LEMBAGA

PEMBIAYAAN
BISNIS
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Pengertian Lembaga pembiayaan menurut pasal 1

TINJAUA angka (2) keppres No. 61 Tahun 1988

N tentang lembaga pembiayaan, adalah badan usaha

yang melakukan kegiatan pembiayaan
TEORI dalam bentuk penyediaan dana atau barang modal
dengan tidak menarik dana secara langsung dari
masyarakat.

02
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Bidang-bidang
lembaga pembiayaan
1. Sewa Guna usaha (Leasing)

2. Modal Ventura (Venture Capital)

3. Anjak Piutang (Factoring)

Usaha Kartu kredit

4.
5. Pembiayaan Konsumen

03
Lembaga Pembiayaan Bisnis

SEWA
GUNA Fungsi leasing adalah suatu kegiatan
pembiayaan berupa barang modal maupun
USAHA aset bagi perusahaan atau perorangan dalam
menjalankan aktivitas usaha.
(Leasing)

04
Lembaga Pembiayaan Bisnis
1.
Ada Perlindungan Hukum
Adanya kontrak yang jelas
dan berkekuatan hukum
membuat perjanjian antara
lessor dan lessee mendapatkan
kepastian hukum dan agar
tidak ada
penipuan
MANFAAT
LEASING
2. 3.
Fleksibel Dapat Memperoleh Aktiva
dengan dilakukan nya sistem Manfaat utama leasing bagi
kontrak antara lessor dan seorang lessee adalah bisa
lessee, kedua belah pihak mendapatkan aktiva berupa
dapat bernegosiasi terkait barang modal yang dapat
banyak hal dan menunjang aktivitas
kesepakatannya pun lebih bisnisnya.
fleksibel.
05
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Yang dimaksud dengan perusahaan modal ventura

Modal Ventura adalah badan usaha yang melakukan kegiatan
pembiayaan dalam bentuk penyertaan modal ke
(Venture capital) dalam perusahaan pasangan usaha (investe
company) untuk jangka waktu tertentu. Yang di
mana lembaga ini tidak memerlukan jaminan
(collateral) untuk dapat mengeluarkan dananya.

06
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Anjak Piutang
(Factoring) Pembiayaan dalam bentuk pembelian dan/atau
pengalihan serta pengurusan piutang atau
tagihan jangka pendek suatu perusahaan dari
transaksi perdagangan dalam negeri atau luar
negeri

07
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Keuntungan Factoring
Adanya Adanya
peningkatan perlindungan
modal kerja kredit

Adminitrasi Manajemen
Penjualan kredit

08
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Usaha Badan usaha yang melakukan usaha pembiayaan

kartu kredit untuk membeli barang dan jasa dengan
(Credit card Company) menggunakan kartu kredit. Hukum yang berlaku
yang mengatur masalah kartu kredit adalah
hukum kebebasan berkontrak antara para pihak
berlandaskan pasal 1338 KUH perdana

09
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Pembiayaan
Konsumen Badan usaha yang melakukan pembiayaan
pengadaan barang untuk kebutuhan konsumen
(Consumer Finance Company)
dengan sistem pembayaran asuransi atau
berskala.

10
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Kasus PT Andira
Finance
Pasangan Taufik Praharto dan Rusmanda Sari kehilangan sepeda motor Honda Vario mereka
saat sedang diparkir di PT Adira Finance pada 19 Juli 2019. Mereka diminta datang
ke kantor Adira Finance dengan alasan pemeriksaan mesin, namun sebenarnya mereka
dipaksa menandatangani dokumen tanpa pengetahuan isi dokumen tersebut. Meskipun
mereka telah membayar cicilan sepeda motor selama 17 bulan, Adira Finance mengklaim
penarikan sepeda motor sebagai tindakan penarikan, meskipun belum jatuh tempo. Tindakan
ini melanggar undang-undang perlindungan konsumen dan hak-hak mereka. Mereka berhak
mendapatkan kompensasi atas kerugian yang dialamgan.

Apabila dilihat dari sisi perlindungan konsumen, Taufik Praharto dan Rusmanda Sari
mengalami kerugian sebab penarikan sepeda motor yang dilakukan oleh pelaku usaha
tersebut tidak dilakukan dengan prosedur yang sebgaimana mestinya (bahkan di UU No. 42
tahun 1999 tentang jaminan fidusia cara tersebut tidak dibenarkan) dan melanggar hak-hak
konsumen yang telah diatur dalam undang-undang No. 8 tahum 1999 tentang perlindungan
konsumen. Dalam hal ini konsumen mengalami kerugian/kompesasi atas apa yang dialami.

11
Lembaga Pembiayaan Bisnis

Kesimpula Kesimpulan:
Konsumen memiliki hak-hak hukum yang dilindungi untuk

& Sarann mendapatkan ganti rugi dan penyelesaian yang adil dalam
kasus tersebut

Saran:
konsumen harus lebih menandatangani perjanjian dan
harus mengerti dan paham isi perjanjian dan konsekuensi
yang ditanggung dalam kesepakatan

12
TERIMA KASIH