Sistem Penjaminan

Mutu, Pemantuan, dan

Evaluasi PKB Guru
Madrasah

Direktorat GTK Madrasah

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia
TARGET & TUJUAN
Peserta memahami Konsep QA-ME;
Peserta memahami Juknis QA-ME Program PKB Guru;
Peserta memahami konsep QA-ME Pelatihan PKB Guru
(memperkuat Fasda);
Peserta memiliki keterampilan untuk pengisian
Instrumen Penjaminan Mutu, Monitoring, Evaluasi
secara manual dan online , menganalisis dan Menyusun
laporan;
Peserta mampu menyampaikan dan
mengimplementasikan materi Sistem QA-ME PKB Guru
pada pelatihan PKB di KKG, MGMP,KKM dan Pokjawas.
ORGANISASI PEMBELAJARAN
ORGANISASI PEMBELAJARAN (120’)

1 2 3 4
15’ 45’ 45’ 15’
MOTIVATION INFORMATION PRACTICE APPLICATION
1. Perkenalan 1. Regulasi,Sistemdan siklus PKB 1.Praktik Instrumen QA-ME 1. Sharing dan penguatan
2. Motivasi Guru Pelatihan 2. Refleksi
3. Pengenalan Materi 2.Sistem QA-ME Pelatihan PKB 2.Praktik Analisis data dan 3. RTL
dan struktur 3.Pengenalan instrument QA-ME Pelaporan
4.Analisis hasil evaluasai
LANGKAH KEGIATAN
1 MOTIVATION (15’)
? 1.1. Motivasi: Menyusun Puzzle
Menyusun Puzzle Alur Perubahan
yang diharapkan pada pelaksanaan
program/kegiatan:
 Peserta/ kelompok memilih 6
gambar sesuai nomor gambar
 Tulis nomor urutan sesuai
 Presentasikan hasilnya
Konsep dan Analogi ME & QA
(Menyusun Puzzle)
1 2 3

4 5 6 7

8 9
 Konsep dan Analogi

3 1 6 5 4 3

7 1 6 5 8 9
3
Konsep dan Analogi
Mengukur efisiensi, efektivitas dan kesesuaian antara tujuan
dan hasil pelaksanaan program PKB.

TINDAKAN/
SUMBER DAYA KEGIATAN/ HASIL LANGSUNG HASIL ANTARA HASIL AKHIR
STRATEGI
1 6 5 4 2

Wortel, kentang, Peningkatan

kaldu, ayam, Tindakan Sup lezat
Sup sudah jadi pelanggan
rempah dll. memasak MakNyus
warung
Tindak lanjut
Produk atau jasa yang /penerapan lebih lanjut
Tindakan/Kegiatan/ dari hasil langsung
dihasilkan dan bisa
Kekuatan yang Langkah yang dipilih untuk tercapai hasil akhi
dibuktikan secara Perubahan akhir yang
dimiliki untuk untuk mempengaruhi (menerapkan,
langsung (memahami, diinginkan atas
menghasilkan hasil langsung (Misal: melakukan,
mengembangkan, masalah (Perubahan,
perubahan yang Workshop, Pelatihan, mempraktikan,
membuat, menyusun, Peningkatan)
ingin dicapai Pendampingan dll) menjelaskan,
memiliki, mengalami)
mendemonstrasikan,
dsb)
Mengukur efisiensi, efektivitas dan kesesuaian antara tujuan
dan hasil pelaksanaan program PKB.
? Mengapa Perlu dilakukan Penjaminan Mutu, Monitoring
dan Evaluasi?
 Untuk memperlihatkan keberhasilan atau kegagalan
program/ kegiatan
 Untuk menunjukkan dimana dan bagaimana perlu
dilakukan perubahan-perubahan
 Untuk menentukan bagaimana kekuatan atau potensi
dapat ditingkatkan
 Untuk memberikan informasi dalam rangka membuat
perencanaan dan pengambilan keputusan
 Untuk membantu melihat konteks secara lebih luas serta
implikasinya terhadap kinerja peserta kegiatan/ program
2 INFORMATION
2.1. Regulasi, Sistem PKB, & Siklus Kegiatan PKB
2.2. Implementasi Pendekatan KickPatrick pada Pelatihan
2.3. Analisis hasil evaluasi
2.1. Regulasi, Sistem PKB, & Siklus
Kegiatan PKB

2.1.1. Regulasi PKB Guru

2.1.2. Konsep dan Sistem QA dan ME PKB Guru
2.1.3. Siklus PKB Guru
2.1.1 Regulasi dan Standar PKB Guru
Juknis Pengelolaan Juknis Pengelolaan
POKJAWAS KKM
Pedoman
Pelaksanaan PKB
Juknis PKB Juknis PKB
Juknis AKG Pengawas Kamad

PMA Juknis PKG

38 / Pedoman Penyusunan
2018 Modul

Juknis
KKG/MGMP/MGBK

QA ME

Disahkan Proses
 2.1.1. Regulasi PKB Guru
Anatomi Juknis QA-ME

❏ BAB 1 Pendahuluan
❏ BAB 2 Penjaminan Mutu, Pemantauan,
Evaluasi PKB
❏ BAB 3 Mekanisme Penjaminan Mutu,
Pemantauan, Evaluasi Program PKB
❏ BAB 4 Standar Mutu Pelaksanaan PKB
❏ BAB 5 Penutup
❏ LAMPIRAN INSTRUMEN
 2.2.1. Regulasi PKB Guru
Pelaksana QA & ME
Kementerian Agama RI
Tim Pematauan Tim Evaluasi Tim Penjamin Mutu
 Inspektorat Jendral  Nara sumber/ Instruktur  Tim Pengembang PKB Direktorat GTK
 Direktorat GTK Nasional/Fasilitator  Nara sumber/ Fasilitator
Kementerian Agama Provinsi
Tim Pematauan Tim Evaluasi Tim Penjamin Mutu
 Bidang Pendidikan Madrasah  Fasilitator Nasional  Penyelenggara Kegiatan PKB Provinsi
seksi Guru dan Tendik,  Pengawas Madrasah yang ditunjuk
Pokjawas Provinsi
Kementerian Agama Kabupaten/Kota
Tim Pematauan Tim Evaluasi Tim Penjaminan Mutu
 Seksi Pendidikan  Fasilitator Provinsi  Penyelenggara Kegiatan PKB
Madrasah/Pendis  Pengawas Pembina KKG/ MGMP, KKM
 Pengurus Pokjawas

KKG, MGMP/MGBK, KKM dan Pokjawas

Tim Pematauan
Tim Evaluasi Tim Penjaminan Mutu
 2.1.2. Sistem Program PKB Guru Madrasah
Komunitas Belajar
Guru
Kamad

Maarif NU
Muhammadiyah
Kamad NW
Pengawas Assadiyah
Guru KKM
KKG / MGMP/MGBK
PKG

AKG

Profil Guru Rencana PKB Mandiri

Evaluasi Diri
& Nilai Siswa Diklat /
Pelatihan
2.1.2 Mengapa QA & ME Penting?

Mengukur kemajuan Memastikan mutu layanan

kegiatan yang sedang terpenuhi sesuai dengan
ketentuan
berjalan
Pentingnya
QA & ME
Menyediakan informasi Mempromosikan
untuk pengambilan pembelajaran berkelanjutan
keputusan dan perbaikan
2.1.2. MEKANISME PELAKSANAAN PENJAMINAN MUTU KEGIATAN PKB
 Bagaimana melakukan QA dengan baik?
1
3
Pastikan bahwa pelaksanaan Lakukan pengamatan terhadap jalannya
kegiatan PKB mulai dari kegiatan dari hari pertama dengan
persiapan, pelaksanaan PKB menggunakan instrument QA, berikan saran
yang terdiri dari In- dan rekomendasi apabila terdapat
On-In hingga pasca komponen perencanaan yg tidak sesuai
pelaksanaan PKB telah sesuai dengan perencanaan
atau patuh
terhadap regulasi/pedoman Lakukan analisis mutu secara
yang ada terus menerus selama kegiatan
2 PKB berlangsung
menggunakan instrument yg
Telaah isi Indikator pada sama. Hasil kesimpulan yang
instrumen QA pada tahap 4 berupa saran/rekomendasi
perencanaan dan lakukan sesuai dengan indikator pada
pemerikasaan terhadap instrumen dianalisis dan
data dan informasi, berikan menjadi bahan pelaporan serta
saran dan rekomendasi bahan perbaikan program
apabila terdapat komponen kegiatan
perencanaan yg tidak
sesuai dengan ketentuan
 2.1.2. MEKANISME PELAKSANAAN M0NITORING (MO)

Penilaian kesesuaian
antara standar
pelaksanaan mulai Rekomendasi,
Persiapan dari input,proses dan saran atau Analisis Pelaporan
output dengan standar perbaikan
(formative
assessment).
Pelatihan
2.1.2. Sistem ME Kegiatan PKB

Bagaimana monitoring dan evaluasi bekerja sama?

Awal
Kegiatan Akhir
Progam Program

Monitoring Evaluasi
2.1.2. Sistem ME Kegiatan PKB

Komunitas Belajar Guru

INGAT
Kamad 4 Area Sasaran Program

Pengawas
Guru Siswa
KKM
KKG / MGMP/MGBK

Input Output Outcome Impacts

2.1.3. Siklus PKB (Juknis Pelaksanaan PKB)

0
Persiapan 1
Perencanaan

4 2
Pelaporan PKB Pelaksanaan

3
Monitoring -
Evaluasi
 PERENCANAAN
2.1.3.Siklus QA – ME PELATIHAN
di Komunitas 1 tahun

4. EVALUASI 1.PERSIAPAN
EV4. QA4. Perencanaan
7- 9 1&2

Evaluasi Akhir
Sampling KEGIATAN DI
KOMUNITAS QA4
BELAJAR IN 1-2
2-3
QA4 Online
4
3.IMPLEMENTASI 2.PELAKSANAAN
DI KELAS KEGIATAN / PELATIHAN

Pre-Post

MO4.
MO4. EV4.
1
2 1- 6
IN 1
OJL IN
2.1.3. RELASI Sistem ME pada MUTU PKB Guru
❏PDCA: Plan – Do – Check – Act KOMPETENSI GURU
KOMPETENSI PD

Mutu
A P
(Act) (Plan)
Perbaikan Rencana

C D
(Check
)
Pemeriksaan
(Do)
Pelaksana
an
Program & Pelatihan PKB
Waktu
2.2. Konsep QA & ME Kegiatan PKB

2.2.1. Konsep QA & ME dalam kegiatan PKB

2.2.2. Pengenalan instrumen QA & ME dan
Implementasinya
2.2.3. Pengolahan data dan pelaporan hasil QA & ME
Konsep QA & ME dalam Juknis QA & ME PKB

Definisi dalam Juknis

PENJAMINAN MUTU, PEMANTAUAN DAN EVALUASI PKB
Penjaminan mutu: usaha yang sistematis dan berkelanjutan untuk memastikan agar
layanan terhadap keterlaksanaan kegiatan bermutu sesuai dengan yang diharapkan.

Pemantauan/ Monitoring: upaya pengumpulan data dan informasi secara terus

menerus yang ditujukan untuk memberikan informasi kepada pengelola program dan
pemangku kepentingan tentang indikasi awal, kemajuan dan kekurangan pelaksanaan
program dalam rangka perbaikan untuk mencapai tujuan.

Evaluasi: kegiatan terjadwal untuk menilai secara objektif manfaat, kinerja dan
efektivitas program yang sedang berjalan atau telah selesai.
 PRINSIP QA–ME PKB GURU

Berstandar: Dilaksanakan menggunakan standar/ regulasi yang telah ditetapkan

Akurat: Dilaksanakan dengan menggunakan data dan informasi yang akurat terhadap keseluruhan
komponen organisasi, regulasi , kebijakan, dan proses pelaksanaan PKB

Transparan, Dalam pelaksanaannya tidak tertutup atau tidak rahasia sehingga memberikan peluang
kepada semua pihak untuk mengetahui informasi sebagai bahan refleksi dan penyempurnaan sistem

Terencana dan Sistematis: Dilaksanakan menggunakan kerangka waktu dan target-target

capaian mutu yang jelas

Terukur: program perencanaan dan pelaksanaan PKB dapat dipantau, diukur, dan dievaluasi melalui
instrument

Keberlanjutan: Pelaksanaan berlangsung tanpa henti, hasil akhir dari proses penjaminan mutu,
pemantauan dan evaluasi digunakan sebagai masukan awal untuk pengembangan program penjaminan mutu
berikutnya
Perbedaan QA & MO & EV
Perbedaan QA & MO & EV
Implementasi Pendekatan
KirkPatrick pada Pelatihan
 10 Langkah Pengelolaan Pelatihan Efektif
(KirkPatrick)
Dasarkan program pelatihan Pastikan bahwa program yang
1 disajikan merupakan kebutuhan
pada kebutuhan peserta peserta
Tujuan dirumuskan dengan jelas
2 Tentukan Tujuan agar tepat sasaran dan menarik
perhatian/kebutuhan peserta
Bukan sekedar rundown, namun
3
Jadwalkan program pada timing dan momentum juga harus
waktu yang tepat tepat, pembagian kelompok

Laksanakan Pelatihan di tempat Laksanakan Pelatihan di tempat

4 yang tepat dan fasilitas memadai yang tepat dan fasilitas memadai
Peserta yang diundang adalah
Undang orang yang tepat orang yang memiliki butuh pada
5
materi pelatihan
 10 Langkah Pengelolaan Pelatihan Efektif
(KirkPatrick)
6 Pilih instruktur/pelatih yang efektif
Guna kan teknik dan media
7 ajaryang efektif
Bertekad mencapai tujuan
8 tinggi untuk menuntaskan proses
pelatihan
9 Puaskan peserta
Evaluasi program – tindak
10
lanjut
Kompetensi dan kemampuan
menguasai kelas sehingga
diterima oleh peserta
Tehnik dan media membuat peserta
merasa nyaman dan terbantu dalam
mencapai tujuan pelatihan
Semua pihak memiliki komitmen
menuju tujuan pelatihan
Pelatih dan panitia memberikan
kepuasan kepada semua peserta
pelatihan
Lakukan evaluasi setiap akhir sesi dan
akhir pelatihan dan tindak lanjut yang
jelas
Implementasi Pendekatan KirkPatrick pada Pelatihan

LEVEL 1
REACTION
• Engagement MONITOR & ADJUST
• Relevance
• Customer
Satisfaction

LEVEL 4
LEVEL 2 RESULTS
LEARNING LEVEL 3
BEHAVIOR • Leading • Desired
• Knowledge Indicators Outcomes
• Skills
• Attitude
• Confidence
• Commitment
 Apa yang dicari Model KirkPatrick?

Perubahan Hasil /
Reaksi Pembelajaran
Perilaku Dampak

Learning Behavioural Results /

Reaction Impacts
Change
Apakah peserta Apakah peserta Apakah peserta Apakah peserta
menyukai mempelajari menggunakan membuat
pelatihannya? pengetahuan, keterampilan perubahan melalui
ketrampilan, dan barunya? apa yang mereka
sikap baru? pelajari?
 Penelitian KirkPatrick
Perubahan Perubahan
Reaksi Pembelajaran
Perilaku Organisasi

Reaction Behavioural Organisational

Learning
80% transmission rate Change
100 participants 80 64
Change
50
Standar
60% transmission rate 60 36 22 peningk
atan
100 participants PKB
Guru
50% transmission rate 50 25 12
100 participants
30% transmission rate 30 9 3
100 participants
 KirkPatrick pada Pelatihan

KirkPatrick
Perubahan Hasil /
Reaksi Pembelajaran
Perilaku Dampak

1 2 3 4
Pelatihan “Pendampingan” Hasil (Impact)
di Komunitas Guru di Madrasah di Peserta Didik
 PERENCANAAN
2.2.2 Pengenalan Instrumen PELATIHAN
QA & ME PKB pada Pokja 1 tahun

QA4.
EV4. 4. EVALUASI 1.PERSIAPAN 1
7- 9
Evaluasi Akhir
Wawancara 3 KEGIATAN DI
Kamad, Pengawas, dan Guru POKJA Perencanaan

Oleh (KKG, MGMP / QA4.

FASILITATOR DAERAH MGBK, KKM, 2
Pokjawas)
Pre -
3.IMPLEMENTASI
DI KELAS
2.PELAKSANAAN
PELATIHAN Post 2
ON IN
MO4. MO4.
IN 1, 2, …
2 EV4. 1
EV4. sampling
OJL 1,2,... 1 5- 6 1- 4 1
sampling IN 1, 2, ...
IN Akhir
2.2.2 Pengenalan Instrumen QA & MO Kegiatan PKB Pada KKG, MGMP/MGBK, KKM
dan Pokjawas
 1
Kegunaan
EV4.1

Waktu
 Kegunaan
1
EV4.2

Waktu
 Kegunaan
1
Waktu

EV4.3
 Kegunaan
Waktu
1
EV4.4
 Kegunaan
1
EV4.5 Waktu
EV4.6
 3
Kegunaan

EV4.7

Dilakukan setelah kegiatan in-on-in selesai Waktu

 Kegunaan
3
EV4.8

Dilakukan setelah kegiatan in-on-in selesai Waktu

EV4.9
Kegunaan
3
Waktu
 3.2.4 Analisis hasil evaluasi reaksi dan perubahan perilaku
1  Dalam melakukan evaluasi, diperlukan ketersediaan bahan, data, informasi, keterangan, dan alat bukti
yang menjadi objek evaluasi.
 Bahan tersebut dikumpulkan dari formulir catatan/rekaman (Smiley Face, Bull Eyes, QIG dll)
 Setiap hari fasilitator sebagai pelaksana evaluasi menyebarkan instrumen kepada peserta dan merekap
hasil dari pelaksanaan evaluasi
 Analisis hasil rekap evaluasi setiap hari, hitung prosentase apakah telah mencapai base line (data acuan)
yg ditetapkan dalam juknis

Contoh Rekap Telis Hasil Evaluasi kualitas pelatihan PKB (Bull eyes)
Alat analisis hasil pembelajaran : Effect Size
Untuk mengetahui hasil / efek pelatihan
2
 Kesimpulan
Pre* Post

Perubahan Signifikan Tidak Signifikan

T-Test
0,05

Effect Size None Small Medium Large

0,2 0,5 1.0

Action
Reaksi Monitoring
Peserta / Observasi Pre* Post

1 2
 Ice Breaking

“Strip Seven sesi 1”

3 3. PRACTICE
3.1 Praktik Instrumen Evaluasi Pelatihan
3.2 Praktik Analisis data dan Pelaporan
 3.1 Praktik Instrumen Evaluasi Pelatihan
Bagi kelas menjadi 4 Kelompok
1. Kelompok 1 mendiskusikan LK. 1 (Evaluasi tentang Learning/
Pembelajaran dari contoh hasil pre dan pos test pada LK)
2. Kelompok 2 mendiskusikan LK. 2 (Evaluasi tentang Reaction/ Reaksi
peserta dari hasil smile face pada kelas masing2)
3. Kelompok 3 mendiskusikan LK. 3 (Evaluasi tentang kualitas
pelaksanaan kegiatan dari bull eyes pada kelas masing2)
4. Kelompok 4 mendiskusikan LK. 4 (Evaluasi tentang penting tidaknya
kegiatan menggunakan hasil instrument Quality Important Gird (QIG)
pada kelas masing2

5. Lakukan analisis terhadap hasil evaluasi tersebut, Susun

Laporan hasil analisis hasil evaluasi (sesuai file tamplate laporan
dan masing-masing kelompok melakukan presentasi )
4.4 4. APPLICATION
4.1 Sharing dan penguatan
4.2 Refleksi
4.3 RTL
4.1 Sharing dan Penguatan
Tujuan Evaluasi: Mengukur efisiensi, efektivitas dan kesesuaian
antara tujuan
dan hasil pelaksanaan program PKB.

Fungsi Evaluasi: Sebagai pengukur kemajuan, sebagai alat

perencanaan dan sebagai alat perbaikan

Kriteria Evaluasi:
- Relevansi: sejauh mana kegiatan sejalan dengan prioritas dan
kebujakan
- Efekfitas: suatu ukuran sejauh mana sebuah kegiatan mencapai
tujuan
- Efisiensi: mengukur keluaran, kualitatif dan kuantitatif dalam
hubungannya dengan masukan
- Dampak: perubahan positif dan negative yang dihasilkan oleh
sebuah intervensi pembangunan secara langsung maupun tidak
langsung
- Keberlanjutan: mengukur apakah manfaat suatu kegiatan dapat
terus dinikmati setelah bantuan tidak diberikan lagi
4.2 Refleksi

4.2.1. Peserta diberi waktu untuk merefleksi kekuatan dan

kelemahan diri untuk implementasikan QA-ME

4.2. 2. Mencari Strategi peningkatan pemahaman dan

keterampilan yang masih minim
4.3 RTL
4.3.1 Persiapan ME Pelatihan PKB oleh Fasilatator
Daerah di Komunitas Belajar/Pokja
4.3.2 Perumusan Strategi/Teknis
Implementasi ME Pelatihan Guru
di Komunitas Belajar/Pokja

4.3.3 Dukungan tim Fasilitator:

MANFAAT PENYUSUNAN RTL
Merupakan langkah awal komitmen setelah pelatihan sehingga hasil nyata dapat diimplementasikan
langsung di pelatihan/kegiatan di jenjang berikutnya.

RUANG LINGKUP RTL

1. Mengacu pada tugas, fungsi dan kewenangan peserta pelatihan

2. Harus meliputi semua tindakan yang akan dilakukan dan memiliki tujuan yang jelas, obyektif,

dan rasional untuk dilaksanakan

3. Mudah dipahami

4. Berimbang dengan tugas dan penyediaan fasilitas

5. Fleksibel dan sensitif dengan situasi sehingga mudah mengubah teknik pelaksanaannya tanpa

mengurangi tujuan
 FORMAT RENCANA TINDAK LANJUT

No Kegiatan Tujuan Output Outcome Impact Tahapan Waktu Stake Bukti

Kegiatan holder fisik
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)
I.T Informasi Tambahan
● Bagaimana gambaran Sebarannya ?
Kelompok A Kelompok B
Alat di atas
Lebih mudah melihat dan membandingkan hasil pelatihan
Dari suatu kelompok Peserta Pelatihan

Catatan :
Pre test : dapat digunakan memetakan gambaran kemampuan awal kelompok
peserta sehingga membantu pelatih dalam mengoptimalkan pelatihannya

Pre–Post test pada ME

🡪 Bukan untuk Penelitian ataupun penilaian Individu peserta
🡪 Memudahkan mengelola pelatihan skala besar
CONTOH :
Hasil Pelatihan
SEKIAN DAN TERIMA KASIH