Anda di halaman 1dari 98

MELA

TEKNIK

TIH
Ririn NR

TOT Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Jiwa


Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2023
Ririn Noorhaisna
Assalamualaikum saya
Raffela
WIDYAIS WAR A B AP ELKES P R OV.
KALTENG
Hasil Belajar
Setelah mengikuti mata pelatihan, peserta
mampu melatih pada pelatihan Promotif
dan Preventif Kesehatan Jiwa di Puskesmas
MATERI POKOK

1 2
RENCANA
PEMBELAJARAN

3
1 PENYUSUNAN
RENCANA PEMBELAJARAN
Mengapa RP menjadi sesuatu yang
penting dalam kegiatan pembejaran?

untuk mencapai tujuan pembelajaran


yang sudah ditentukan, pelatih butuh
acuan agar dapat mencapai tujuan
pembelajaran dengan menyusun
rencana pembelajaran
LANGKAH PENYUSNAN
RENCANA PEMBELAJARAN

MATERI
HASIL BELA JAR PEMBELA JARAN

1 2 3 4 5

NAMA TUJUAN
MATA INDIKATOR PEMBELA JARAN
PELATIHAN KEBERHASILAN
BELA JAR
LANGKAH PENYUSNAN
RENCANA PEMBELAJARAN
STRATEGI/ SKENARIO PEMBELA JARAN

1 0 2 0 3
MENYAMPAIKAN MENUTUP SESI
MEMBUKA SESI SESI PEMBELA JARAN
PEMBELA JARAN PEMBELA JARAN
REFERENSI yang digunakan untuk
menyusun Rencana Pembelajaran yaitu
GBPP atau RBPMP yang ada di dalam
Kurikulum Pelatihan
KURIKULUM

RBPMP (GBPP)

RP
RBPMP (GBPP)
MATERI MICROTEACHING
1. Konsep Dasar Upaya Promotif dan Preventif Kesehatan Jiwa di Puskesmas
a. Kesehatan jiwa dan permasalahannya
b. Upaya Promotif Kesehatan Jiwa di Puskesmas
c. Upaya Preventif Kesehatan Jiwa di Puskesmas
2. Komunikasi efektif dan KIPK dalam Upaya Promotif-Preventif Kesehatan Jiwa di Puskesmas
a. Konsep Dasar Komunikasi efektif dalam Upaya Promotif Kesehatan Jiwa
b. Strategi Komunikasi Efektif dalam Upaya Promotif Kesehatan Jiwa
c. Metode dan Teknik KIP-K dalamKomunikasi Efektif Dalam Upaya Promotif Kesehatan
Jiwa Di Puskesmas
d. Komunikasi Interpersonal dan Konseling (KIP&K) dalam Upaya Promotif Kesehatan Jiwa
Di Puskesmas.
3. Kemitraan dalam Implementasi Upaya Promotif-Preventif kesehatan jiwa di Puskesmas
a. Pengertian, tujuan dan manfaat kemitraan
b. Identifikasi jenis, peran, dan dukungan mitra potensial
c. Penerapan kemitraan di keluarga, institusi pendidikan, tempat kerja, dan kelompok
potensial lainnya.
MATERI MICROTEACHING
4. Pemberdayaan keluarga, kelompok dan masyarakat dalam upaya keswa di
Puskesmas
a. Konsep dasar pemberdayaan keluarga, kelompok, dan masyarakat dalam Upaya
Promotif-Preventif Kesehatan Jiwa.
b. Pemberdayaan keluarga dalam melakukan pola asuh yang mendukung
pertumbuhan dan perkembangan kesehatan jiwa.
c. Pemberdayaan kelompok dan masyarakat dalam pengembangan Upaya
Kesehatan Jiwa Bersumberdaya Masyarakat (UKJBM)
d. Praktik pelaksanaan surveilans kesehatan jiwa berbasis masyarakat.
e. Pencatatan dan pelaporan kader kesehatan jiwa
TULIS….!!!
Semua kegiatan yang akan dilakukan

LAKUKAN….!!!
Semua yang tertulis di RP
PRAKTIK MELATIH

Waktu (20 ‘)
• Pembukaan : 2/3‘
• Penyajian : 15‘
• Penutup : 2/3‘
ADA TIME KEEPER
pada 5 menit terakhir
KOMPONEN
PENILAIAN
 Perencanaan

 Praktik Melatih

CATATAN:
Rencana Pembelajaran dan Bahan Tayang/ PPT di upload di link yabg sdh di
sediakan panitia dan Hard Copy RP (Print) sudah diserahkan Penyelenggara paling
lambat: Kamis, 23 Nopember Pukul: 08.00 WIB
02
METODE
MEDIA &
ALAT BANTU
PEMBELAJAR
AN
Pengertian Metode
Pembelajaran
CARA yang dipakai dalam pembelajaran
sehingga pembelajaran dapat terjadi
dengan baik sesuai dengan
TUJUAN pembelajaran
Ranah
KOGNITIF

Ceramah Brainstorming Buzz


Diskusi Studi Kasus Group
Ranah
AFEKTIF

Role
Ranah
PSIKOMOTOR

Demonstras Simulas
TAHAPAN ROLEPLAY,
DEMONSTRASI,
SIMULASI
1 Jelaskan langkah-langkah

2 Fasilitator
• Demonstrasi
• Simulasi
• Memberi contoh perilaku (untuk
role play)
3 Semua peserta praktik

4 Evaluasi :
fasilitator observasi dg cek list
Media & Alat Bantu
Pembelajaran
Pengertian
Media
Pembelajaran
Segala sesuatu yang
dapat menyalurkan
pesan, merangsang
pikiran, perasaan,
kemauan, sehingga
mendorong terjadinya
proses belajar pada
peserta
Pengertian
Alat Bantu
Pembelajaran
Seperangkat hardware dan software
yang membantu fasilitator untuk
mempermudah dan mempercepat
proses pembelajaran dalam mencapai
tujuan pembelajaran
PERBEDAAN MEDIA DAN ALAT BANTU
MEDIA PEMBELAJARAN ALAT BANTU PEMBELAJARAN

TANPA ada alat tersebut, Maka


TANPA ada alat tersebut, Fasilitator TETAP dapat
maka TUJUAN melakukan Proses Belajar
pembelajaran TIDAK
Mengajar & TUJUAN
dapat TERCAPAI
TERCAPAI
Suatu Alat, Sarana, Benda
disebut sebagai
MEDIA & ALAT BANTU
tergantung dari

FUNGSINYA
MEDIA MEMILIKI PERAN UTAMA
DALAM KEBERHASILAN PEMBELAJARAN

ALAT BANTU HANYA MENJADI


PERANTARA DALAM MEMUDAHKAN
PENYAMPAIAN INFORMASI.
Faktor
Pemilihan
Metode, Media
& Alat bantu
• SESUAI DENGAN TPU/TPK & METODE
• KARAKTERISTIK KEMAMPUAN PESERTA
• SUMBER DAYA (BIAYA, WAKTU, SARANA)
TUJUAN METODE MEDIA/ALAT BANTU

KOGNITIF 1. CERAMAH LCD, SLIDE, WHITEBOARD,


2. BRAINSTORMING FLIPCHART, MODUL, VIDEO, SOUND
3. DISKUSI SYSTEM, POST IT, KASUS, dll
4. BUZZ GROUP
5. STUDY KASUS

AFEKTIF 1. ROLE PLAY + SKENARIO, LEMBAR OBSERVASI +


PERALATAN YG DIBUTUHKAN SESUAI
MATERI

PSIKOMOTOR 1. DEMONSTRASI + LEMBAR OBSERVASI + PERALATAN


2. SIMULASI YG DIBUTUH-KAN SESUAI MATERI
Pebuatan
membosankan
i ka n b a yi
t u k memand BATASAN MANAJEMEN AKTIF
end a s i un KALA III
Rekom
belum untuk
a l ) 6 jam se lebih lama
u ( min
im ggu )
i ( tu n i
Tungg ndikan bay hipotermia r tubuh bay
• mema sfiksia atau temperatu
bayi a h stabilnya t dan Masa setelah lahirnya bayi sampai
a n setela y a n g h a ng a berlangsungnya proses pengeluaran plasenta
k
Laku 37,5 C) an
ruang kan
( 36,5

i k a n dalam busan angin n mengguna
d
Man banyak h e m a
ng b uhny a
pa t de t)
• tidak an secara ce eringkan tu, dan hanga
n d i k g e r a k er i n g
Ma ngat, se ersih,
k
ny a
• air ha an handuk ban pakaian n beri ASI
g
( de egera ken
n a k ya da
d an s i d ek a t ibun
tk a n d
Tempa mungkin
• sed i n i

Slide seperti ini


BAGAIMANA
Ca ra n y a …
03 n i k
Tek
re s e n tas i
P
Interaktif
1 PEMBUKA

2 PENYAJIAN

3 PENUTUP
Barang siapa yang
Naik mimbar
TANPA PERSIAPAN
Akan turun
TANPA
PENGHORMATAN
(cicero)
(Cicera)
SLIDE YANG HARUS ADA
dalam MICROTEACHING
1. Judul
2. Biodata
3. Hasil Belajar
4. Indikator Hasil Belajar
5. Materi Pokok
6. Materi yg ingin disampaikan (bbrp slide)
7. Evaluasi
8. Kesimpulan
9. Call to Action
10.Penutup
1 PEMBUKAAN
Pengucapan Salam
Perkenalan
Pengkondisian situasi & lingkungan
Penyampaian Hasil Belajar & IHB
Penyampaian Materi Pokok
Mengucapkan SALAM
Ririn Noorhaisna Raffela, SP, MPd
P Widyaiswara Ahli Madya
e
r Balai Pelatihan Kesehatan
Provinsi Kalimantan Tengah
k
e
n rraffela74@gmail.com
a 081250866820
l
a
n
Pengkondisian
SITUASI & LINGKUNGAN
/BINA SUASANA

Energizer
Kita warming up dulu
yuk.............
coba tebak...dan jawabanya
outof the box ya..
Pertanyaannya:
Bila kita mau naik ke atas, kita
harus memanjat ...... (6 Huruf)

A A

07
Kita warming up dulu
yuk.............
coba tebak...dan jawabanya
outof the box ya..
Pertanyaannya:
Bila kita mau naik ke atas, kita
harus memanjat ...... (6 Huruf)

KA N DOA

07
MENYAMPAIKAN Judul Materi
Menyampaikan
Hasil Belajar

Setelah mengikuti mata pelatihan ini peserta mampu melakukan


komunikasi efektif dalam upaya promotif kesehatan jiwa dan KIP-K
dalam upaya preventif kesehatan jiwa di masyarakat
MENYAMPAIKAN INDIKATOR HASIL BELAJAR

Setelah mengikuti materi


ini peserta dapat:
1. Menjelaskan Konsep Dasar Komunikasi
efektif dalam Upaya Promotif Kesehatan
Jiwa
2. Menyusun Strategi Komunikasi Efektif
dalam Upaya Promotif Kesehatan Jiwa
3. Melakukan Strategi Komunikasi Efektif
dalam Upaya Promotif Kesehatan Jiwa
4. Menetapkan Metode dan Teknik KIP-K
dalam Upaya Preventif Kesehatan Jiwa
5. Menerapkan KIP-K dalam Upaya Preventif
Kesehatan Jiwa
PENYAMPAIAN
MATERI POKOK

a. Konsep Dasar Komunikasi efektif dalam Upaya Promotif


Kesehatan Jiwa
b. Strategi Komunikasi Efektif dalam Upaya Promotif
Kesehatan Jiwa
c. Metode dan Teknik KIP-K dalamKomunikasi Efektif Dalam
Upaya Promotif Kesehatan Jiwa Di Puskesmas
d. Komunikasi Interpersonal dan Konseling (KIP&K) dalam
Upaya Promotif Kesehatan Jiwa Di Puskesmas.
2PENYAJIAN Apersepsi
Presentasi Interaktif
Metode Pembelajaran
Media & Alat Bantu Pembelajaran
Alokasi Waktu
Evaluasi
?
APERSEPSI
Gambar

JEMBATAN
Cerita mudah DIINGAT

Secara mental peserta mulai terhubung


dengan fasilitator dan siap untuk
mendengarkan presentasi dengan lengkap.
CERITA
mampu
menggugah
EMOSI
Mengelola Hubungan
INTERAKTIF
Menghindari
Penggunaan Kata
yang SULIT
Bicara dengan
kecepatan yang
lebih pelan (Delay)
Teknik Meningkatkan Rasa

PERCAYA
DIRI
Mengatasi “Demam panggung “
Menundukkan “Rasa Takut “
Membangun rasa “Percaya Diri”

• Mengelola Diri
• Melakukan latihan-latihan
PENAMPILAN
TERBAIK
MAKE UP
DRESS UP
Memulai
dengan
permintaan
MEMBERIKA
N HORMAT
YANG
BERLEBIHAN
PADA ORANG
PENTING
YANG ADA
DIANTARA
PESERTA
MENGATAKAN

SULIT
MENYUSUN
MATERI PRESENTASI
MENGGURUI
MEMAKSAKAN
KEHENDAK
MENYALAHKAN
PESERTA
SECARA LANGSUNG
MENYALAHKAN FASILITATOR
LAIN
DIDEPAN PESERTA
UPAYAKAN TIDAK
LANGSUNG
MENJAWAB
Pertanyaan Peserta

Beri Kesempatan peserta


lain menjawab
Beri apresiasi
Hindari menguraikan sesuatu secara
BERBELIT

Hindari memberi contoh dengan


menguraikan PENGALAMAN
PRIBADI secara panjang lebar
EVALUASI
Pastikan sudah tidak ada
pertanyaan dari peserta
EVALUASI
sesuai dengan TUJUAN pembelajaran

KOGNITIF
Pertanyaan lisan atau tulisan
EVALUASISIKAP
Cek list berupa lembar observasi
EVALUASI
KETERAMPILAN
Peserta mencoba melakukan ketrampilan
yg sudah di demonstrasikan/ di
simulasikan oleh fasilitator

Fasilitator menggunakan lembar


observasi
EVALUASI
HASIL
BELAJAR

Tebak-tebak buah manggis


Yang bisa menebak pasti
manis….
3PENUTUP
Kesimpulan
Call to Action /Motivasi
Terimakasih & Salam
Kesimpulan
Melakukan Teknik Presentasi
yang bisa membuat peserta terlibat
Aktif dengan pemilihan Metode,
media & alat bantu yang TEPAT
dalam Pembelajaran, menentukan
Keberhasilan Tujuan
Doraemon makan manggis…
Manggis dilempar mangga di dapat…
Terimakasih peserta yang manis…
Semoga ilmunya bermanfaat…

Anda mungkin juga menyukai