Anda di halaman 1dari 10

PEMBACAAN AYAT-AYAT AL-QUR’AN DALAM

ZIKIR RATIB AL- HADDAD


(STUDI LIVING QUR’AN DI PONDOK PESANTREN
AL-MUBAROK PEKALONGAN)

O L E H : A B D U L L A H FA H M I ( 2 0 3 1 1 1 6 0 3 2 )
SEJARAH LIVING QURÁN

• Ada sejak masa Nabi


• Pertama kali di perkenalkan oleh Fazlurrahman dengan istilah
living tradition (1982)
• Perkenalan living qurán sebagai imu baru, ada sejak 1992 oleh
Barbara Dali Metcalf, dalam penelitiannya yang berjudul
“Living Hadis in The Tablighi Jamaat”.
MACAM-MACAM INTERAKSI DENGAN
AL-QUR’AN MENURUT FARID ESACK

pencinta tidak pencinta kritis pencinta ilmiah


kritis (the (the critical (the scholarly
uncritical lover) lover). lover)
MACAM-MACAM CONTOH LIVING
QUR’AN DALAM MASYARAKAT
• Pembacaan Yasin dan Tahlil
• Pembacaan Dzikrul Ghofiin
• Pembacaan Ratib al-Haddad
• dll
SEJARAH RATIB AL-HADDAD DI AL-
MUBAROK
• Mulanya diikuti oleh anak-anak kampung juga
• Ratib yang dibaca awalnya, ratib al-kubro, hingga kemudian
atas saran Habib Luthfi, kyai Anshor menambahi dengan ratib
al-haddad.
• Pembacaan ratib al-haddad di ponpes al-Mubarok, dilakukan
setiap malam jumat di aula pondok.

KH.
ANALISIS

A. Pembacaan Ratib al-Haddad


• Pembacaan ratib al-haddad yang berfungsi sebagai dzikir
adalah wujud dari living qur’an.
• Yaitu al-Qur’an yang dirutinkan dalam kehidupan sehari hari-
hari.
• Jika dikaitkan dengan teori dari Farid Essac, maka pembacaan
ratib al-haddad di ponpes al-Mubarok ini merupakan bagian
dari yang pertama, yaitu uncritical lovers.
MAKNA DAN TUJUAN RATIB AL-
HADAD DI PESANTREN AL-MUBAROK
• Menurut Farhan Ali : sebagai bentuk tirakatan bagi santri
• Menurut Hanifah : sebagai amaliyah dzikir untuk senantiasa
ingat kepada Allah
• Menurut Anwar : sebagai tawassul untuk berhubungan dengan
rasul dan wali-wali Allah supaya memperoleh rahmat dan
berkah.
B. Makna dan Tujuan Pembacaan Ratib al-Haddad di
Ponpes al-Mubarok

• Untuk memperoleh manfaat dari ratib al-haddad


• Untuk mendidik santri
KESIMPULAN
1. Ratib al-Haddad merupakan bagian dari dzikir sekaligus living
qura'an.
2. Makna dan tujuan pembacaan ratibal-haddad diponpes al-
Mubarok adalah untuk mendidik santri,mengenalkan santri pada
ulama-ulama, sarana melatih ketaatan pada Allah, dan sebagai
bentuk tirakat santri.
‫شكرا كثيرا‬

Anda mungkin juga menyukai