Anda di halaman 1dari 18

Paragraf,

Parafrasa,
dan Sintesis
Kelompok 7 :
M.Arbiansyah.A (11230170000068)
Putri Zalsabila.A (11230170000069)
Syarla Aulia (11230000070)
Paragraf
Pola
Pengertian pengembangan
paragraf Ciri-ciri paragraf
paragraf

Syarat paragraf Jenis paragraf


Pengertian paragraf
Kata paragraf berasal dari bahasa Yunani, yaitu dari
kata para yg berarti "sebelum" dan grafein yang berarti
"menulis; menggores". Jadi, secara singkat, pengertian dari
"Paragraf" adalah bagian dari karangan tulis yang berisi satu
kesatuan pikiran/ide/gagasan yang didukung oleh kalimat
penjelas dan pendukung dalam membangun keutuhan makna.
Syarat Paragraf
Kesatuan Relevan
Dalam satu paragraf Isi paragraf harus
1 hanya berisi satu pikiran utama 2 relevan dan menunjang isi karangan,
dan hanya memaparkan, misal karangan tentang ejaan, berarti
menceritakan, atau melukiskan isi paragraf nya tentang sebagian
satu hal. kecil dari ejaan.
Kepaduan dan
Kebulatan Pengembangan
3 Mengandung makna
4 Memberi perincian,
bahwa hubungan antarkalimat
penjelasan, penjabaran terhadap
dalam paragraf itu kompak dan
berkaitan erat. kalimat utama.

Bahasa yang baik dan benar


5 Bahasa yang baik
berkaitan dengan pilihan kata,
ragam, logika, dan keefektifan.
Ciri-Ciri Paragraf
1
2
Kalimat pertama
dimulai setelah lima
atau enam ketukan Mengembangkan
3
spasi dari pinggir kiri sebuah pikiran utama
kertas. (main idea) yang Menggunakan 4
dilukiskan dalam kalimat pengembang
kalimat topik. yang berfungsi Menggunakan
5
sebagai pendukung kalimat penjelas atau
gagasan utama. keterangan yang logis. Mengemukakan
informasi yang
mendukung gagasan.
Jenis Paragraf
Pertama, Paragraf Pembuka
Paragraf ini merupakan pembuka atau
pengantar untuk sampai pada segala
pembicaraan yang akan menyusul
kemudian.
Kedua, Paragraf Pengembang
Paragraf ini mengembangkan pokok
pembicaraan yang dirancang.

Ketiga, Paragraf Penutup


Paragraf penutup adalah paragraf yang
terdapat pada akhir karangan atau pada
akhir suatu kesatuan yang lebih kecil di
dalam karangan itu.
Pola Pengembangan Paragraf
Denga
n
Contoh

Denga
n
Alasan

Denga
n Bukti
C
P
T
ie
Parafrasa
u
n
rg
jier
-
u
t
C
i
a
ia
rn
n
i

L
a
n
g
k
a
h
-

l
a
n
g
k
a
h

m
e
m
b
u
a
t
Pengertian Parafrasa
Istilah parafrasa berasal dari bahasa Inggris
paraphrase, dari bahasa Latin paraphrasis, dari
bahasa Yunani para phrasein yang berarti "cara
ekspresi tambahan". Pengungkapan kembali suatu
tuturan dari sebuah tingkatan atau macam bahasan
menjadi yang lain tanpa mengubah pengertian.
Ciri-Ciri Parafrasa
Bentuk
tuturan
berbeda

Bahasa atau Makna


cara
menyampaikan tuturan
berbeda sama

Substansi
tidak
berubah
Tujuan Parafrasa

Untuk menyederhanakan
pemakaian kata atau kalimat
seorang pengarang sehingga
pembaca lebih mudah
memahami kandungan makna
yang terdapat dalam suatu
cipta sastra.
Langkah-Langkah Membuat

25% 50% 75%

Pertama Kedua Ketiga


Membaca dan memahami Memahami jenis perubahan yang Mengungkapkan kembali
secara keseluruhan suatu karya akan dilakukan dengan redaksi bahasa dan
sastra. bentuk yang berbeda.
Sintesis
Pengertian Sintesis

Fungsi Sintesis

Syarat-Syarat Pembuatan Sintesis


Sintesis adalah tulisan utuh dan baru mengenai
Pengertian Sintesis
rangkuman dari berbagai sumber rujukan mengenai
pengertian / pendapat.

Sintesis Berita: Dalam berita hari ini, terjadi


Contoh Sintesis lonjakan harga minyak dunia akibat ketegangan
geopolitik di Timur Tengah. Hal ini telah
mempengaruhi pasar global dan menyebabkan
kenaikan harga bahan bakar di berbagai negara.
Pemerintah harus segera mencari solusi untuk
mengatasi dampak ekonomi yang mungkin timbul.
Fungsi
Sintesis
Sebagai pendapat, gagasan, atau ide baru yang diberikan
oleh penulis untuk memecahkan masalah yang ditemukan.
Gagasan ini dapat secara luas memberikan
pandangan,komentar, pembahasan, atau bentuk lain secara
argumentatif / penulis dalam batas-batas tertentu.Hasil dari
sintesis dapat berupa rebuah data. fakta, informasi / ide
pokok baru 4 sebelumnya belum pernah ditulis oleh orang
lain.
Penulis harus
kritis terhadap
sumber rujukan.

Penulis mencari
bagian dari Penulis harus
sumber rujukan objektif dalam
yg sesuai dengan mengutip
kebutuhan karya pendapat ahli.
ilmiahnya.
Syarat-Syarat
pembuatan
sintesis

Penulis dapat
Penulis harus
membentuk dan
mencari kaitan
mempertajam
antar sumber
sudut
rujukan.
pandangnya.
Ada
Pertanyaan?
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai