Anda di halaman 1dari 9

MANAJEMEN SUMBER DAYA

MANUSIA

PRSENTASI ILMIAH
Pengertian Manajemen sumber Daya manusia

Manajemen sumber daya manusia, disingkat


MSDM adalah suatu ilmu atau cara bagaimana
mengatur hubungan dan peranan sumber daya
(tenaga kerja) yang dimiliki oleh individu secara
efisien dan efektif serta dapat digunakan secara
maksimal sehingga tercapai tujuan (goal) bersama
perusahaan, karyawan dan masyarakat menjadi
maksimal
Tujuan pengelolaan sumber daya manusia
 Untuk mengembangkan efektivitas kerja sumber daya manusia di dalam
organisasi.
 Memperbaiki kualitas tenaga kerja dalam suatu organisasi sehingga dapat
memberikan kontribusi lebih kepada organisasi.
 Memberikan aturan kerja yang efektif dengan produktivitas tinggi kepada
organisasi.
 Untuk menyeimbangkan antara tujuan masing-masing individu dan
menyelaraskan nya hingga mampu bergerak dalam irama yang sama demi
mencapai tujuan bersama yaitu tujuan perusahaan.
 Untuk membantu para manajer fungsional dan manajer lini dalam
mengelola seluruh tenaga kerja atau karyawan selaku sumber daya
manusia dengan cara yang lebih efektif.
Perkembangan MSDM terbagi dalam beberapa generasi:

 Generasi Pertama (1800-1940an) : Manajemen Pra Personalia. Manusia


masih dilihat sebagai faktor produksi, sebagai manusia mesin. Owner Manager
pemilik sekaligus pengelola, Pengelolaan SDM masih terpuruk.
 Generasi kedua (1945-1960an) : Manajemen Personalia. Manusia dianggap
sebagai mesin yang mempunyai perasaan, munculnya serikat pekerja dan
adanya analisis jabatan, serta adanya pengelolaan SDM yang lebih baik.
 Generasi ketiga (1965-1970an) : Manajemen Sumber Daya Manusia. Manusia
sebagai subjek dengan dimulainya pengenalan manajemen sumber daya manusia.
Serta Motivasi dan Perilaku kerja merupakan isu penting.
 Generasi keempat (1975-1999) : Strategi MSDM. Mulai diterapkannya pola
strategis dalam mengelola manusiaperkembangan perusahaan tergantung pada
daya saing SDM nya, serta manusia sudah dianggap sebagai aset perusahaan.
 Generasi kelima (2000 - sekarang) : Brainware Management (Manajemen
Perangkat Otak). Di Indonesia masalah sumber daya manusia baru mulai
diperhatikan lebih serius pada tahun 1970-an. Hal ini dibuktikan dengan
munculnya Undang-undang tentang tenaga kerja, peraturan upah minum dan
kesejahteraan pegawai.
Proses Tahapan Manajemen Sumber Daya Manusia
 Recruitment (pengadaan),
proses kegiatan mengisi formasi yang lowong, mulai dari perencanaan,
pengumuman, pelamaran, penyarigan sampai dengan pengangkatan dan
penempatan
 Maintenance (pemeliharaan)
Tujuan utama dari pemeliharaan adalah untuk membuat orang yang ada
dalam organisasi betah dan bertahan, serta dapat berperan secara optimal
 Development (pengembangan).
Pendidikan dan pelatihan merupakan upaya untuk pengembangaan SDM,
terutama untuk pengembangan kemampuan intelektual dan kepribadian.
B.Keterkaitan MSDM Dengan Visi Misi dan Strategi Organisasi

Hubungan Manajemen Sumber Daya Manusia Dengan Visi, Misi, Tujuan Dan Strategi Organisasi,
antara lain sebagai berikut :
 Misi organisasi merupakan pernyataan manajemen puncak tentang gambaran seluruh
organisasi.
 Tujuan adalah pernyataan yang berhubungan dengan standar produksi, pasar, keuangan yang
ingin dicapai organisasi.
 Strategi organisasi merupakan instrumen untuk mencapai tujuan tadi, meliputi bauran produk,
target pelanggan, metode produksi, pengeluaran modal dan keputusan lain.
 Memilih SDM yang diperlukan untuk semua kebutuhan dari pertanyaan diatas.
 Karyawan yang dipilih harus menguasai keahlian tertentu untuk melaksanakan tugas secara
efetif.
 Tugas-tugas harus dirancang dan dikelompokkan ke dalam pekerjaan-pekerjaan.
 Fungsi MSDM adalah memastikan organisasi dilengkapi dengan karyawan yang memiliki
kemampuan, keahlian, dan pengetahuan yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas sesuai
strategi yang diterapkan.
Fungsi Manajerial dan Operasional MSDM

Pungsi manajerial MSDM


1.Perencanaan (Planning)
2.Pengorganisasian (Organizing)
3.Pengarahan (Directing)
4.Pengendalian (Controlling)
Fungsi-Fungsi Operasional dalam MSDM
1.Pengadaan (Procurement)
2.Pengembangan (Development)
3.Kompensasi (Compensation)
4.Integrasi / Penyatuan (Integration)
5.Perawatan / Pemeliharaan (Maintenance)
6.Pemisahan / Pelepasan / Pensiun (Separation)
Tantangan MSDM
Tantangan Eksternal
 Sektor ekonomi
 Sektor sosio kurtural
 Sektor Internasional
 Sektor Teknologi
 Sektor Publik

Tantangan Internal
 Pemilik
 pemerintah
 Manajemen
 Karyawan
 customer
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai