Anda di halaman 1dari 8

HAKIKAT DEMOKRASI

KELOMPOK 1
Adi khariri
Agis aril maulana
Ahmad ropii
Ajmain
Alian marzuki
Apri sanjaya
Arya maulana
Bagus nada Bima S
Chica karlina
Dafid prasation SMK N 1 KERSANA
Dias prasatyo
Dzikri
A. HAKIKAT DEMOKRASI
1. Makna demokrasi

Berasal dari bahasa Yunani “demos” yang berarti rakyat dan “kratos” atau
“kratein” yang berarti kekuasaan/berkuasa.
Demokrasi (democracie) adalah bentuk pemerintahan atau kekuasaan
negara yang tertinggi dimana sumber kekuasaan tertinggi adalah kekuasaan
kerakyatan. (Yan Pranadya Puspa, Kamus Hukum).
Demokrasi adalah “pemerintahan oleh rakyat dimana kekuasaan tertinggi
berada di tangan rakyat dan dijalankan langsung oleh mereka atau oleh
wakil-wakil yang mereka pilih di bawah sistem Pemilihan umum bebas
(Kamus Webster).
• Demokrasi adalah suatu pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk
rakyat (Abraham Lincoln)
2.Prinsip-prinsip Demokrasi

Menurut Henry B. Mayo sebagaimana dikutip oleh Miriam Budiardjo


dalam bukunya yang berjudul Dasar-Dasar Ilmu Politik mengungkapkan
prinsip-prinsip sebagai berikut:

 Menyelesaikan perselisihan dengan damai dan secara melembaga


 Menjamin terselenggaranya perubahan secara damai dalam suatu
masyarakat yang sedang berubah
 Menyelenggarakan pergantian pimpinan secara teratur
 Membatasi pemakaian kekerasan sampai minimum
 Mengakui serta menganggap wajar adanya keanekaragaman
 Menjamin tegaknya keadilan
Menurut Alamudi sebagaimana dikutip oleh Sri Wuryan dan Syaifullah dalam
bukunya yang berjudul Ilmu Kewarganegaraan suatu Negara dapat disebut
berbudaya demokrasi apabila memiliki soko guru demokrasi sebagai berikut:

 Kedaulatan rakyat
 Pemerintahan berdasarkan persetujuan dari yang diperintah
 Kekuasaan mayoritas
 Hak-hak minoritas
 Jaminan hak-hak asasi manusia
 Pemilihan yang bebas dan jujur
 Persamaan di depan hokum
 Proses hokum yang wajar
 Pembatasan pemerintahan secara konstitusional
 Pluralisme social, ekonomi, dan politik konstitusiona
 Nilai-nilai toleransi, pragmatism, keria sama, dan mufakat
B. PENERAPAN DEMOKRASI DI INDONESIA
1.Prinsip-Prinsip Demokrasi Pancasila

Demorasi yang Berketuhanan yang Maha Esa Demokrasi dengan


kecerdasan
Demokrasi yang berkedaulatan rakyat
Demokrasi dengan Rule of Law
Demokrasi dengan pemisahan kekuasaan Negara
Demokrasi dengan HAM
Demokrasi dengan pengadilan yang merdeka
Demokrasi dengan oonomi daerah
Dmokrasi dengan kemakmuran
 Demokrasi yang berkeadilan sosial
2.Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia

Dalam sudut pandang normatif, demokrasi merupakan sesuatu yang


secara idela hendak dilakukan oleh sebuah Negara, seperti misalya
kita mengenal ungkapan “Pemerintahan dari rakyat oleh rakyat dan
untuk rakyat.” dalam perjalanan sejarah ketatanegaraan Negara
kita, semua konstitusi yang pernah berlaku mneganut prinsip
demokrasi hal ini
dapat dilihat misalnya :

Dalam pasal 1 ayat 2 UUD 1945 (sebelum amandemen)


 Dalam pasal 1 ayat 2 UUD 1945 (sesudah amndemen)
 Dalam konstitusi RIS pasal 1 ayat 1 dan 2
C. MEMBANGUN DEMOKRASI UNTUK INDONESIA
1. Pentingnya Kehidupan yang Demokratis
 Persamaan kedudukan di muka hukum
 Hukum harus dijalankan secara adil dan benar, hokum idak boleh pandang bulu.

 Partisipasi dalam pembuatan keputusan


Kebijakan yang dikeluarkan harus dapat mewakili berbagai keinginan masyarakat
yang beragam.

 Distribusi pendapatan secara adil


 Pemerintah harus giat membuka lapangan kerja agar masyarakat bisa
memperoleh penghasilan dengan baik.

 Kebebasan yang bertanggung jawab


Kebebasan beragama, kebebasan pers, kebebasan mengeluarkan pendapat dalam
pelaksanaannya tidak boleh bertentangan dengan norma norma yang berlaku.
2. Perilaku yang Mendukung Tegaknya Nilai-Nilai Demokrasi
A. Dalam kehidupan di lingkungan keluarga Contoh: Tidak memaksakan
kehendak kepada anggota keluarga lain
 b. Dalam kehidupan di lingkungan sekolah
Contoh: Aktif dalam kegiatan diskusi kelas
 c. Dalam kehidupan di lingkungan masyarakat
 Contoh: Ikut serta dalam kegiatan kerja bakti membersihkan
lingkungan

 Dalam kehidupan di lingkungan bangsa dan bernegara


Contoh: Mendukung kelancaran prosespemilihan umum.

Pada hakikatnya sebuah Negara dapat disebut sebagai Negara yang


demokratis, apabila di dalam pemerintahan tersebut rakyat memiliki
persamaan di muka hukum, memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam
pembuatan keputusan, dan memperoleh pendapatan yang layak karena
terjadi distribusi pendapatan yang adil.

Anda mungkin juga menyukai