ALFAJRI
Peta Konsep Materi
Kriteria Seorang
Pahlawan
Tokoh(Pahlawan
)
Bidang spesialisasi
Syarat Menjadi Pahlawan
Gelar pahlawan nasional bisa diberikan kepada
seseorang jika telah memenuhi persyaratan yang
telah ditentukan Undang-undang (UU) Nomor 20
Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda
Kehormatan yang dikutip dari laman Kementerian
Sekretariat Negara. Apa saja syarat itu:
Syarat umum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 24
huruf a Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2009, terdiri
atas:
-WNI atau seseorang yang berjuang di wilayah yang
sekarang menjadi wilayah NKRI;
- Memiliki integritas moral dan keteladanan;
- Berjasa terhadap bangsa dan negara;
- Berkelakuan baik;
- Setia dan tidak mengkhianati bangsa dan negara;
dan
-Tidak pernah dipidana penjara berdasarkan putusan
pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum
tetap karena melakukan tindak pidana yang diancam
dengan pidana penjara paling singkat 5 (lima) tahun.
Syarat khusus sebagaimana dimaksud dalam Pasal
24 huruf b untuk Gelar diberikan kepada
seseorang yang telah meninggal dunia dan yang
semasa hidupnya:
• Ismail Marzuki
Bidang Seni • Amir Hamzah, Tengku
•Ir. Soekarno
Bidang Politik
•Drs. Moh. Hatta
TUGAS KELOMPOK
• Mengevaluasi peran tokoh yang berjuang mempertahankan
keutuhan negara dan bangsa Indonesia pada masa 1948-
1965”. Berikut pembagian tugas berdasarkan para tokoh:
» Kelompok 1 mengevaluasi peran tokoh Frans Kaisiepo
» Kelompok 2 mengevaluasi peran tokoh Silas Papare
» Kelompok 3 mengevaluasi peran tokoh Marthen Indey
» Kelompok 4 mengevaluasi peran tokoh Sultan
Hamengkubuwono IX
» Kelompok 5 mengevaluasi peran tokoh Sultan Syarif Kasim
II
» Kelompok 6 mengevaluasi peran tokoh Ismail Marzuki
Mempopulerkan Lagu Indonesia
Raya di Papua
Membantu PEPERA
bulan September 1945 membentuk
Komite Indonesia Merdeka (KIM) ini
adalah untuk menghimpun kekuatan
dan mengatur gerak langkah
perjuangan dalam membela dan
mempertahankan proklamasi 17
Agustus 1945
Peran