Kelompok 7
01 EKA LESTARI
55120120154
Model Kirkpatrick mungkin merupakan model yang paling dikenal untuk menganalisis dan
mengevaluasi hasil program pelatihan dan pendidikan. Ini memperhitungkan gaya pelatihan
apa pun, baik informal maupun formal, untuk menentukan bakat berdasarkan empat kriteria
tingkat.
Apa itu Evaluasi pelatihan?
Evaluasi pelatihan meliputi evaluasi terhadap
penyelenggaraan pelatihan, isi
program pelatihan dan dampak pelatihan terhadap
peserta dan perusahaan. Evaluasi ini dilakukan
baik sesaat sesudah pelatihan maupun enam bulan
bahkan sampai satu tahun
sejak pelatihan dilakukan.
FORMATIVE
1) Reaction
Kirk Patrick
Model SUMMATIVE
3 ) Behavior
4) Result
4 step Evaluation Training by
KirkPatrick
Reaction Learning Behavior Result
Reaksi ini sama halnya untuk mengetahui sejauh diharapkan setelah mengikuti peningkatan hasil produksi dan kualitas.
dengan mengukur tingkat mana daya serap peserta pelatihan terjadi perubahan Tujuan dari pengumpulan informasi pada
kepuasan peserta pelatihan. program pelatihan pada materi tingkah laku peserta level ini adalah untuk menguji dampak
Komponen-komponen yang pelatihan yang telah diberikan, (karyawan) dalam pelatihan terhadap kelompok kerja atau
termasuk dalam level reaksi ini dan juga dapat mengetahui melakukan pekerjaan. Dan organisasi secara keseluruhan. Sasaran
yang merupakan acuan untuk dampak dari program juga untuk mengetahui pelaksanaan program pelatihan adalah
dijadikan ukuran.Komponen- pelatihan yang diikuti para apakah hasil yang nyata yang akan disumbangkan
komponen tersebut berikut peserta dalam hal peningkatan pengetahuan, keahlian dan kepada perusahaan sebagai pihak yang
indikator-indikatornya adalah : knowledge, skill dan attitude sikap yang baru sebagai berkepentingan. Walaupun tidak
• Instruktur/ pelatih mengenai suatu hal yang dampak dari program memberikan hasil yang nyata bagi
• Fasilitas pelatihan dipelajari dalam pelatihan.
• pelatihan, benar-benar perusahan dalam jangka pendek, bukan
Jadwal pelatihan Pandangan yang sama
• Media pelatihan dimanfaatkan dan berarti program pelatihan tersebut tidak
menurut Kirkpatrick, bahwa diaplikasikan di dalam perilaku berhasil. Ada kemungkinan berbagai faktor
• Materi Pelatihan
• Konsumsi selama pelatihan
evaluasi pembelajaran ini kerja sehari-hari dan yang mempengaruhi hal tersebut, dan
berlangsung untuk mengetahui peningkatan berpengaruh secara signifikan sesungguhnya hal tersebut dapat dengan
• Pemberian latihan atau tugas pengetahuan, keterampilan terhadap peningkatan kinerja/ segera diketahui penyebabnya, sehingga
• Studi kasus dan sikap yang diperoleh dari kompetensi di unit kerjanya dapat pula sesegera mungkin diperbaiki
• Handouts materi pelatihan. masing-masing.
Reaction Step
[Langkah-Langkah]
Membuat Daftar
kepuasan peserta terhadap materi, instruktur,
konsumsi, materi, fasilitas, kepanitiaan dll. .
Design Secara kuantifikasi
dengan bentuk skala likert dan memberi ruang
untukkomentar. .
Meminta Saran
Menanyakan kepada peserta untuk perbaikan
Di kedepannya
Keep Confidential
Menjaga kerahasiaan identitas peserta atau.
Evaluasi
untuk mendapatkan hasil yang maksimal diakhir
program.
Learning Step
[Langkah-Langkah]
Mengevaluasi Pengetahuan
Keterampilan dan sikap sebelum dan sesudah [Pre
dan Post Test]
Gunakan tes kinerja
Untuk mengukur peningkatan ketermapilan
Evaluasi
untuk mendapatkan hasil yang maksimal diakhir
program.
Behavior Step
[Langkah-Langkah]
01 02
seseorang harus
03 04
seseorang harus tahu apa yang harus seseorang harus seseorang harus
mempunyai dilakukan dan bekerja dalam mendapatkan
keinginan untuk bagaimana cara lingkungan kerja penghargaan karena
berubah; melakukan hal yang tepat; dia berubah.;
tersebut;
Result Step
Pelaksanaan program pelatihan, tentunya bertujuan mendapatkan hasil yang baik,seperti peningkatan
kualitas, produktivitas, atau tingkat keselamatan. Evaluasi hasil menurut Kirkpatrick, D., L. (2006,134)
dapat didefinisikan sebagai sebuah hasil akhir yang terjadi sebagai akibat peserta mengikuti program
pelatihan. Langkah-langkah dalam melakukan evalausi di level-4 adalah: