FAKULTAS HUKUM

M E TO D O L O G I P E N G E M B A N G A N K E I L M U A N I S L A M UNIVERSITAS AL-AZHAR
INDONESIA
 TIGA PERSOALAN POKOK
DALAM EPISTEMOLOGI
•APAKAH SUMBER PENGETAHUAN ITU?
•DARI MANAKAH DATANGNYA SUMBER PENGETAHUAN YANG BENAR ITU?
•BAGAIMANA CARA MENGETAHUINYA?
EPSITEMOLOGI BAYANI
•EPISTEMOLOGI BAYANI ADALAH PENDEKATAN DENGAN CARA
MENGANALISIS TEKS. MAKA SUMBER EPISTEMOLOGI BAYANI ADALAH
TEKS.
•SUMBER TEKS DALAM STUDI ISLAM DAPAT DIKELOMPOKKAN
MENJADI DUA, YAITU: TEKS NASH (AL-QUR’AN DAN SUNNAH NABI
MUHAMMAD SAW) DAN TEKS NON-NASH BERUPA KARYA PARA
ULAMA.
•CORAK BERPIKIR MENGGUNAKAN POLA DEDUKTIF
HUKUM > FIQIH
PENDIDIKAN > TARBAWI
SEJARAH > SIRAH
NABAWIYAH
 TEKS AL-QUR’AN DAN HADIS

SUMBER

NON-TEKS IJMA DAN QIYAS

EPISTEMOLOGI BAYANI DAPAT
DIARTIKAN SEBAGAI MODEL
BERPIKIR YANG DIDASARKAN
ATAS TEKS. DALAM HAL INI
TEKS SUCILAH YANG MEMILIKI
OTORITAS PENUH MENENTUKAN
ARAH KEBENARAN SEBUAH
KITAB. FUNGSI AKAL HANYA
SEBAGAI PENGAWAL MAKNA
YANG TERKANDUNG DI
DALAMNYA
EPISTEMOLOGI BURHANI
oEPISTEMOLOGI BURHANI ADALAH PENGETAHUAN YANG DIPEROLEH
DARI INDERA, PERCOBAAN DAN HUKUM-HUKUM LOGIKA
oMENGUKUR SUATU KEBENARAN BERDASARKAN KOMPONEN
PENGETAHUAN ALAMIAH MANUSIA YANG BERUPA PENGALAMAN.
SUMBER BURHANI
oREALITAS DAN EMPIRIS YANG BERKAITAN DENGAN ALAM, SOSIAL
DAN HUMANITIES
oILMU DIPEROLEH SEBAGAI HASIL PENELITIAN, HASIL PERCOBAAN,
HASIL EKSPERIMEN, BAIK DI LABORATORIUM MAUPUN ALAM NYATA,
BAIK YANG BERSIFAT ALAM MAUPUN SOSIAL.
oCORA BERPIKIR YANG DIGUNAKAN ADALAH INDUKTIF, YAKNI
GENERALISASI DARI HASIL-HASIL PENELITIAN EMPIRIS
EPISTEMOLOGI IRFANI
oPENDEKATAN IRFANI ADALAH PENDEKATAN PEMAHAMAN YANG
BERTUMPU PADA INSTRUMEN PENGALAMAN BATIN, DHAWQ, QALB,
WIJDAN, BASIRAH DAN INTUISI.
oKAUM IRFANIYYUN TIDAK BERURUSAN DENGAN MITOLOGI, BAHKAN
JUSTRU MEMBERSIHKANNYA DENGAN PERSOALAN-PERSOALAN
AGAMA DAN DENGAN I
JENIS DZAUQ
oDZAUQ DZHOHIR: RASA YANG DITERIMA OLEH PANCA INDERA,
SEPERTI RASA SAKIT, MANIS, ASIN DLL
oDZAUQ BATIN: RASA YANG DITERIMA OLEH HATI.
oNABI > WAHYU
oWALI > KAROMAH
CIRI KHAS BAYANI, BURHANI
DAN IRFANI
oMETODE BAYANI BERAWAL DARI MASA NABI MUHAMMAD SAW
KETIKA BERDAKWAH MENYEBARKAN AJARAN ISLAM
oMETODE BURHANI: PEMIKIRAN PARA FILOSOF, TERUTAMA
ARISTOTELES YANG MENGGUNAKAN AKAL SEBAGAI KEKUATAN
UNTUK BERPIKIR ANALITIS
oMETODE IRFANI: SERING DIGUNAKAN OLEH KAUM PENGAMAL
TASAWUF.
PERBANDINGAN BAYANI,
BURHANI DAN IRFANI