Anda di halaman 1dari 9

KESULITAN DAN

KEMUDAHAN

kelompok 6
Rika Karmanah
Herla Nungki
M. Zacky Afarisi
Apa itu kesulitan Dan
Kemudahan??
Sering kita bersedih atas kesulitan yang menimpa diri,
kadang juga membuat kita berputus sehingga kegagalan mendera.
Padahal hakekatnya kesulitan itu merupakan pelajaran terbaik
dari Allah untuk mencapai kesuksesan, boleh dikatakan bahwa
kesulitan merupakan kesuksesan yang tertunda. Kita memang
harus banyak belajar dari kesulitan yang hadir. Tentu saja dengan
kerangka berfikir positif dan konstruktif untuk melakukan yang
terbaik bagi masa depan diri kita sendiri. Prinsipnya kemudahan
mengiringi datangnya kesulitan, terus menerus silih berganti dan
tidak dapat kita elakkan.
Kesulitan itu selalu adanya
kemudahan bersamanya

Pertama: Dalam setiap kesulitan selalu mendapat


kemudahan. Setiap sakit selalu ada kesembuhan.
Kemudahan bisa dicapai dengan usaha dan ikhtiar. tidak ada
kemudahan dicapai secara gratis. Hakekatnya kesulitan
adalah ajakan dan dorongan agar kita berupaya mengubah
kenyataan.
"Kesenangan itu laksana malam, karena kita tidak pernah
berfikir panjang tentang apa yang kita berikan atau apa yang
kita dapatkan. Dan kesulitan itu laksana siang, karena kita
melihat dengan jelas apa yang kita usahakan dan apa yang di
usahakan orang lain" ( plato)
Orang yang banyak mengalami kesulitan
akan jauh lebih pandai dan bijak dalam
menghadapi berbagai kesulitan.

"Sesungguhnya Allah tidak mengubah keadaan sesuatu


kaum,sehingga mereka mengubah keadaan yang ada pada diri
mereka " ( QS: Ar-Ra'ad: 11)
Maknanya kita tidak akan bisa meraih kemudahan, jika
kita tidak mau belajar dari kesulitan. Tentu saja ayat tersebut diatas
mengisyaratkan bahwa upaya berbanding lurus dengan hasil. Jika
kita terus berjuang dan belajar dari kesulitan/kegagalan maka kita
akan mendapat kemudahan.
"Sesungguhnya kamu melalui tingkat demi tingkat (dalam
kehidupan) " (QS: Al-insyiqaq:19)
Aktifkan otak kita dengan aktivitas, perubahan, jangan
biarkan otak kita melemah karena kita lupa merawatnya. Kita harus
berani menghadapi setiap kesulitan agar kita mendapat kemudahan.
Ayat Al-Qur’an tentang kesulitan ada
kemudahan

‫َفِإَّن َم َع ٱْلُعْس ِر ُيْس ًر ا‬

‫ِإَّن َم َع ٱْلُعْس ِر ُيْس ًر ا‬

Allah SWT sudah menjelaskan dalam firman-


Nya di Qur'an Surat Al-Insyirah Ayat 5-6 :
"Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu
ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah
kesulitan itu ada kemudahan.” Bahkan kalimat
tersebut diulang 2x dalam satu surah.
Kandungan isi surah Al-Insyirah

Allah melapangkan hati Nabi Muhammad SAW yang dalam


usahanya untuk mensyiarkan agama Islam kerap melalui banyak
rintangan. Allah SWT menekankan sebanyak dua kali bahwa
beserta kesulitan selalu ada kemudahan. Artinya kemudahan
tersebut berada dalam kesulitan itu sendiri.
Perilaku umat yang telah mengetahui
surat Al-Insyirah
Berusahalah untuk selalu berbuat dengan maksimal, sehingga
kalian akan berhasil dengan baik dalam setiap apa yang kalian
lakukan. Tanpa usaha yang maksimal akan sulit kalian meraih
cita-cita kalian. Setiap kesulitan pasti ada kemudahan, karena itu
jika kalian menghadapi berbagai kesulitan, terutama dalam
belajar ilmu pengetahuan, yakinlah bahwa Allah akan
memberikan kemudahan jika kalian mau berusaha untuk
mengatasi kesulitan itu. Jika kalian sudah merampungkan suatu
pekerjaan dengan baik, mulailah untuk melakukan pekerjaan
berikutnya. Jangan sampai kalian berhenti untuk selalu berbuat
yang terbaik untuk kalian. Sebagai seorang pelajar, kita harus
bekerja keras dalam belajar untuk mendapat nilai yang baik.
Kerja keras seorang pelajar ditunjukkan dengan cara belajar yang
sungguh-sungguh, giat dalam mencari ilmu.
Meneladani kandungan ayat 5-6 surah
Al-Insyirah

Ayat 5-6, Allah menyatakan bahwa disetiap kesulitan akan


datang kemudahan. Allah menyampaikan hal tersebut untuk
memberi motivasi kepada nabi muhammad dan hamba-
hamba-Nya bahwa tidak ada kesulitan yang tidak teratasi
selama manusia memiliki semangat untuk keluar dari kesulitan
dan selalu bertawakkal kepada Allah.
Kesimpulan
Allah menjadikan dunia ini sebagai tempat ujian dan
cobaan bagi orang yang beriman maupun yang tidak beriman.
Bahkan semakin besar kadar keimanan seseorang maka
semakin berat pula ujian yang diterimanya.
Begitu banyak dari manusia yang ingin menghindari semua
kesulitan dalam kehidupannya. Padahal kesulitan itu adalah
jalan menuju kebahagiaan yang pasti selalu ada kemudahan.

Anda mungkin juga menyukai