Anda di halaman 1dari 15

KONSEP DASAR

Metodologi Penelitian
OLEH: Fatmawaty mallapiang
PERTEMUAN I
Defenisi penelitian
¨Suatu penelitian sistematik bertujuan menyediakan informasi
untuk memecahkan masalah (Cooper and Emory, 1995)
¨Usaha yang sistematik dan terorganisir untuk meneliti masalah
yang spesifik yang memerlukan jawaban (Sekaran, 2003)
¨Suatu proses pendekatan (approach) dengan pembuktian ilmiah
untuk mendapatkan informasi baru atau memperdalam ilmu
(Widodo J. Pudjihahardjo, 1993)

◦ INTINYA : Riset adalah upaya mendapatkan pengetahuan berbasis


Masalah dilakukan secara sistematik dan terorganisir serta mengikuti
metode ilmiah
Pengertian Penelitian
Penelitian adalah pemikiran yang sistematis mengenai berbagai jenis masalah yang
pemecahannya memerlukan pengumpulan dan penafsiran fakta-fakta (David H.
Penny)
Penelitian: proses penemuan yang mempunyai karakteristik sistematis, terkontrol,
empiris dan mendasarkan pada teori dan hipotesis (Kerlinger, 1986)
Penelitian adalah usaha seseorang yg dilakukan secara sistematis mengikuti
aturan-aturan metodologi
Penelitian adalah penyelidikan dari suatu bidang ilmu pengetahuan yang dijalankan
untuk memperoleh fakta-fakta/prinsip-prinsip dengan sabar, hati-hati serta
sistematis, J. Suprapto, MA)
Penelitian adalah usaha untuk menemukan, mengembangkan dan menguji
kebenaran suatu pengetahuan (Sutrisno Hadi, MA)
Penelitian adalah. Art and science guna mencari jawaban terhadap suatu
permasalahan (Yoseph dan Yoseph, 1979)
Penelitian Sebagai Suatu
Proses Ilmiah
Salah satu ciri khas penelitian adalah :proses yang
berjalan secara terus menerus
Jadi hasil penelitian tidak akan pernah merupakan
hasil yang bersifat final.
Hasil penelitian seseorang harus tunduk pada
penelitian orang lain yang datang belakangan,
Jadi proyek penelitian dari awal sampai akhir
merupakan proses
TUJUAN
PENELITIAN

PENEMUAN PEMBUKTIAN PENGEMBANGAN

Memperdalam &
Data untuk
Memperluas
Data Baru membuktikan
Pengetahuan
keragu-raguan
yang ada
Fungsi Penelitian
1. Menemukan suatu pengetahuan baru
2. Menguji kembali pengetahuan atau hasil penelitian yang ditemukan
sebelumnya (mengadakan verifikasi)
3. Mengembangkan pengetahuan (hasil penelitian) yang telah teruji
kebenarannya
4. Mencari hubungan antara pengetahuan yang baru ditemukan dengan
pengetahuan yang lain
5. Mengadakan ramalan (prediksi) dengan ditemukan hubungan (hubungan
sebab akibat) dengan pengetahuan-pengetahuan yang mendahuluinya

 Jadi Fungsi Penelitian : membantu manusia meningkatkan kemampuannya


untuk menginterpretasikan fenomena-fenomena masyarakat yang kompleks
dan berhubungan sehingga fenomena tersebut mampu membantu hasrat
ingin tahu
Masalah penelitian
MASALAH PENELITIAN ?

KESENJANGAN ANTARA :
¨ Apa yang seharusnya terjadi dengan kenyataan
¨ Apa yang diperlukan dengan apa yang tersedia
¨ HARAPAN dengan KENYATAAN

Harus Diidentifikasi:
¨ Fenomena empiris
¨ Teroritis

Dirumuskan secara Spesifik:


¨ Research question
¨ Rumusan masalah
Pendekatan ilmiah & non
ilmiah
Pendekatan ilmiah
Dituntut dilakukan dengan cara & tata urutan tertentu sehingga
diperoleh pengetahuan yang benar/logis
Cara ilmiah ini harus dapat diterima oleh akal dengan berpikir ilmiah
Berpikir ilmiah yaitu bersikap skeptik, analitik dan kritik
Berpikir skeptik : selalu menanyakan bukti & fakta yg mendukung
pertanyaan
Berpikir analitik : selalu menganalisis setiap pertanyaan atau persoalan
Berpikir Kritik : selalu mendasarkan pikiran atau pendapat pada logika &
mampu menimbang berbagai hal secara obyektif berdasarkan data, dan
analisis akal sehat
Pendekatan non ilmiah
1. KEBETULAN
2. AKAL SEHAT (COMMON SENSE)
2. PRASANGKA
3. OTORITAS ILMIAH & KEWIBAWAAN
4. TRIAL AND ERROR
5. PENDEKATAN INTUITIF (DORONGAN HATI)
Kriteria metode ilmiah
1. BERDASARKAN FAKTA
2. BEBAS DARI PRASANGKA
3. MENGGUNAKAN PRINSIP ANALISIS
4. MENGGUNAKAN HIPOTESIS.
5. MENGGUNAKAN UKURAN OBYEKTIF
6. MENGGUNAKAN TEKNIK KUANTIFIKASI
Langkah dalam metode ilmiah
1. MERUMUSKAN SERTA MENDEFINISKAN MASALAH.
2. MENGADAKAN STUDI KEPUSTAKAAN.
3. MENENTUKAN MODEL UNTUK MENGUJI HIPOTESIS.
4. MENGUMPULKAN DATA.
5. MENYUSUN, MENGANALISIS, DAN MEMBERIKAN
INTERPRETASI.
6. MEMBUAT GENERALISASI DAN KESIMPULAN
7. MEMBUAT LAPORAN ILMIAH.
Asumsi & batasan dalam
metode ilmiah
TERDAPATNYA KETERATURAN (REGULARITY) DAN URUTAN
(ORDER)
TERJADINYA SUATU KEJADIAN SELALU ADA KAITANNYA
DENGAN DAN TERGANTUNG DAN KEJADIAN LAIN YANG
MENDAHULUINYA
ADANYA KONTINUITAS DALAM PROSES PENELITIAN
PENGETAHUAN YANG DIDAPAT DARI PENELITIAN HARUS
DAPAT DIKOMUNIKASIKAN
CARI KEBENARAN METODE ILMIAH
CIRI: SERUPA,
KONSISTEN,
OBYEKTIF
LOGIKA
APLIKASINYA LANDASAN TEORI
METODOLOGI PENELITIAN

PROSES YG BERLANGSUNG MELALUI PENELITIAN ILMIAH

DILAKSANAKAN DALAM BENTUK/MELALUI PENELITIAN,


YG METODENYA TUNDUK PADA HUKUM –HUKUM LOGIKA (DEDUKSI DAN
INDUKSI)

PROSES/SIKLUS

Anda mungkin juga menyukai