Anda di halaman 1dari 9

Penyidikan

Lingkungan
Analisis kasus tindak pidana lingkungan hidup

Annisa putri azzahra P17333123518


PT DSSP Bayar Denda Rp. 2,5 Miliar Terkait
Kasus Lingkungan Hidup

sumber : Metro Jambi.Com


PT Dewa Sawit Sari Persada yang berlokasi diDesa Jati Mulyo Kecamatan Dendang
Kabupaten Tanjungjabung Timur terkena kasus pidana kerusakan lingkungan hidup.
PT Dewa Sawit Sari Persada diduga sengaja membiarkan lahannya seluas 45,47
hektare terbakar, Penyidikan yang melibatkan personel Ditreskrimsus Polda Jambi dan Polres
Tanjabtim, menemukan kebakaran di Blok B5, B6 dan Blok B7 areal usaha perkebunan PT DSSP,
yang telah mengakibatkan kerusakan lingkungan dan polusi udara di Kabupaten Tanjungjabung
Timur dalam kasus kebakaran lahan pada 2019.
Dalam kejadian tersebut terdakwa atau pihak dari PT DSSP mencoba memadamkan
api menggunakan alat seadanya yang tidak sesuai dengan sarana dan prasarana untuk pencegahan
kebakaran hutan dan lahan gambut.
Kasus kebakaran lahan itu kemudian diselidiki oleh pihak kepolisian dan berkas
perkaranya sampai ke pengadilan. MA dengan keputusan, perusahaan perkebunan itu dekenai
hukuman denda atas tindak pidana perusakan lingkungan hidup.
MA menyatakan dalam putusan kasasi PT Dewa Sawit Sari Persada terbukti sah
melakukan tindak pidana yang mngakibatkan terlampauinya baku mutu udara ambien, baku
mutu air, baku mutu air laut, atau kriteria baku kerusakan lingkungan hidup.
Kepala Kejaksaan Negeri Tanjabim Yenita Sari membenarkan hal itu kepada
wartawan, di Muarasabak, Jambi, Putusan Kasasi MA Nomor 3854 K/PID.SUS-LH/2022 1
September 2022, mengabulkan upaya hukum kasasi yang diajukan penuntut umum Kejari
Tanjabtim 19 Juli 2021 atas perkara kebakaran lahan di lahan PT DSSP
. Majelis hakim Mahkamah Agung juga membatalkan putusan Pengadilan Negeri
Tanjungjabung Timur, yang sebelumnya menyatakan pihak perusahaan tidak terbukti bersalah.

Merespon putusan MA yang diterima 30 November 2022, Kajari Yenita Sari


menerbitkan Surat Perintah Pelaksanaan Putusan Pengadilan Nomor
Print-453/L.5.18/Eku.3/12/2022 tanggal 02 Desember 2022 untuk eksekusi ganjaran yang
diberikan kepada PT DSSP.
Jaksa Penuntut Umum mendakwa PT DSSP terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan pelanggaran sejumlah pasal
dalam UU No.32 Thun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup

Sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam pasal 99 ayat (1) Jo pasal 116 ayat (1) huruf a UU No.32 tahun 2019 tentang
perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dalam dakwaan kedua. Selanjutnya PT Dewa Sawit Sari Persada dikenai denda sebesar
2,5 miliar yang selanjutnya denda tersebut masuk ke kas negara melalui bendahara penerima kejaksaan negeri kabupaten tanjungjabung
timur, provinsi jambi.

― Irene M. Pepperberg
Analisis Kasus

Pelaku : Pihak PT Dewa Sawit Sari Persada

Kasus : Pembakaran lahan sawit

Status Kasus : Disengaja

Pidana : Membayar Denda 2,5 Miliar sesuai dalam pasal 99 ayat (1) Jo pasal 116 ayat (1)
huruf a UU No.32 tahun 2019 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.
Terimakasih….

Anda mungkin juga menyukai