Persamaan sistem yang sering digunakan dalam konteks sistem waktu kontinu adalah
persamaan diferensial linier. Persamaan diferensial linier memiliki sifat linear dalam variabel-
variabelnya, yang berarti setiap suku dalam persamaan adalah linier terhadap variabel yang
dicari. Bentuk umum dari persamaan diferensial linier adalah
Persamaan Diferensial Non-Linier Time-Varying
Dimana:
Respon impuls h(n) akan sama dengan output y(n) jika x(n) diberi input sinyal
impuls δ(n) :
LINEARITAS
Homogenitas
Homogenitas adalah sifat yang menunjukkan
bahwa jika masukan dari sistem adalah αx(t),
maka keluarannya akan menjadi αy(t), di mana
α adalah konstanta dan x(t) adalah sinyal
input. Dengan kata lain, menggandakan
masukan akan menggandakan keluaran,
mempertahankan proporsi antara keduanya.
SUPERPOSISI
Superposisi mengacu pada sifat bahwa jika sistem menerima gabungan dari dua atau
lebih sinyal input. Prinsip superposisi menyatakan bahwa respons sistem terhadap
jumlah bobot sinyal masukan sama dengan jumlah bobot keluaran sistem terhadap
masing-masing sinyal masukan. Oleh karena itu, jika suatu sinyal masukan x 1 (t)
menghasilkan sinyal keluaran y 1 (t) dan sinyal masukan lainnya x 2 (t) menghasilkan
keluaran y 2 (t), maka sistem dikatakan linier jika,
LINEARITAS DIPERLUAS