Anda di halaman 1dari 11

PERLENGKAPAN DAN PERALATAN

WAWANCARA SEJARAH
LISANSEJARAH LISAN
Inisiasi Tuton ke-3
Mata Kuliah Arsip Sejarah Lisan
Program Studi Kearsipan
Fakultas Hukum, Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Penulis : R. Suryagung, SP, SS, M.Hum
Email : agung2405@yahoo.com
Penelaah : Dr. Effendi Wahyono
Email :effendi@ecampus..ut.ac.id
PERLENGKAPAN WAWANCARA

• Ikhtisar Wawancara
• Gambaran Singkat Mengenai Pengisah Yang Akan
Diwawancarai
• Kuesioner
• Daftar Pertanyaan Pokok dan Umum
Membuat Ikhtisar Wawancara

Ikhtisar wawancara adalah garis-garis besar dalam mempersiapkan pelaksanaan


wawancara atau memberikan gambaran secara singkat mengenai wawancara sejarah lisan
yang akan dilaksanakan oleh pewawancara.
Gambaran singkat ini antara lain menyangkut tentang jati diri pengisah yang akan di
wawancarai dan pengalaman dalam peristiwa yang dialaminya serta disesuaikan dengan
tema yang akan diangkat dan juga mengulas sedikit tentang salah satu peristiwa yang
mempunyai kaitan dengan pengkisah dan tema.
Pengkisah A

Latar belakang keluarga;


Pendidikan : masa kanak-kanak, remaja dan dewasa;
Kehidupan di sekitar lingkungan rumahnya : keluarga, tetangga, hubungan dengan relasi,
apa yang dilakukannya; Liburan dan kehidupan agama yang dianutnya;
Karier dalam pekerjaannya : di mana, sekarang bagaimana;
Kursus-kursus yang pernah diikutinya;
Dan sebagainya.
Membuat Gambaran Singkat Mengenai
Pengkisah Yang Akan Diwawancarai

DAFTAR RIWAYAT HIDUP


1950 – 1951 Komando Batalyon Gabungan Cirebon
1951 – 1952 Komandan Batalyon 124 yang kemudian berubah menjadi 304
1952 – 1953 Sesko
1953 – 1955 Komandan Batalyon 305
1955 – 1957 Komandan Batalyon 330
1957 – 1960 Pejabat Danrem VIII Bogor – Banten
1960 – 1962 Komandan Resimen (Korem) Bogor
1962 – 1963 Kasdam di Siliwangi
1963 – 1964 Sekolah di Amerika
Membuat Kuesioner

Kuesioner Wawancara Sejarah Lisan

• Nama lengkap :
• Nama kecil :
• Tempat lahir:
• Tanggal lahir:
• Nama istri/suami :
• Jumlah anak :
• Alamat rumah :
• Nomor telepon :
• Sejak kapan anda tinggal di rumah ini ?
• Kegiatan apakah yang anda lakukan sekarang ?
• Pernahkah anda mengalami peristiwa sejarah ?
• Peristiwa apakah ?
• Di manakah peristiwa itu terjadi ?
• Tahun berapakah peristiwa itu terjadi ?
• Pada waktu posisi anda sebagai apa ?
Membuat Daftar Pertanyaan Pokok dan
Umum

1. Pertanyaan pokok biasanya dibuat yang pokok-pokok saja seputar


permasalahan yang akan diangkat tanpa merinci lebih jauh lagi sub-sub
pertanyaan.

Pengkisah A
•Latar belakang kehidupan;
•Pengalaman selama terjun dalam dunia politik.
•Pengalaman sebagai pendiri partai;
•Pengalaman selama bergabung dengan partai tersebut;
•Pengalaman selama berlangsungnya musyawarah nasional dan musyawarah daerah yang
dilakukan oleh pertain tersebut;
•Pengalaman dalam pelaksanaan kampanye;
•Pengalaman selama berperan dalam masa reformasi;
•Pengalaman dalam menerapkan langkah-langkah strategis dalam dalam membangun Indonesia;
2. Pertanyaan umum merupakan pengembangan dari pertanyaan pokok.
Daftar ini tidak selalu harus diberikan kepada pengkisah. Untuk pengkisah
cukup dengan diberikan daftar pertanyaan pokok saja.
Pengkisah A

a. Latar belakang kehidupan;


1) Anda lahir di mana dan tanggal berapa;
2) Kelahiran anda ditandai dengan kejadian apa;
3) Siapa yang membantu kelahiran anda;
4) Anda dilahirkan di rumah sakit atau bidan
5) Bagaimana sambutan keluargan pada waktu anda dilahirkan
6) Dan sebagainya
Buku Catatan dan Alat Tulis
Keberadaan buku catatan dan alat tulis merupakan tambahan lain dalam persiapan sebelum
berlangsungnya wawancara. Adanya dua benda ini dalam pelaksanaan wawancara adalah
begitu penting. Dengan buku catatan pewawancara dapat mencatat kata-kata asing atau
penting yang disampaikan oleh pengkisah.

Peta
Peta merupakan suatu alat yang dapat membantu untuk menemukan lokasi yang dicari. Peta
pada sebagian pewawancara sangat berguna karena dapat membantu menunjukan jalan yang
tepat sampai ke tempat sasaran yang dituju. Dengan berbekal peta, kemungkinan akan dapat
diketahui tempat tinggal pengkisah terutama yang jauh dari keramaian kota.

Surat Perintah
Dapat saya kemukakan di sini, bahwa tidak selamanya pengkisah dapat ditemui oleh
pewawancara, bila si pewawancara tidak dapat menunjukkan surat perintah dari atasannya.
Kadangkala mereka masih curiga dengan kehadiran kita
PRINSIP PERALATAN
WAWANCARA

• Mudah dalam menggunakannya;


• Bisa dibawa ke mana-mana;
• Dapat diandalkan daya rekamnya;
• Mutu suaranya bagus dan jernih
MACAM-MACAM PERALATAN
WAWANCARA

1. Tape Recorder, Kaset, Baterai

2. Digital Recorder (Alat Perekam Digital)

3. Handycam (Kamera Digital), High Digital Record dan Tripot

4. Marantz

5. Mikrofon
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai