Anda di halaman 1dari 20

Konsep Manajemen Logistik

Pertemuan 2 – Manajemen Logistik


Latar Belakang Manajemen Logistik
• Logistik adalah perbekalan
Pengertian Manajemen
• Suatu proses yang terdiri dari
rangkaian kegiatan mulai dari
perencanaan, pengorganisasian,
penggerakan dan
pengendalian/pengawasan yang
dilakukan untuk menentukan dan
mencapai tujuan yang telah
ditetapkan melalui pemanfaatan
sumberdaya manausia dan sumber
daya lainnya
Logistik
• Proses pengeololaan yang strategis • Ilmu Pengetahuan dan atau seni
terhadap pemindahan dan penyimpanan serta proses mengenai
barang, suku cadang, dan barang jadi
dari para supplier, diantara fasilitas-
perencanaan dan penetuan
fasilitas perusahaan dan kepada kebutuhan, pengadaan,
pelanggan (J. Bowersox, 1995) penyimpanan, penyaluran dan
• Losgistic is art of suplaying, organizing, pemeliharaan serta penghapusan
service and equipment in military (The material atau alat-alat (Subgya,
Little Oxford, 1985) 1994)
Pentingnya Manajemen Logistik
• Memenuhi tuntutan pelayanan • Spesifikasi, berarti terkait dengan
• Untuk pengendalian siklus pelanggan dan profesi tertentu,
seperti obat, film rontgen, dll.
manajemen rantai pasokan
• Harga yang variatif dari yang
• Meminimalisir kerusakan,
sangat murah sampai sangat
kadarluarsa, pemborosan dan mahal, seperti lampu CT Scan,
kehilangan alat sampai kasa steril.
• Mencegah kekosongan alat dan • Jumlah item yang sangat banyak,
bahan yang mangakibatkan maka sering dikalola secara
kerugian. departemental sesuai pelayanan
dan profesi.
Manajemen Logistik Rumah Sakit
• Penyediaan segala macam barang, bahan ataupun peralatan yang
harus disediakan tepat waktu, dalam jumlah yang cukup, dan terjamin
kualitasnya yang dikelola oleh bagian tertentu.
• Proses pengolahan secara strategis terhadap pengadaan,
penyimpanan, pendistribusian serta pemantauan bahan serta barang
yang diperlukan bagi produksi jasa rumah sakit.
Tujuan Manajemen Logistik

• Tujuan operasional, agar tersedianya barang serta


bahan dalam jumlah yang tepat dan mutu yang
memadai.
• Tujuan keuangan meliputi pengertian bahawa
upaya tujuan operasional dapat terlaksana dengan
biaya yang serendah-rendahnya.
• Tujuan pengamanan bermaksud agar persediaan
tidak terganggu oleh kerusakan, pemborosan,
penggunaan tanpa hak, pencurian, dan penyusutan
yang tidakwajar lainnya.
Bagian-Bagian Manajemen Logistik Rumah Sakit
Persediaan obat Bahan sayur-mayur, Bahan tekstil ; kain, bahan

Barang logistik umum


Persediaan Barang Farmasi

Persediaan bahan makanan


Persediaan bahan kimia daging/ikan jahit, dsb.
Persediaan gas medik Bahan bumbu Bahan teknik ; bahan
Bahan buah-buahan bangunan, bahan listrik,
Peralatan kesehatan dsb.
Bahan kering
Bahan rumah tangga ;
Minuman piring, gelas, dsb.
Barang inventaris ;
perabotan rumah,
peralatan kantor, barang
listrik, dsb.
Barang ATK ; formulir,
status, buku, alat tulis, dsb
Peran Bagian Logistik Rumah Sakit

Perencanaan adalah proses untuk


merumuskan sasaran dan menentukan
langkah-langkah yang harus dilaksanakan
dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan

Penganggaran merupakan usaha untuk


merumuskan perincian penentuan kebutuhan
dalam suatu skala standar, yakni skala mata
uang dan jumlah biaya dengan memperhatikan
pengarahan dan pembatasan yang berlaku
terhadapnya

Pengadaan merupakan kegiatan untuk


menambah dan memenuhi kebutuhan
barang/jasa berdasarkan peraturan yang
berlaku, yaitu membuat ada barang yang
belum ada, mempertahankan barang yang
telah ada dalam batas efisiensi.
Peran Bagian Logistik Rumah Sakit

Penyimpanan adalah suatu tatanan untuk


mengelola pergudangan barang-barang dengan
tujuan agar dapat dipertahankan kualitasnya,
terhindar dari kerusakan fisik, aman dari kehilangan,
kecurian, terbakar serta memudahkan dan
mempercepat pencarian barang jika dibutuhkan

Pendistribusian adalah kegiatan menyalurkan


barang sesuai permintaan, tepat waktu, tepat
jumlah serta sesuai dengan spesifikasinya

Pemeliharaan yaitu kegiatan yang dilakukan untuk


menjamin agar sarana atau barang selalu dalam
kondisi daya guna yang baik atau usaha untuk
mempertahankan kondisi ekonomis dari
material/barang atau fasilitas institusi
Peran Bagian Logistik Rumah Sakit

Penghapusan merupakan kegiatan dan


usaha pembebasan barang dari
pertanggungjawaban sesuai peraturan
atau undang-undang yang berlaku

Pengendalian adalah sitem pengawasan


dari hasil pelaporan, penilaian,
pemantauan dan pemeriksaan tehadap
langkah-langkah manajemen logistik
yang sedang dan telah berlangsung
Peran Bagian Logistik Rumah Sakit
Barang dan jasa
harus tersedia
dalam jumlah yang

Tugas Pengawasan dan


cukup sesuai
dengan kebutuhan.

Bagian
Barang dan jasa harus
pengendalian diperoleh dengan
dari jumlah dan harga yang serendah
kualitas barang mungkin, tanpa

Logistik
merubah spesifikasi.
dan jasa.

Rumah
Prinsip Dasar
Manajemen Logistik
(Hendrik Taurany, 2007)

Sakit Barang harus dalam


bentuk dan kondisi
Inventory harus
dipertahankan dalam
jumlah seminimal
mungkin dengan
yang siap pakai. tetap menjaga
ketersediaan
persediaan.
Barang dan jasa
harus tersedia
dalam jumlah yang
cukup dan pada
lokasi yang
membutuhkan.
Komponen Manajemen Logistik RS
Perencanaan Kebutuhan
• Perencanaan meliputi kegiatan pemilihan, penetapan atau
perhitungan jumlah kebutuhan barang/bahan dengan metode
yang telah ditetapkan. Untuk membuat suatu perencanaan yang
baik perlu diperhatikan masalah intern dan ekstern yang berkaitan
dengan perencanaan tersebut
• Masalah intern adalah yang ada dalam rumah sakit itu sendiri,
misalnya organisasi, sumber daya manusia, dana dan sebagainya.
Sedangkan masalah ekstern adalah masalah yang dating dari luar
rumah sakit, misalnya peraturan pemerintah, keadaan moneter
dan hubungan dengan pemasok
Komponen Manajemen Logistik RS
Persediaan
• Persediaan merupakan bahan-bahan yang disediakan dalam
proses yang terdapat dalam perusahaan untuk proses
produksi, serta barang-barang atau produk yang disediakan
untuk memenuhi permintaan dari konsumen atau pelanggan
setiap waktu (Freddy Rangkuti, 1996)

• Fungsi managerial yang sangat penting adalah pengendalian


persediaan,
• Apabila perusahaan menanamkan terlalu banyak dananya dalam
persediaan, hal ini akan menyebabkan biaya penyimpanan yang
berlebihan, dan mungkin mempunyai opportunity cost. Demikian pula
apabila perusahaan tidak mempunyai persediaan yang mencukupi,
dapat mengakibatkan biaya-biaya dari terjadinya kekurangan bahan
(Stockout cost).
Komponen Manajemen Logistik RS
Persediaan
• Manajemen Persediaan • Sistem persediaan dapat
(inventory control) atau diartikan sebagai serangkaian
disebut juga inventory kebijakan dan pengendalian
management atau pengendalian yang memonitor tingkat
tingkat persediaan adalah persediaan dan menentukan
kegiatan yang berhubungan tingkat persediaan yang harus
dengan perencanaan, di jaga, kapan persediaan harus
pelaksanaan, dan pengawasan di sediakan dan berapa besar
penentuan kebutuhan material pesanan yang harus dilakukan Manfaat persediaan:
sedimikian rupa sehingga di
satu pihak kebutuhan operasi Sebagai proteksi terhadap ketidakpastian
dapat dipenuhi pada waktunya kebutuhan atau mengantisipasi fluktuasi.
dan di lain pihak investasi
persediaan material dapat Untuk efisiensi dalam produksi.
ditekan secara optimal Memungkinkan pembelian/pemesanan yang
lebih ekonomis.
Komponen Manajemen Logistik RS
Jenis-Jenis Persediaan

Persediaan barang mentah • Persediaan barang-barang berwujud, seperti besi, kayu serta komponen-
(Raw Material) kompunen lain yang digunakan dalam proses produksi

Persedian komponen-
komponen rakitan • Persediaan barang-barang yang terdiri dari komponen-komponen yang diperoleh
(purchased parts dari perusahaan lain, dimana secara langsung dapat dirakit menjadi suatu produk,
components),

Persedian bahan pembantu • Persedian barangbarang yang diperlukan dalam proses produksi, tetapi tidak
atau penolong (supplies) merupakan bagian atau komponen barang jadi.
• Persediaan barangbarang yang merupakan keluaran dari tiap-tiap bagian dalam
Persedian barang dalam
proses produksi atau yang telah diolah menjadi suatu bentuk, tetapi masih perlu
proses (work in process)
diproses lebih lanjut menjadi barang jadi.

Persedian barang jadi • Persedian barang-barang yang telah selesai di proses atau dioalah dalam pabrik
(Finished goods) dan siap untuk dijuan atau dikirim kepada pelanggang .
Komponen Manajemen Logistik RS
Fungsi Persediaan

Fungsi Economic
• Persediaan yang memungkinkan
untuk dapat memenuh
Lot Sizing • Persediaan untuk menghadapi
fluktuasi permintaan dan
permintaan pelanggan tanpa • Persediaan dengan melakukan menghadapi ketidakpastian jangka
tergantung pada supplier. waktu pengiriman dan permintaan
pembelian dalam kuantitas yang barang – barang selama periode
lebih besar dibandingkan biaya tertentu serta persediaan
yang timbul karena besarnya pengaman (safety stock)
persediaan (biaya sewa gudang,
resiko dan sebagainya)

Fungsi
Fungsi antisipasi
Decouping
Komponen Manajemen Logistik RS
• Pemesanan kembali ( reorder • Perminataan • Lead Time
point/ROP ) • Kebutuhan dari pelayanan • Lamanya waktu antara
• Waktu antara pemesanan yang sudah diperkirakan mulai dilakukan
dan penerimaan dari suatu sebelumnya . pemesanan bahan-bahan
order, disebut waktu • Permintaan bisa naik dan sampai kedatangan bahan-
tenggang atau waktu turun sesuai kebutuhan bahan yang dipesan
pengiriman dapat pelanggan tersebut diterima di
sesingkat hitungan jam gudang persediaan
atau dapat selama
hitungan bulan. Dan • Safety Stock
keputusan – ketika ingin • Persediaan tambahan yang
memesan – biasa diartikan diadakan untuk melindungi atau
menjaga kemungkinan terjadinya
sebagai pemesanan kekurangan bahan (stock out)
Kembali (Jay Heizer dan
Barry Render, 2001)
Thank you!

Anda mungkin juga menyukai