Anda di halaman 1dari 8

KOMUNIKASI

KELUARGA
DI ERA MODERN
KOLOSE 3:14-17
Di tengah-tengah kian berkembangnya
teknologi informasi yang demikian cepat,
komunikasi antar anggota keluarga perlu
mendapat perhatian khusus.
Bagaimanapun, komunikasi yang baik
tidak akan terjadi dengan sendirinya.

Bagaimana komunikasi keluarga yang sehat di era modern


berdasarkan prinsip Kolose 3:14-17?
KOMUNIKASI BERDASAR KASIH
& DAMAI SEJAHTERA
“Dan di atas semuanya itu: kenakanlah kasih,
sebagai pengikat yang mempersatukan dan
menyempurnakan. Hendaklah damai
sejahtera Kristus memerintah dalam hatimu,
karena untuk itulah kamu telah dipanggil

01.
menjadi satu tubuh. Dan bersyukurlah.”

Kol. 3:14-15
• Kasih adalah semen perekat dan lem pengikat
yang mempersatukan anggota keluarga.
• Jika kasih dan damai sejahtera Kristus yang
mendasari, pasti komunikasi akan menjadi
sesuatu yang menyenangkan di dalam
keluarga; bukan formalitas semata.
• Kasih mendorong untuk menerima orang lain
dengan ketulusan, mengampuni bila bersalah
dan memotivasi untuk tidak menyembunyikan
sesuatu kepada anggota keluarga.
KOMUNIKASI DENGAN
HIKMAT KRISTUS
“Hendaklah perkataan Kristus diam dengan
segala kekayaannya di antara kamu, sehingga
kamu dengan segala hikmat mengajar dan
menegur seorang akan yang lain dan sambil
menyanyikan mazmur, dan puji-pujian dan
nyanyian rohani, kamu mengucap syukur

02. kepada Allah di dalam hatimu.”


Kol. 3:16
• Pada saat berkomunikasi, bukan hanya
ketrampilan/skill pribadi yang kita butuhkan.
• Untuk menyampaikan sesuatu dengan
cara yang tepat dan pada saat yang
tepat pula, kita membutuhkan hikmat
Kristus.
• Dengan hikmat Kristus kita bisa
mengajar dan menegur dengan tepat
pada saat berkomunikasi dengan
keluarga.
KOMUNIKASI UNTUK
MEMULIAKAN KRISTUS
“Dan segala sesuatu yang kamu lakukan
dengan perkataan atau perbuatan,
lakukanlah semuanya itu dalam nama Tuhan
Yesus, sambil mengucap syukur oleh Dia
kepada Allah, Bapa kita”

03. Kol. 3:17


• Tujuan akhir dari semua hal yang kita
lakukan sebagai orang percaya adalah
untuk memuliakan Kristus.
• Keluarga dapat menjadi tempat pertama
untuk setiap anggotanya berlatih
memuliakan Kristus dalam hidup
keseharian.
• Orang tua yang mengajarkan prinsip ini
kepada anak, kemudian anak-anak yang
belajar menerapkannya di dalam keluarga.

Anda mungkin juga menyukai