Anda di halaman 1dari 14

TEORI PERTUMBUHAN

HARROD - DOMAR

NAMA ANGGOTA KELOMPOK 3:


Pricelie Monica P (01011181722035)
Alya Rahmadanti (01011281722048)
Rizki Nurhayati (01011281722049)
Nurfalika Budiarti (01011281722065)
Rizka Azzahrah (01011281722068)
Riang Adene Rada (01011281722070)
Hilda Yolanda (01011281722090)
MODEL PERTUMBUHAN
HARROD DOMAR

. Harrod pada tahun 1939 dalam Economic Journal


. Domar pada tahun 1947 dalam jurnal Amerika
Economic Review
. Model pertumbuhan Harrod Domar adalah hubungan
ekonomi fungsional yang menyatakan :
Tingkat pertumbuhan produk bruto (g) bergantung
langsung pada tingkat tabungan nasional neto (s) dan
berbanding terbalik dengan rasio modal-output
nasional (c)
Secara spesifik teori ini menyatakan :

“semakin besar GDP perekonomian yang dapat ditabung


atau diinvestasikan, semakin besar pula pertumbuhan
GDP suatu negara, dan berbanding terbalik dengan rasio
modal-output perekonomian (Semakin tinggi modal-
output, semakin rendah pertumbuhan GDP)”
Persyaratan Agar Perekonomian Negara Dapat
Tumbuh dan Berkembang Dalam Jangka Panjang

Harrod-Domar memberikan peranan penting


pembentukan investasi terhadap proses pertumbuhan ekonomi
suatu negara. Investasi dianggap penting karena memimiliki dua
karakter atau peranan sekaligus dalam mempengaruhi
perekonomian.

—Someone famous
KOMPONEN PERTUMBUHAN
EKONOMI

Tenaga Kerja Teknologi


Pertumbuhan tenaga kerja tidak Kemajuan teknologi dapat
diuraikan secara eksplisit, karena diungkapkan sebagai penurunan
jumlah tenaga kerja diasumsikan rasio modal-ouput yang diperlukan
sangat besar di negara berkembang sehingga memungkinkan
dan dapat dikerjakan sebanyak yang pertumbuhan lebih besar untuk
diperlukan. tingkay investasi tertentu.
HAMBATAN DAN KENDALA
Menurut Harrod-Domar hambatan/kendala utama
pembangunan adalah relative rendahnya pembentukan modal di
berbagai negara miskin. Kendala modal dalam pendekatan
pertumbuhan dan perkembangan menjadi alasan dan (dalam
kaitannya dengan politik perang dingin) sarana oportunitis untuk
membenarkan transfer bantuan modal dan teknologi dari negara-
negara maju ke negara-negara dunia ke tiga.
Syarat Perlu dan Syarat Cukup: Kritik
Terhadap Model Tahapan Pertumbuhan
⏷ Syarat Perlu merupakan kondisi yang harus ada, sekalipun tidak perlu cukup
dengan sendirinya, agar terjadi suatu peristiwa. Sebagai contoh, pembentukan
modal boleh jadi merupakan syarat perlu bagi pertumbuhan ekonomi
berkelanjutan
⏷ Syarat cukup merupakan kondisi yang secara logis mensyaratkan bahwa suatu
pernyataan pasti benar (suatu akibat pasti berlaku) jika asumsi lainnya juga
benar. Model Rostow secara implisit mengasumsikan adanya sikap dan tatanan
yang sama di negara-negara terbelakang seperti yang terdapat di negara-negara
Eropa penerima bantuan Marshall-Plan.
Analisis Harrod Domar menggunakan pemisalan-pemisalan berikut: Analisis Teori Harrod Domar
i. Barang modal telah mencapai kapasitas penuh
ii. Tabungan adalah proporsional dengan pendapatan nasional
iii.Rasio model produksi (capital output ratio) tetap nilainya, dan;
iv. Perekonomian terdiri dari dua sektor

Dalam analisisnya Harrod-Domar menunjukkan bahwa, walaupun


pada suatu tahun tertentu (misalnya tahun 2002) barang-barang modal sudah
mencapai kapasitas penuh, pengeluaran agregat dalam tahun 2002 yaitu AE
= C + I, akan menyebabkan kapasitas barang modal menjadi semakin tinggi
pada tahun berikutnya (tahun 2003).
Pengeluaran agregat yang asal
adalah AE = C + I.
Keseimbangan dicapai di titik E
yang menggambarkan:
i.Pendapatan nasional adalah Y
ii.Pada pendapatan nasional
tersebut ekonomi mencapai
kapasitas penuh.
Seterusnya teori Harrod-Domar menerangkan bahwa
(LANJUTAN)
investasi yag dilakukan pada tahun tersebut (2002)
akan menyebabkan jumlah barang modal bertambah
pada tahun berikutnya 2003, yaitu jumlah barang
modal menjadi K1 = K0 + I, dimana K1 adalah
jumlah barang modal pada tahun 2003. Agar semua
barang modal sepenuhnya digunakan, pengeluaran
agregat pada tahun itu harus mencapai AE = C + I +
ΔI. Dengan pengeluaran agregat ini pendapatan
nasional adalah YK1 dan nilai ini sama dengan
kapasitas barang modal sebanyak K1 untuk
menghasilkan pendapatan nasional. Dengan demikian
kapasitas penuh tercapai kembali.
Dalam teori Harrod-Domar tidak
(LANJUTAN) diperhatikan syarat untuk mencapai
kapasitas penuh apabila ekonomi terdiri
dari tiga sektor atau empat sektor. Walau
bagaimanapun berdasarkan teorinya di atas
dengan mudah dapat disimpulkan hal yang
perlu berlaku apabila pengeluaran agregat
meliputi komponen yang lebih banyak,
yaitu meliputi pengeluaran pemerintah dan
ekspor.
KELEMAHAN
TEORI HARROD - DOMAR
⏷ Teori ini mengasumsikan bahwa MPS dan ICOR konstan.
⏷ Asumsi bahwa tenaga kerja dan modal dipergunakan dalam
proporsi yang tetap tidak dapat dipertahankan.
⏷ Sulit sekali dan bahkan hampir tidak mungkin memppertahankan
asumsi harga tetap konstan
⏷ Suku bunga tidak bisa dianggap konstan.
KESIMPULAN
Teori Harrod Domar didasari pada asumsi bahwa masalah pembangunan pada
dasarnya adalah masalah investasi modal. Jika investasi model sudah berkembang
baik, maka pembangunan ekonomi negara tersebut juga akan berkembang baik.
Tetapi, dalam teori ini terdapat salah satu kritikan bahwa teori ini sangat
mengedepankan pertumbuhan ekonomi. Salah satu aspek yang tidak dibahas adalah
aspek manusia, karena menurut Harrod-Domar yang penting adalah menyediakan
modal, masalah manusia setiap negara sudah memilikinya. Implikasinya,
pengembangan kualitas manusia tidak menjadi perhatian Harrod-Domar.
Selain itu, model Harrod-Domar kurang begitu cocok untuk kondisi negara-
negara berkembang, dimana karakteristik negara berkembang ditandai dengan
tingginya jumlah angkatan kerja dan banyaknya investasi-investasi asing
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai