Anda di halaman 1dari 18

Menilai Kualitas

Sumber Air
Dosen Pengampu : Rahmanita Yusman,SKM,MARS
Kelompok 3

Muhammad Hanif Syifa Cholifah Awani


01 2010070160003 02 2010070160006

Israa Rahmawati Yora Nispa


03 2010070160016 04 2010070160018

Dini Safitri
05 2010070160020
01
Pengelolaan Air
Bersih
Pengertian
Pengolahan air bersih adalah suatu usaha teknis
yang dilakukan untuk memberikan
perlindungan pada sumber air dengan perbaikan
mutu asal air sampai menjadi mutu yang
diinginkan dengan tujuan agar aman
dipergunakan oleh masyarakat pengkonsumsi
air bersih..
Metode Pengolahan Air

Pengolahan Secara Fisika :


Pengolahan yang bertujuan untuk mengurangi, menghilangkan kotoran kasar,
penyisihan lumpur dan pasir, serta mengurangi zat organik.

Pengolahan Secara Kimia :


Pengolahan yang menggunakan zat kimia untuk membantu proses pengolahan
selanjutnya. Misalnya pemberian kapur, pelunakan dan sebagainya.
Pengolahan Secara Biologis atau Bakteriologis :
Pengolahan untuk membunuh atau memusnahkan bakteri yang terkandung dalam air
baku. Misalnya penambahan disenfektan.
Tahapan Pengolahan Lengkap
Unit Bangunan pengolahan air minum lengkap terdiri dari
● Bangunan penangkap air
● Bangunan pengendap pertama
● Pembubuhan koagulan
● Bangunan pengaduk cepat
● Bangunan pembentuk floculan
● Bangunan pengendap kedua
● Bangunan penyaring
● Reservoir
● Bangunan Pompa
● Desinfektan
Kualitas Air Meliputi :

Fisika Kimia Biologi


Suhu, kecerahan, warna Ph,DO (oksigen terlarut), Plakton, dan bakteri
air,kekeruhan, padatan amonia, CO2, Nitrogen
tersuspensi
• Artinya mengelola kualitas air agar sesuai untuk kegiatan
budidaya ikan
• Sesuai artinya memenuhi persyaratan agar ikan bisa hidup,
tumbuh dan berkembang biak
• Persyaratan yang dimaksud adalah kualitas air menurut baku
mutu air golongan C (untuk budidaya ikan)

Manjemen Kualitas Air


02
Pengendapan
Dan Sedimentasi
Pengertian
Proses pengendapan atau yang biasa disebut
proses sedimentasi dalam pengolahan air
merupakan serangkaian proses pengolahan air
dengan memanfaatkan gaya tarik gravitasi
bumi. Dengan demikian partikel-partikel yang
memiliki massa jenis lebih tinggi dari air akan
mengendap di dasar air
03
Saringan Pasir
Saringan pasir ada dua macam yakni :
a. saringan pasir lambat
b. saringan pasir cepat
Definisi macam – macam saringan pasir
● Sistem saringan pasir lambat merupakan teknologi
pengolahan air yang sangat sederhana dengan hasil bersih dan
kualitas air yang baik.

● Sistem saringan pasir cepat merupakan proses penyaringan


yang dapat memberikan debit air yang lebih banyak
dibandingkan dengan proses sistem saringan lambat.
Keunggulan Saringan Pasir Lambat
● Tidak memerlukan bahan kimia, sehingga biaya operasinya sangat murah.
● Dapat menghilangkan zat besi, mangan, dan warna serta kekeruhan.
● Dapat menghilangkan ammonia dan polutan organik, karena proses
penyaringan berjalan secara fisika dan biokimia.
● Sangat cocok untuk daerah pedesaan dan proses pengolahan sangat
sederhana.
● Perawatan mudah karena pencucian media penyaring (pasir) dilakukan
dengan cara membuka kran penguras, sehingga air hasil saringan yang
berada di atas lapisan pasir berfungsi sebagai air pencuci.
Kelemahan Saringan Pasir Lambat
● Jika air bakunya mempunyai kekeruhan yang tinggi, beban filter menjadi
besar, sehingga sering terjadi kebutuan. Akibatnya selang waktu pencucian
filter menjadi pendek.
● Kecepatan penyaringan rendah sehingga memerlukan ruangan yang cukup
luas.
● Pencucian filter dilakukan secara manual, yakni dengan cara mengeruk
lapisan pasir bagian atas dan dicuci dengan air bersih, dan setelah bersih
dimasukkan lagi ke dalam bak saringan seperti semula.
● Karena tanpa bahan kimia maka tidak dapat digunakan untuk menyaring air
gambut
Keunggulan Saringan Pasir Cepat
● Memerlukan sedikit area.
● Memerlukan sedikit jumlah pasir.
● Dapat menghilangkan bau, warna dan rasa
● Sangat cocok untuk daerah pedesaan dan proses pengolahan sangat
sederhana.
● Kecepatan penyaringan (4.000 – 5.000 liter per jam per m2).
Kelemahan Saringan Pasir Cepat

● Tidak efektif dalam menghilangkan bakteri, memerlukan


desinfeksi.
● Biaya pemeliharaan lebih besar dibandingkan saringan pasir
lambat.
● Pembersihan sering diperlukan (setiap 24-48 jam).
● Pengolahan air backwash dan lumpur yang diperlukan.
THANKS

Credits: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik

Anda mungkin juga menyukai