Anda di halaman 1dari 3

KESEPAKATAN

RAPAT KERJA KESEHATAN DAERAH 2007


 Propinsi dan Kabupaten/Kota (Dinkes)
mengupayakan alokasi anggaran kesehatan melalui
APBD minimal 15% diluar gaji.
 Dalam rangka penanganan krisis kesehatan akibat
bencana/KLB, Kab/Kota melakukan pemetaan
tentang jenis bencana, lokasi, dan besarnya
penduduk yang mungkin terkena krisis dengan
memperhatikan pokok-pokok kegiatan penanganan
krisis sebelum, saat terjadi, dan pasca bencana.
 Sumber Daya Manusia yang dipersiapkan dalam penanganan
krisis kesehatan akibat bencana adalah Tim Gerak Cepat (TGC),
Tim Rapid Health Assesment (RHA), dan Tim Bantuan Kesehatan.
 Meningkatkan pelaksanaan Sistem Kewaspadaan Dini Kejadian
Luar Biasa (SKD KLB) untuk semua penyakit.
 Mengintensifkan pemberantasan penyakit DBD dengan
melaksanakan 3 M Plus dan fogging sebelum masa penularan
(daerah endemis)
 Peningkatkan pemenuhan kebutuhan obat perlu juga
memperhatikan jenis obat apa saja yang harus disediakan di
tingkat Pusat, Provinsi, dan Kab/Kota
Membentuk Tim
Sinkronisasi Penganggaran
 Semua Subdin dan TU
 Kadinkes Kab HST
 Kadinkes Kab HSS
 Kadinkes Kab Batola
 Kadinkes Kab Banjar
 Wadir. RSUD Ulin
 Dir. RSUD Banjarbaru

Anda mungkin juga menyukai