21/12
Contoh Soal

Rangkaian seri R-L masing-masing R=50 ohm, L=0,2 H dihubungkan


dengan sumber arus bolak balik v(t)=150 sin (500t) volt pada saat t=0, arus
yang mengalir i(t)=0.

Tentukan persamaan arus yang mengalir pada rangkaian seri R-L dan
respon arus yang mengalir
Penyelesaian
Dengan menggunakan persamaan (10) Arus yang mengalir pada
rangkaian ;
( )
0 1 1 1
4 , 63 2 tan
50
2 , 0 500
tan tan

,
_

,
_


R
L

( )
2 , 1 4 , 63 sin
50 2 , 0 500
150
0
2 2

+

K
Maka diperoleh nilai arusyang mengalir pada rangkaian seri R-L adalah
( )
( )
( )
( )
t
e t t i
2 , 0
50
0
2
2
0
2
2
4 , 63 sin
50 2 , 0 500
150
4 , 63 500 sin
50 2 , 0 500
150

+

+

( ) ( )
t
e t t i
250 0
2 , 1 4 , 63 500 sin 3416 , 1


4/21/12
Lanjutan Penyelesaian soal

Gambar respon arus yang mengalir pada rangkaian seri R-L seperti ditunjukkan
gambar dibawah ini;
0 0.01 0.02 0.03 0.04 0.05 0.06 0.07 0.08 0.09 0.1
-2.5
-2
-1.5
-1
-0.5
0
0.5
1
1.5
4/21/12
Latihan

Rangkaian seri R-L masing-masing R=150 ohm, L=1 H dihubungkan


dengan sumber arus bolak balik v(t)=200 sin (150t) volt pada saat t=0, arus
yang mengalir i(t)=0.

Tentukan persamaan arus yang mengalir pada rangakaian seri R-L dan
respon arusnya
4/21/12
Rangkaian transient pada rangkaian seri R-C

Rangkaian transient pada rangkaian seri R-C, seperti diperlihatkan pada


gambar dibawah ini, pada saat t=0, saklar ditutup dihubungkan ke sumber
tegangan ac v(t) =Vm sin(t) dengan keadaan awal adalah nol,
Dengan menerapkan hukum kirchof II maka tegangan yang terjadi pada
rangkaian adalah
( ) ( ) ( )

+ dt t i
C
t Ri t v
1
atau ..
(11)
( ) ( )
C
t i
dt
t di
R t V
m
+ cos
Persamaan (11 ) dideferensialkan
( ) ( )

+ dt t i
C
t Ri t V
m
1
sin

...(12)
4/21/12
Lanjutan Rangkaian seri R-C

Pemecahan persamaan menggunakan sistem natural


( ) ( )
0 +
C
t i
dt
t di
R
atau
( ) ( )
C
t i
dt
t di
R
( )
( )
dt
RC t i
t di 1

Jika persamaan deferensial diatas diintegrasikan diperoleh persamaaan
( )
( )

dt
RC t i
t di 1
( ) ' ln K
RC
t
t i + Dihasilkan
persamaan
( )
RC
t
RC
t
K
K
RC
t
e K e e e t i
+
. .
'
'
Maka persamaan arus yang dihasilkan seperti dibawah ini;
..
(12)
4/21/12
Lanjutan Rangkaian seri R-C

Dengan menggunakan persamaan (3) dan (4) maka persamaan (12) dengan
menggunakan respon force adalah
[ ] [ ] t B t A
C
t B t A R t V
m
sin cos
1
cos sin cos + + +
t V t
C
A
RB t RA
C
B
m
cos cos sin

,
_

+ +

,
_

t V t
C
A
t RB t
C
B
t RA
m
cos cos cos sin sin + + +
t V t
C
B
t
C
A
t RB t RA
m
cos sin cos cos sin + + +

Dengan menyamakan koefisien- koefisien persamaan;


0

,
_

RA
C
B
m
V
C
A
RB

,
_

Dari persamaan diatas kita dapat menentuakan harga


konstanta B;
CR
A CV
R
C
A CV
R
C
A
V
B
m
m
m

CRA B
dan
dan
4/21/12
Lanjutan Rangkaian seri R-C

Dari persamaan diatas dapat ditentukan harga konstanta A


CR
A CV
CRA
m

atau
[ ] [ ] 1 1 1
2 2 2 2 2 2 2 2 2
+

1
]
1

R C
CV
R R C
CRV
CR
R C
R
V
A
m m
m

R
V
CR
R C
A
m

1
]
1

1
2 2 2
R
V
CR
A A R C
m

2 2 2
CR
CV
CR
A
CRA
m

+
atau
Akhirnya diperoleh
konstantan A
Dengan mensubsitusikan konstanta A ke persamaan diatas, diperoleh
konstantan B
[ ] [ ] 1 1
2 2 2
2 2
2 2 2
+

1
]
1

R C
RV C
R C
CV
CR B
m m

Jika konstanta A dan B disubsitusikan ke persamaan (3), diperoleh


persamaan arus respon force ;
( )
[ ] [ ]
1
]
1

+
+
+
t
R C
CR
t
R C
CV t i
m

sin
1
cos
1
1
2 2 2 2 2 2

..(13)
4/21/12
Lanjutan Rangkaian seri R-C

Persamaan (13) dapat disederhanakan menjadi;


( )
[ ] [ ] [ ] 1
1
]
1

+
+
+ +
t
R C
CR
t
R C R C
CV
t i
m

sin
1
cos
1
1
1
2 2 2 2 2 2 2 2 2
( )
[ ]
( )

+
t
R C
CV
t i
m
sin
1
2 2 2
( )
[ ]
[ ] t t
R C
CV
t i
m

sin cos cos sin


1
2 2 2
+
+

Dimana sudut theta adalah

,
_



CR

1
tan
1

..(14)
Arus yang mengalir pada rangkaian adalah jumlah arus respon natural
ditambah arus respon force, sehingga dihasilkan persamaan arusnya;
( )
[ ]
( )
RC
t
m
e K t
R C
CV
t i

+
+
. sin
1
2 2 2

.
..(15)
4/21/12
Lanjutan Rangkaian seri R-C

Untuk menentukan harga dari konstantan K adalah diperoleh dengan saat


t=0, arus yang mengalir i(t)=0, sehingga didapat harha konstantan K
adalah
[ ]
( )
RC
m
e K
R C
CV
0
2 2 2
. 0 sin
1
0

+
+

[ ]

sin
1
2 2 2
+

R C
CV
K
m
.
....
(16)
Subsitusikan persamaan (16) ke persamaan (15) maka didapat persamaan
arus yang mengalir pada rangkaian seri R-C adalah
( )
[ ]
( )
[ ]
RC
t
m m
e
R C
CV
t
R C
CV
t i

+

+

sin
1
sin
1
2 2 2 2 2 2
....
(17)
( )
( )
( )
( )
RC
t
m m
e
C
R C
CV
t
C
R C
CV
t i

1
]
1

+

1
]
1

sin
1
sin
1
2
2
2
2
( )
( )
( )
( )
RC
t
m m
e
C
R
V
t
C
R
V
t i

1
]
1

+

1
]
1

sin
1
sin
1
2
2
2
2
4/21/12
Contoh Soal Beban R-C sumber AC

Suatu rangkaian seri yang terdiri dari R=100 ohm dan C=25F pada saat
dihubungkan dengan sumber tegangan v(t)=250 sin (500t) dengan
mengabaikan keadaan awal maka tentukanlah persamaan arus yang
mengalir pada rangkaian setelah dihubungkan dengan sumber tegangan Ac
tersebut

Penyelesaian

Diketahui; R=100 ohm, C=25F dan tegangan sumber ac v(t)=250 sin


(500t) .
( )
( )
( )
( )
6
10 . 25 100
0
2
6
2
0
2
6
2
7 , 38 sin
10 25 500
1
100
250
7 , 38 sin
10 25 500
1
100
250

1
]
1


+
+ +
1
]
1

t
e t t i
0
6
1
-38'6598 rad 0.6747
100 10 . 25 500
1
tan

,
_

( ) ( )
t
e t t i
400 0 0
7 , 38 sin
128.0625
250
7 , 38 sin
128.0625
250

+ +
( ) ( )
t
e t t i
400 0
1.2194 7 , 38 sin 1,9522

+ +
4/21/12
LANJUTAN

Gambar respon arus beban R-C


0 0.01 0.02 0.03 0.04 0.05 0.06 0.07 0.08 0.09 0.1
-2
-1.5
-1
-0.5
0
0.5
1
1.5
2
Latihan
1. Suatu rangkaian seri yang terdiri dari R=700 ohm dan C=200F pada saat
dihubungkan dengan sumber tegangan v(t)=180 sin (314t) dengan
mengabaikan keadaan awal maka tentukanlah persamaan arus yang
mengalir pada rangkaian setelah dihubungkan dengan sumber tegangan ac
tersebut
4/21/12
Transient sinusoidal Pada Rangkaian Seri RLC

Gambar rangkaian seri RLC dapat diliaht gambar dibawah


ini;
Berdasarkan hukum Kirchoff tegangan dapat ditentukan
persamaan tegangan pada rangkaian R-L-C sebagai berikut;
( )
( )
( )

+ + dt t i
C dt
t di
L t Ri t V
m
1
sin
Jika persamaan (18) dideferensialkan, maka diperolah
persamaan sbb;
.....
.(18a)
( ) ( ) ( )
C
t i
dt
t i d
L
dt
t di
R t V
m
+ +
2
2
cos
.....
.(18b)
4/21/12
LANJUTAN

Pemecahan menggunakan persamaan natural


( ) ( ) ( )
0
2
2
+ +
C
t i
dt
t di
R
dt
t i d
L
( ) ( ) ( )
0
2
2
+ +
LC
t i
dt
t di
L
R
dt
t i d
Jika p=d/dt, maka persamaan
dapat ditulis
( ) ( ) ( ) 0
1
2
+ + t i
LC
t pi
L
R
t i p ( ) 0
1
2

,
_

+ + t i
LC
p
L
R
p atau
......
(18c)
atau
maka akar-akar persamaan karakteristik dapat ditulis
a
ac b b
p
2
4
2
12
t

a
LC L
R
L
R
p
2
4
2
12

,
_

t
atau
Maka diperolah p1 dan p2 sebagai berikut;
LC L
R
L
R
p
1
2 2
2
1

,
_

+
dan
LC L
R
L
R
p
1
2 2
2
2

,
_


4/21/12
LANJUTAN
Jika dimisalkan = - R/2L dan = ((R/2L)2-1/LC)1/2; maka
dapat dituliskan persamaan karakteristiknya adalah;
p1 = (+) dan p2 = (-) .
Nilai Parameter dari dapat bernilai positip, nol dan negatif
Keadaan I
Jika (R/2L)2 > 1/LC, keadaan sistem bersifat overdamp,
dalam keadaan ini akar akar p1 dan p2 adalah nyata dan
berbeda, dan persamaan arus yang dilakukan secara
natural adalah
( ) ( )
t t t
e C e C e t i

+ . .
2 1
...
....(19)
Pemecahan dengan menggunakan respon force adalah
Penguraian menggunakan respon force adalah dimisalkan
persamaan arus
( ) t B t A t i sin cos +

....(20)
4/21/12
LANJUTAN
( )
t B t A
dt
t i d
sin cos
2 2
2
2

( )
t B t A
dt
t di
cos sin +
Persamaan arus dideferensialkan
menjadi ;
Persamaan arus dideferensialkan
dua kali menjadi ;

..(21)

..(22)
Jika persamaan arus pada persamaan (20) sampai (22)
disubsitusikan kepersamaan (1) diperoleh peroleh
persamaan sebagai berikut ;
( )
C
t B
C
t A
t RB t RA t BL t AL t V
m


sin cos
cos sin sin cos cos
2 2
+ + +
( ) t B t A t C RB t C RA t C BL t C AL t CV
m
sin cos cos sin sin cos cos
2 2
+ + +
( ) ( ) ( ) t B C RA C BL t A C RB C AL t CV
m
sin cos cos
2 2
+ + + +
( ) A C RB C AL CV
m
+ +
2
Dengan menyamakan koefisien fungsi cos wt dan sinwt
didapat persamaan
( ) ( )
R
L
C
A V
CR
L
C
C A CV
B
m m

1 1
( ) 0
2
+ B C RA C BL
L
C
RA
C L
C RA
B

1
1
2
4/21/12
LANJUTAN

Jika persamaan harga B kita subsitusikan, sehingga didapat hubungan sbb;


( )
( )
R
L
C
A V
L
C
RA m

1
1
( )
( )
1
]
1

2
2
1
1
R L
C
L
C
V
A
m

( )
( ) L
C
V
R L
C
A
m

1
]
1

+
1
1
2
2
( )
( )
2
2
1
1
L
C
A
L
C
V
A R
m

( ) { }( ) L
C
L
C
A V A R
m


1 1
2
atau
atau
Sehingga diperoleh rumus konstantan A;
Jika persamaan dari konstantan A disubsitusikan ke
komponen B diperoleh;
( )
( ) ( )
1
]
1

1
]
1

2
2
2
2
2
1
.
1
1
1
1
R L
C
V R
R L
C
L
C
V
L
C
R
C L
C RA
B
m
m

4/21/12
LANJUTAN

Jika parameter pada konstantan A dan B disubsitusikan kepersamaan


(20)maka diperoleh persamaan arus respon force adalah
( )
( )
( ) ( )
t
R L
C
R V
t
R L
C
L
C
V
t i
m
m

sin
1
cos
1
1
1
.
2
2
2
2
1
]
1

+
+
1
]
1

( )
( )
( )
( ) ( )
1
1
1
1
1
]
1

+
+
+

+
t
R L
C
R
t
R L
C
L
C
R L
C
V
t i
m

sin
1
cos
1
1
1
1
2
2
2
2
2
2
( )
( )
[ ] t t
R L
C
V
t i
m

sin cos cos sin


1
2
2
+
+

( ) ( ) + t
z
V
t i
m
sin

..(23)
4/21/12
LANJUTAN

dimana.;
( )
2
2
1
cos
R L
C
R
+

( )
( )
2
2
1
1
1
sin
R L
C
L
C
+

( )
R
L
C

1
1
tan
Jadi arus keseluruhan yang mengalir padsa rangkaian seri RLC adalah
jumlah arus pada persamaan (19) dan arus pada persamaan (23) , sehingga
diperoleh persamaan arus;
( ) ( ) ( )

+ + +

t
z
V
e C e C e t i
m t t t
sin . .
2 1
Keadaan II (R/2L)2 = 1/LC -- keadaan critical damped
( ) ( ) ( )

+ + + t
z
V
t C C e t i
m t
sin .
2 1
Keadaan III (R/2L)2 < 1/LC -- keadaan Under damped
( ) ( ) ( )

+ + + t
z
V
t C t C e t i
m t
sin sin . cos .
2 1

..(24)

..(25)
..
..
(26)

Anda mungkin juga menyukai