BAB. IX.

MODAL USAHA

A. PENGERTIAN MODAL
B. TINGKAT PENGEMBALIAN MODAL
C. LATIHAN PENGHITUNGAN
A. PENGERTIAN MODAL

Analis ekonomi membagi faktor produksi menjadi 3 kategori:

yaitu tanah, tenaga kerja, dan modal.
Tanah dan tenaga kerja disebut faktor produksi primer atau
orisinal karena tersedia sebelum produksi terjadi
Dari kedua faktor produksi tersebut ditambah suatu faktor
produksi yang diproduksi yaitu modal atau barang modal.
Modal dapat berlaku sebagai input maupun output.
Akumulasi modal mewakili pengorbanan konsumsi saat ini untuk
konsumsi di masa mendatang.
Barang modal adalah aktifa tahan lama yang menghasilkan aliran
uang sewa atau penerimaan sepanjang waktu.
Untuk menghitung berapa jumlah modal atau nilai menggunakan
pendekatan present value atau nilai sekarang, menggunakan
rumus:
Misal: Seorang pengusaha akan menerima $100 pada tahun depan dan pada
tahun ke tiga akan menerima $470 dengan suku bunga10%. Berapa aliran nilai
sekarang?
Jawab:
Penjumlahan keseluruhan Gross Present Value ( GPV )

PV=90,91+353,38
PV=$444,29
NPV = GPV - modal awal ( A )
Suku bunga riil
Suku bunga riil adalah suku bunga yang perubahannya disebabkan adanya
inflasi (kenaikan harga), misal:
Pengusaha investasi $100, pada tahun depan bertambah menjadi $110, atau
laba 10% yaitu $10, namun kenaikan harga mencapai 6%, dengan demikian
dalam satuan jumlah riil yang dapat beli bukan 10% tetapi 10%-6%=4%.
Dengan kata lain investasi $100 hanya dapat memperoleh 104 pada tahun
depan.
Suku bunga riil disini adalah suku bunga nominal dikurangi laju inflasi.
B. TINGKAT PENGEMBALIAN MODAL
a. Tingkat pengembalian satu periode (r1) atau sebuah
investasi adalah konsumsi tambahan yang diberikan
dalam periode 2 sebagai pecahan dari bagian
konsumsi yang dilepas pada periode 1 yaitu:
dimana
r1= tingkat pengembalian
x= tambahan barang konsumsi
s= masyarakat menarik konsumsi
Misal :
Jika menunda 100 unit dari konsumsi saat ini
memungkinkan masyarakat untuk mengkonsumsi 110
unit tambahan tahun depan, maka tingkat
pengembalian satu periode ini adalah:
Contoh soal :
Seorang usahawan membeli kendaraan seharga 20jt, dalam setahun
ongkos-ongkos yang dikeluarkan 10jt. Setelah setahun kendaraan
tersebut dijual laku 5jt, jika dalam setahun tersebut menghasilkan
30jt, berapa tingkat pengembaliannya?

Jawab soal :
Modal dan biaya pengurusan kendaraan adalah 20+10 = 30jt
Pada akhir tahun mendapat dari penjualan =5jt
Maka pengeluaran neto adalah 30-5 = 25jt
Karena hasil yang diperoleh berjumlah 30jt maka :
pendapatan bersih modal tersebut adalah 30 -25 = 5jt
Dengan demikian tingkat pengembalian modal adalah:
b.Kaidah pengembalian modal dengan Kaidah
internal rate of return (IRR ) adalah mencari
discount rate yang dapat menyamakan besar
kecilnya nilai tunai arus kas bersih dengan
nilai tunai pengeluaran modal untuk
investasi.
IRR adalah titik impas modal dimana nilai
tunai arus kas masuk bersih sama dengan
nilai tunai investasi/modal
Untuk memahami konsep IRR, kita lihat suatu
proyek dalam suatu periode secara sederhana
misal : Biaya modal sebesar 100 jt dan aliran
kas bersih akhir tahun pertama sebesar 108jt,
maka tingkat kembalian modal adalah :
108jt – 100jt
IRR = ------------------- = 0,08 atau 8%
100jt
Jika tingkat discounto lebih kecil dari 8%
rencana proyek tersebut layak dilanjutkan.
Pengembalian dengan kaidah Payback Periode.
Payback Periode adalah jangka waktu yang dibutuhkan
untuk mendapatkan kembalian modal yang sudah
dikeluarkan awal, jika jangka waktunya lebih cepat atau
lebih awal proyek layak.
Misal : Suatu rencana proyek 1 M, dengan harapan
akan memperoleh hasil 250jt/th, maka payback
adalah 1M : 250 = 4 tahun.
Jika harapan hasil dapat dicapai 500jt/th maka
payback period adalah 2 tahun.
Kesimpulan : Proyek memilih yang 2 tahun
Disamping nilai sekarang, dapat juga mencari nilai masa
mendatang atau Future value (FV)

dimana=
FV= Future Value atau nilai masa mendatang
A = Investasi awal
r = rate atau bunga
t = tahun
Soal 2:
Seorang calon pengusaha ditawari sebuah rencana usaha
dengan investasi awal 100jt, berapa nilai masa mendatang lima
tahun mendatang jika tingkat bunga 15%.
Jawab:
FV = A(1+r)5
FV= 100(1+0,15)5
FV=201jt
C. Soal latihan ( dikumpulkan )
Seorang pengusaha membeli kendaraan untuk taksi
seharga 90jt, selama 4 tahun akan beroperasi dan pada
tahun ke 4 akan dijual kembali dengan perkiraan harga 20jt.
Hasil yang diperoleh setelah dikurangi biaya-biaya pada
tahun ke 1 sebesar 30jt, tahun ke2 sebesar 40jt, tahun ke3
sebesar 30jt, dan tahun ke 4 sebesar 20jt
Apabila selama 4 tahun tingkat bunga 12%
a. Hitung GPV (nilai sekarang bruto)
b. Hitung NPV ( nilai sekarang neto)
c. Apakah rencana tersebut dapat diterima?
d. Hitung periode ke 2 dan ke 5 mendatang
“ TERIMA KASIH “