Anda di halaman 1dari 33

disampaikan pada:

Pelatihan Tumbuh Kembang Balita bagi Guru


PAUD dan Kader Posyandu.
Perkembangan : Pertumbuhan :
berkembangnya Bertambahnya
fungsi mental, sosial Fisik dari waktu
dan psikomotor ke waktu

Serangkaian kegiatan yang terdiri dari ; penilaian


pertumbuhan anak secara teratur melalui
penimbangan BB setiap bulan dan pengukuran
TB, pengisian KMS, menentukan status
pertumbuhan berdasarkan hasil penimbangan
berat badan dan Tinggi Badan dan
menindaklanjuti setiap kasus gangguan
pertumbuhan.
TUJUAN PEMANTAUAN PERTUMBUHAN
BALITA
Mengontrol pertambahan Berat Badan (BB) dan
Tinggi badan (TB) anak, agar anak tetap terjamin
dapat tumbuh optimal, dalam upaya :

1. Mempartahankan anak yang berstatus gizi baik


tetap bergizi baik
2. Meningkatkan status gizi anak menjadi lebih
baik
3. Mencegah agar status gizi anak tidak menurun
4. Promosi untuk menciptakan keluarga sadar gizi
 TUMBUH NORMAL : PERTUMBUHAN SESUAI GRAFIK
PERTUMBUHAN> GAMBARAN KONDISI STATUS GIZI
DAN KESEHATAN YG OPTIMAL.

 JIKA BERAT BADAN DAPAT DIPERTAHANKAN NORMAL,


MAKA PANJANG/TINGGI BADAN, LINGKAR LENGAN
ATAS DAN LINGKAR KEPALA JUGA AKAN NORMAL.

 ALAT UTAMA UNTUK EVALUASI PERTUMBUHAN


ADALAH GRAFIK PERTUMBUHAN.

 MEMBANDINGKAN PERTAMBAHAN BERAT BADAN DAN


TINGGI BADAN DENGAN TABEL PERTAMBAHAN
PANJANG /TINGGI BADAN DAN BERAT BADAN
BAGAIMANA PROSES PEMANTAUAN PERTUMBUHAN ?

1. DATANG KE 2. DIDAFTAR 3. DITIMBANG 4. BB ANAK DICATAT


POSYANDU & DI PLOT KE KMS

KONSELING
PELAYANAN GIZI N = NAIK
DAN KESEHATAN
6.

DASAR 5. DINILAI STATUS


T = TIDAK PERTUMBUHAN
NAIK BERDASARKAN
KURVA BB ANAK
TIDAK
GIZI
BURUK KONFIRMASI BGM, PERTAMA
DITIMBANG

DIRUJUK GIZI BURUK


HARAPAN KENYATAAN
PEMANTAUAN PENIMBANGAN
PERTUMBUHAN BULANAN

D = Deteksi D = Datang
D = Dini D = Daftar
T = Tumbuh T = Timbang
K = Kembang K = Kueh
B = Balita B = Bubar
BEBERAPA HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN
DALAM PEMANTAUAN PERTUMBUHAN

1. CARA MENGGUNAKAN PERALATAN (BB


DAN TB SERTA LINGKAR KEPALA DAN
LINGKAR LENGAN ATAS).
2. CARA MEMBACA HASIL PENGUKURAN.
3. CARA PLOT BERAT BADAN DAN TINGGI
BADAN DLM KMS/BUKU KIA.
4. CARA MENGHITUNG UMUR ANAK
5. CARA MENILAI STATUS PERTUMBUHAN
 Kartu yang memuat Kurva Pertumbuhan
Normal Anak berdasarkan indeks
antorpometri berat badan menurut umur.
 KMS telah digunakan sejak tahun 1970-an

sebagai sarana utama kegiatan pemantauan


pertumbuhan
 KMS berfungsi sebagai alat bantu untuk

memantau pertumbuhan anak, catatan


pelayanan kesehatan anak, sebagai alat
edukasi (dlm KMS ada pesan dasar perawatan
anak seperti pemberian makan, bila anak
diare)
Grafik anak laki-laki 0-24 bln Grafik anak perempuan 0-24bln
Grafik anak laki-laki 24-59 bln Grafik anak perempuan 24-59 bln
Bulan lahir anak
ditulis dibawah
kolom umur 0 bulan

Tulis bulan berikutnya


pada kolom secara
berurutan
Anak yang tidak diketahui
tanggal kelahirannya

perkiraan umur anak

tulis bulan saat penimbangan


sesuai perkiraan umur anak

Tulis bulan berikutnya pada


kolom secara berurutan
Contoh:
Penimbangan dilaksanakan pada
akhir bulan Agustus 2008. Bila
Ibu/pengasuh mengatakan anak
baru saja berulang tahun yang
pertama bulan lalu, berarti umur
anak saat ini 13 bulan. Tulis
Agustus dibawah umur 13 bulan
Meletakkan titik (ploting)
Berat Badan hasil penimbangan

Contoh:
Aida dalam penimbangan bulan Juni 2008
umurnya 4 bulan dan berat badannya 6 kg.
Letakkan titik berat badan pada
titik temu garis tegak (umur)
dan garis datar (berat badan).

Tulis BB
hasil penimbangan
dibawah kolom bulan
penimbangan saat itu
1/12

Contoh menghubungkan titik berat badan Aida


1/13
Contoh catatan kejadian yang dialami anak
1/14
Contoh catatan pemberian imunisasi bayi, catatan
pemberian kapsul vitamin A, dan kolom pemberian
ASI eksklusif
Contoh disamping , menggambarkan
status pertumbuhan berdasarkan
grafik pertumbuhan anak dalam KMS:

a. TIDAK NAIK (T); grafik berat badan


memotong garis < KBM (<800 g)
b. NAIK (N), grafik berat badan
memotong garis pertumbuhan
diatasnya; kenaikan berat badan
> KBM (>900 g)
c. NAIK (N), grafik berat badan mengikuti
garis pertumbuhannya; kenaikan berat
badan > KBM (>500 g)
d. TIDAK NAIK (T), grafik berat badan
mendatar; kenaikan berat badan
< KBM (<400 g)
e. TIDAK NAIK (T), grafik berat badan
menurun; grafik berat badan < KBM
(<300 g)
 Umur anak perlu diketahui secara pasti
 Umur anak dihitung berdasarkan bulan
penuh, artinya umur dihitung 1 bulan apabila
genap 30 hari,
 Contoh : umur 25 hari = 0 bulan

umur 1 bulan 29 hari = 1 bulan.


 Tentukan Tanggal lahir anak 5-4-2009
 Tulis tanggal kunjungan, 19 – 3 -2011
 Hitung Umur Anak :

Tanggal kunj : 19 – 3 – 2011


Tanggal Lahir : 5 – 4 – 2009
14 -1 2
= 2 tahun, -1 bulan, 14 hari
= 24 bulan – 1 bulan + 14 hari
= 23 bulan 14 hari = 23 bulan.
 Untuk menentukan status gizi anak
digunakan Standar Antropometri yang
mengacu pada Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 2 Tahun 2020.
 Indeks yang digunakan adalah : BB/U, TB/U,
BB/TB, dan IMT/U
INDEKS KATEGORI STATUS GIZI AMBANG BATAS /Z-SCORE

BB/U
Berat Badan Sangat Kurang < -3 SD
Berat Badan Kurang -3 SD s/d < -2 SD
Berat Badan Normal -2 SD s/d +1 SD
Resiko Berat Badan Lebih > +1 SD
TB/U
Sangat Pendek < -3 SD
Pendek -3 SD s/d < -2 SD
Normal -2 SD s/d +3 SD
Tinggi > +3 SD
INDEKS KATEGORI STATUS GIZI AMBANG BATAS /Z-SCORE

BB/TB Gizi Buruk < -3 SD


Gizi Kurang -3 SD s/d < -2 SD
Gizi Baik/Normal -2 SD s/d +1 SD
Beresiko Gizi Lebih >+ 1 s/d +2 SD
Gizi Lebih >+2 s/d +3 SD
Obesitas/Kegemukan > +3 SD
Terima Kasih
Yosef tanggal lahir 15 februari 20
7 April 2022 dipantau pertumbuhannya dgn BB
11,9 Kg dan TB 97 cm
Tentukan Umurnya dan tentukan status gizi
menggunakan 3 indikatornya.

Maria, lahir 28 januari 2017. dipantau tanggal


7 April 2022 BB 14,2 Kg, TB 115 cm. tentukan
IMT nya.

Rumus IMT = BB/TB(meter)x TB (meter)

Anda mungkin juga menyukai