Anda di halaman 1dari 14

KOMUNIKASI

DALAM OR-
GANISASI
Oleh :
KELOMPOK 1
POIN PEMBA-
HASAN
DEFINISI KOMUNIKASI DAN ORGANISASI

GAMBARAN KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI

PROSES KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI

TUJUAN, PERAN, FUNGSI DAN MANFAAT KOMUNIKASI


DALAM ORGANISASI

HAMBATAN DAN CARA PENANGANANNYA


PENGERTIAN
KOMUNIKASI
Komunikasi secara umum adalah suatu proses dimana
seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan
masyarakat menciptakan dan menggunakan informasi
agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain
PENGERTIAN
ORGANISASI
Organisasi merupakan sekumpulan dua orang atau lebih dalam
suatu kelompok khusus yang dibentuk untuk mencapai suatu atau
beberapa tujuan yang sudah ditetapkan bersama.
Komunikasi Dalam Organisasi
Menurut Goldhaber suatu komunikasi organisasi adalah proses penciptaan
dan saling tukar menukar pesan dalam satu jaringan hubungan. Ketergantungan
antara satu sama lain dalam mengatasi lingkungan yang tidak pasti atau lingkungan
yang berubah-ubah. Ron Ludlow menjelaskan, komunikasi organisasi adalah pro-
gram komunikasi pada kajian di bidang public relations.
Proses Komu-
nikasi Dalam
Organisasi
 Komunikasi Internal
Proses komunikasi di antara para pengurus dan anggota dalam ruang lingkup su-
atu organisasi, dalam struktur lengkap yang khas disertai pertukaran gagasan se-
cara horisontal dan vertikal, sehingga kerja organisasi dapat berjalan.
 Komunikasi Eksternal
Proses komunikasi di antara para pengurus dan anggota suatu organisasi dengan
orang atau masyarakat umum.
Peranan Dan Tujuan Komunikasi Dalam Organisasi
Peranan : Tujuan :
Komunikasi dalam suatu organisasi Tujuan komunikasi dalam sebuah organisasi
sangat penting agar tidak terjadinya salah sangat memberikan banyak manfaat secara
penyampaian informasi antar anggota dalam langsung yaitu memudahkan para anggota
suatu organisasi dan agar tercapainya tujuan bekerja dari instruksi-instruksi yang diberikan
tertentu. Sebuah interaksi yang bertujuan untuk dari atasan dan untuk mengurangi kesalah
menyatukan dan mensinkronkan seluruh aspek pahaman yang biasa terjadi dan memang sudah
untuk kepentingan bersama sangat dibutuhkan melekat pada suatu organisasi
dalam sebuah tujuan berorganisasi. Dengan
kata lain, tanpa adanya sebuah interaksi yang
baik niscaya sebuah organisasi tidak akan men
capai tujuannya.
Fungsi Komunikasi Dalam Organisasi
Integratif Informatif
Berkaitan dengan penyediaan saluran atau Organisasi bertindak sebagai suatu
hal-hal yang memudahkan anggota sistem yang memproses informasi,
organisasi dalam melakukan dan melak- proses yang muncul diharapkan mampu
sanakan tugas tertentu dengan baik. Ter- memberikan dan menerima informasi
lebih tanpa menimbulkan masalah dan dengan baik demi tercapainya kelancaran
tak membutuhkan waktu lama. dalam organisasi tersebut

Regulatif
Komunikasi organisasi diharapkan mampu
memperlancar peraturan hingga pedoman
yang telah ditetapkan oleh anggota dan
pemimpin organisasi tersebut. Jika tidak bisa
mentaati, maka biasanya akan ada hukuman
bagi anggota tersebut.
Manfaat Komunikasi Dalam Organisasi

• Paham dengan teori komunikasi organisasi, sebagai seorang yang berada


dalam lingkungan atau kelompok organisasi tertentu bisa memahami posisi
dalam organisasi atau kelompok tersebut.

• Dapat memperkuat hubungan antar anggota organisasi dan pimpinan dari or-
ganisasi tersebut. Hal ini bisa membuat organisasi semakin bertahan lama dan
tumbuh rasa ingin menjaga serta merawat organisasi.

• Mempermudah tercapainya tujuan organisasi, adanya komunikasi yang baik


sehingga para anggota dan pimpinan memahami perbedaan yang ada. Kondisi
ini sangat baik jika dilakukan saat diskusi digelar.
Manfaat Komunikasi Dalam Organisasi

• Mengetahui teori komunikasi organisasi bisa membuat seorang individu


menyesuaikan diri serta menempatkan diri dengan baik dalam organisasi atau
kelompok yang diikuti tersebut.

• Mengetahui tugas pemimpin dan anggota dalam suatu organisasi membuat


seseorang bisa sadar akan tugas sebagai anggota maupun pemimpin organisasi.
Kesadaran ini mampu meningkatkan kerja maupun efektivitas organisasi dalam
mencapai tujuan bersama.
Hambatan Komunikasi Dalam
Organisasi
Plunkett dan Atner memaparkan lima hambatan yang kerap muncul dalam komunikasi
organisasi pada tabel berikut.
1. Management level (tingkatan manajemen)
2. Number of people supervised (jumlah staf yang berada dalam kendali atau di bawah
pengawasan)
3. The rank of position in the organization (jenjang kepangkatan, jabatan, dan status, atau
kedudukan di dalam organisasi)
4. Change in manager (pergantian manager)
5. Manager interpretation (interpretasi manager)
Cara Penanganannya
Cara mengatasi hambatan komunikasi organisasi menurut Bovee & Thill (dalam Dewi, 2007)
yaitu :
1. Memelihara iklim komunikasi terbuka
2. Bertekad memegang teguh etika berkomunikasi
3. Memahami kesulitan komunikasi antarbudaya
4. Menggunakan pendekatan komunikasi yang berpusat pada penerima
5. Menggunakan teknologi secara bijaksana dan bertanggung jawab untuk memperoleh dan
membagi informasi
6. Menciptakan dan memproses pesan ecara efektif dan efisien. Hal ini dapat dilakukan dengan
cara:
• Memahami si penerima pesan
• Menyesuaikan pesan dengan si penerima
• Mengembangkan dan menghubungkan gagasan
• Mengurangi jumlah pesan
• Memilih saluran atau media yang tepat
• Meningkatkan keterampilan berkomunikasi
Kesimpulan
Pada dasarnya komunikasi sangat diperlukan
didalam kehidupan sehari-hari dalam aspek
apapun, baik itu dalam kegiatan berorganisasi
atau dalam kehidupan sehari-hari, dalam kegiatan
berorganisasi, komunikasi diperlukan dengan
tujuan agar sebuah system atau komunikasi yang
ada bisa terjalin dengan sempurna dan lebih baik.
Dalam proses kita juga harus ingat bahwa
terdapat banyak hambatan-hambatan dalam
berkomunikasi. Tujuan komunikasi adalah
berhubungan dan mengajak dengan orang lain
untuk mengerti apa yang kita sampaikan dalam
mencapai tujuan.
Thank
You

Anda mungkin juga menyukai