Kapita
Kapita
Seminar
(Hukum&Politik)
Deri Gymnastiar
Mencipatakan
Masyarakat Yang
03
Pertumbuhan Ekonomi
Ekonomi Yang Tantangan&Solusi Dalam
Inklusif Mewujudkan Kesetaraan
Perdagangan dan Masyarakat
Inovasi Keterkaitan
02 Antara Keterkaitan
Kekayaan
Intelektual&Pertumbuha
01
Nasional
“Definisi Pembangunan Inklusif sebagai
pertumbuhan yang adil dan memberikan
kesempatan yang sama kepada semua
individu melalui penciptaan lapangan kerja,
perluasan pasar, dan peningkatan kondisi
kehidupan bagi masyarakat miskin..”
A. KONSEP EKONOMI
INKLUSIF
indeks komposit (indikator gabungan) untuk
mengukur pembangunan ekonomi inklusif suatu
negara
pembangunan, tenaga kerja produktif,
1. dan infrastruktur ekonomi
kemiskinan dan ketimpangan
2. pendapatan
kemampuan sumber daya
3. manusia
4. perlindungan sosial
B. Pertumbuhan
ekonomi inklusif
di indonesia
Bappenas mendefinisikan pembangunan
ekonomi inklusif sebagai pendekatan yang
menumbuhkan akses dan peluang luas bagi
masyarakat secara merata, meningkatkan
kesejahteraan, dan mengurangi kesenjangan
antar kelompok dan wilayah.
IPEI Dirumuskan BAPPENAS
indikator indikator
pembangunan dan perluasan
pembangunan akses dan
ekonomi peluang
indikator pemerataan
pendapatan dan
pengentasan
kemiskinan
C.Peningkatan masyarakat yang
adil
faktor-faktor yang mempengaruhi kemiskinan dan ketimpangan secara langsung
01 03
akses terhadap pendidikan dan layanan
akses terhadap
Kesehatan, akses terhadap modal/
teknologi, pasar, bahan
pembiayaan
mentah
02 04
akses terhadap infrastruktur fisik
lapangan kerja dan maupun infrastruktur non-fisik atau
peluang usaha infrastruktur ekonomi seperti teknologi
informasi dan komunikasi
Pertumbuhan inklusif
pekerjaan
Sumatera Utara, Riau, Kep. Bangka
Belitung, Kalimantan Tengah,
Kalimantan Timur, Gorontalo dan
Maluku. 2018
ketimpangan
Riau, Jambi, Kep. Bangka Belitung,
Jawa Barat, Nusa Tenggara Barat, dan
Kalimantan Timur. Kep Riau. 2018
02 GLOBAL
A. Perlindungan
kekayaan intelektual
TANTANGAN SOLUSI