Anda di halaman 1dari 20

Tujuan Pembelajaran

Manajemen Olah Raga &


Aplikasinya
Syah Riza Octavy Sandy. SE. S.Kom.,M.Si
A. PENGERTIAN
PEMBELAJARAN
Pembelajaran merupakan bantuan yang diberikan
pendidik agar dapat terjadi proses pemerolehan
ilmu dan pengetahuan, penguasaan kemahiran dan
tabiat, serta pembentukan sikap dan kepercayaan
pada peserta didik.
TEORI-TEORI
PEMBELAJARAN
1. Behavioristik ( Perubahan tingkah laku)
2. Konstruktivisme (SCL / Mandiri)
3. Humanistic ( Aktualisasi Diri Siswa )
4. Koqnitif (menekankan pada proses belajar
ketimbang hasil dari pengajaran itu sendiri)
RUMUSAN TUJUAN
PEMBELAJARAN
berikut ini adalah beberapa pengertian
yang dikemukakan oleh para ahli, yaitu ;
 Robert F. Mager (1962)
mengemukakan bahwa tujuan
pembelajaran adalah perilaku yang
hendak dicapai atau yang dapat
dikerjakan oleh siswa pada kondisi dan
tingkat kompetensi tertentu.
 Henry Ellington (1984) bahwa tujuan
pembelajaran adalah pernyataan yang
diharapkan dapat dicapai sebagai hasil
belajar.
 Oemar Hamalik (2005) menyebutkan
bahwa tujuan pembelajaran adalah suatu
deskripsi mengenai tingkah laku yang
diharapkan tercapai oleh siswa setelah
berlangsung pembelajaran .
Meski para ahli memberikan rumusan tujuan
pembelajaran yang beragam, tetapi semuanya menunjuk
pada esensi yang sama, bahwa :

(1) tujuan pembelajaran adalah tercapainya perubahan


perilaku atau kompetensi pada siswa setelah mengikuti
kegiatan pembelajaran;
(2) tujuan dirumuskan dalam bentuk pernyataan atau
deskripsi yang spesifik.
Cara merumuskan tujuan
pembelajaran
pada masa lampau guru diharuskan
menuliskan tujuan pembelajarannya
dalam bentuk bahan yang akan dibahas
dalam pelajaran, dengan menguraikan
topik-topik atau konsep-konsep yang
akan dibahas selama berlangsungnya
kegiatan pembelajaran.
O Namun seiring dengan pergeseran teori
dan cara pandang dalam pembelajaran,
tujuan pembelajaran yang semula lebih
memusatkan pada penguasaan bahan,
selanjutnya bergeser menjadi penguasaan
kemampuan siswa atau biasa dikenal
dengan sebutan penguasaan kompetensi
atau performansi.
Mengklasifikasikan perilaku
individu ke dalam tiga ranah atau
kawasan, yaitu:
1. Kawasan kognitif
2. Kawasan afektif
3. Kawasan psikomotorik
Hamzah B. Uno (2008) mengemukakan tentang teknis
penyusunan tujuan pembelajaran dalam format ABCD.
A = Audience ( Peserta Didik)
B = Behavior ( Kemampuan yang diharapkan)
C = Condition ( Keadaan yang di syaratkan ex:
diberikan data)
D = Degree ( Ukuran yang di capai untuk sebuah
Keberhasilan
O Kesimpulan
Tujuan pembelajaran adalah suatu pernyataan
yang spesifik yang dinyatakan dalam perilaku
atau penampilan yang diwujudkan dalam
bentuk tulisan untuk menggambarkan hasil
belajar yang diharapkan. Dan tugas seorang
pendidik dalam merencanakan pembelajaran
dituntut untuk dapat merumuskan tujuan
pembelajaran secara tegas dan jelas.
Manajemen
Manajemen berasal dari kata to manage yang
berarti mengelola atau mengatur

Defenisi manajemen adl proses perencanaan,


pengorganisasian, pengarahan, dan
pengendalian usaha para anggota organisasi
dan penggunaan sumber daya organiasi
lainnya utk mencapai tujuan.
(Bucher&Krotee,1993:4)
The Management Process
Manajemen Olahraga
Manajemen olahraga adalah suatu
kombinasi keterampilan
ygberhubungan dengan perencanaan,
pengorganisasian, kepemimpinan,
pengendalian, penganggaran, dan
evaluasi dlm kontek suatu organisasi
yg memiliki produk utama berkaitan
dg olahraga.(Janet Park,1998:4)
MO
Manajemen pendidikan jasmani dan
olahraga pada dasarnya merupakan seni
atau proses dalam perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, dan
pengendalian/pengawasan sumber daya
pendidikan melalui aktivitas jasmani dan
olahraga yang terpilih untuk mencapai
tujuan pendidikan secara efektif dan efisien.
Menurut Liu dan Ching (2012:2) Bidang
manajemen olahraga melibatkan tiga jenis
profesi: pendidik, peneliti, dan praktisi.
Praktek manajemen olahraga dimulai
sejak orang mulai mengatur kegiatan atau
acara olahraga atau rekreasi, membuat
peralatan untuk atau berpartisipasi dalam
kegiatan olahraga atau rekreasi).
Manajer
Manajer adalah orang salah satu orang
yg utama dlm organisasi olahraga
karena harus mampu merencanakan,
mengambil keputusan, melakukan
koordinasi serta memotivasi
produktivitas karyawan dan hubungan
antar pengurus, memahami dan
mengerti fungsi-fungsi manajemen
Organisasi Olahraga
Organisasi olahraga merupakan bentuk yg menjadi
wadah usaha Kerjasama sekelompok manusia, Untuk
mencapai tujuan bersama.
Salah satu bentuk organisasi olahraga adalah klub
olahraga
Manajemen Klub Olahraga
Bagaimana manajemen sebuah klub olahraga ?

Manajemen sebuah klub olahraga memerlukan beberapa komponen-


komponen yg berperan penting dlm pengelolan klub.

Contoh Klub Olahraga

1. Manajer
2. Pelatih &Program latihan
3. Atlet/ pemain
4. Sarana dan prasarana
5. Pendanaan
6. Dukungan lingkungan
Aplikasi MO
Kegiatan :
Tarkam Turnamen , Kejurnas,
Pelatda , Pelatnas , Pemusatan Latihan Timnas
Klub berbagai Jenis Olahraga

Anda mungkin juga menyukai