Anda di halaman 1dari 50

PERTUMBUHAN DAN

PERKEMBANGAN
ANAK

Disampaikan oleh:
Ns. Ika Permanasari, M.Kep
CIRI KHAS
ANAK

TUMBUH
TUMBUH KEMBANG BERKEMBANG

ANAK DAPAT
TUMBUH
KEMBANG
MELALUI TAHAPAN
YANG SESUAI
Tumbuh
kembang anak

3
PERTUMBUHAN ….???
Pertumbuhan artinya perubahan
dalam besar, jumlah, ukuran tubuh
atau anggota tubuh (pertumbuhan
aspek fisik).
•BERTAMBAHNYA UKURAN,
JUMLAH SEL, JARINGAN
INTERSELULER
•BERTAMBAH UKURAN FISIK,
STRUKTUR TUBUH
Diamati melalui
•KUANTITATIF
penimbangan berat
badan, pengukuran
tinggi badan dan lingkar
kepala anak.

6
INDIKATOR PERTUMBUHAN
BERAT BADAN
TINGGI BADAN
LINGKAR KEPALA
Ciri-Ciri Pertumbuhan
(Soetjiningsih, 2012)
Perubahan proporsi tubuh yang dapat diamati pada
masa bayi dan dewasa
Hilangnya ciri-ciri lama dan timbulnya ciri-ciri baru.
Kecepatan pertumbuhan tidak teratur
PERKEMBANGAN….??
Perkembangan adalah bertambahnya
kemampuan (SKILL) dalam struktur dan
fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam
pola yang aturan dan dapat diramalkan,
sebagai hasil dari proses pematangan.
10
Peristiwa perkembangan berkaitan dengan masalah
psikologis

kemampuan gerak kasar dan halus, intelektual, sosial


dan emosional
Perkembangan…………
• BERTAMBAHNYA KEMAMPUAN STRUKTUR &
FUNGSI TUBUH YANG LEBIH KOMPLEKS
• KUALITATIF
Setiap anak adalah unik. Anak
akan tumbuh, berkembang
dan belajar dengan
kecepatannya yang berbeda
dengan anak yang seusianya.

MASA TUMBUH DAN


BERKEMBANG
ANAK

Usia 0 – 5 tahun merupakan


MASA KEEMASAN (GOLDEN
AGE) - pertumbuhan dan
perkembangan yang terjadi akan
menjadi pondasi bagi anak
tersebut kelak di kemudian hari
14
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN
DAN PERKEMBANGAN ANAK:

INTERNAL
EKSTERNAL

Faktor bawaan (gen) Proses Kehamilan


yang normal dan (nutrisi, penyakit, PENYAKIT KUALITAS
patologik obat, polusi dll) Asupan gizi YANG PENGASUHA
DIDERITA N

KONDISI
LINGKUNGAN

15
Fisik-biologis : (ASUH)
nutrisi, imunisasi, kebersihan diri dan
lingkungan, kesempatan bermain dan
beristirahat, pelayanan kesehatan

Kasih sayang: (ASIH)


Kebutuhan Dasar untuk Menciptakan rasa aman+nyaman,
Tumbuh Kembang dilindungi, diperhatikan, diberi
Optimal contoh, didorong, dihargai (melalui
pola asuh yang demokratik)

Stimulasi: (ASAH)
Kesempatan untuk mengeksplorasi
Merangsang lingkungannya melalui berbagai
aktivitas yang melibatkan panca
otak kiri dan inderanya
kanan
16
Ciri-Ciri Perkembangan
(DepKes, 2006)
Perkembangan menimbulkan perubahan.
Pertumbuhan dan perkembangan pada tahap awal
menentukan perkembangan selanjutnya.
Pertumbuhan dan perkembangan mempunyai
kecepatan yang berbeda
Pertumbuhan berkorelasi dengan perkembangan
Perkembangan mempunyai pola yang tetap
o pola sefalokaudal
o pola proksimodista
Perkembangan memiliki tahap yang berurutan.
Perkembangan Anak
TAHAPAN, UMUR DAN KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN ANAK
Tahap - Tahap Tumbuh Kembang
Manusia
Lima tahapan berdasarkan umur dan karakteristik
perkembangan anak
1. neonatus dan bayi (anak lahir sampai umur satu
tahun)
2. toddler (1-3 tahun),
3. pra sekolah (3-6 tahun),
4. sekolah (6-12 tahun) dan
5. remaja (12-19 tahun)
1. Neonatus (Lahir – 28 hari)
Pada tahap ini, perkembangan neonatus
sangat memungkinkan untuk dikembangkan
sesuai keinginan.
Periode neonatis sampai 1 tahun merupakan
periode pertumbuhan dan perkembangan yang
cepat, proses pendekatan dengan anggota
keluarga dan pemberi asuhan keperawatan,
pengembangan proses percaya-tidak percaya.
Implikasi keperawatan : membantu orang
tua untuk mengidentifikasi dan menemukan
kebutuhan yang tidak ditemukan.
2. Bayi (1 bulan – 1 tahun)
Tumbuhnya rasa PERCAYA dan IKATAN dengan
orang lain
Sudah muncul senyum sosial kepada orang-orang yang
dikenalnya
Mulai membuat suara-suara dan menjawab pertanyaan
dengan bahasa bayi
Memperlihatkan rasa takut pada orang yang tidak
dikenalnya
Lanjutan

Mampu mengetahui letak benda yang disembunyikan


dari pandangannya
Mengulang kembali gerakan untuk kesenangan
Menjelajah lingkungan untuk peningkatan
pengendalian badan

Implikasi keperawatan

LINGKUNGAN???
Bayi usia 1-3 bulan :

 Mengangkat kepala
 Mengikuti obyek dengan mata
 Melihat dengan tersenyum
 Bereaksi terhadap suara atau bunyi
 Mengenal ibunya dengan penglihatan, penciuman,
pendengaran dan kontak
 Menahan barang yang dipegangnya
 Mengoceh spontan atau bereaksi dengan
mengoceh
Bayi usia 3-6 bulan :
Mengangkat kepala sampai 90°
Mengangkat dada dengan bertopang tangan
Belajar meraih benda-benda yang ada dalam
jangkauannya atau diluar jangkauannya
Menaruh benda-benda di mulutnya,
Berusaha memperluas lapang pandang
Tertawa dan menjerit karena gembira bila diajak
bermain
Mulai berusaha mencari benda-benda yang hilang
Bayi 6-9 bulan :
Duduk tanpa dibantu
Tengkurap dan berbalik sendiri
Merangkak meraih benda atau mendekati
seseorang
Memindahkan benda dari satu tangan ke tangan
yang lain
Memegang benda kecil dengan ibu jari dan jari
telunjuk
Bergembira dengan melempar benda-benda
Mengeluarkan kata-kata tanpa arti
Mengenal muka anggota keluarga dan takut pada
orang lain
Mulai berpartisipasi dalam permainan tepuk
tangan
Bayi 9-12 bulan
Berdiri sendiri tanpa dibantu
Berjalan dengan dituntun
Menirukan suara
Mengulang bunyi yang didengarnya
Belajar menyatakan satu atau dua kata
Mengerti perintah sederhana atau larangan
Minat yang besar dalam mengeksplorasi sekitarnya
Ingin menyentuh apa saja dan memasukkan benda-
benda ke mulutnya
Berpartisipasi dalam permainan
3. Toddler (1-3 tahun)
 Pada masa toddler dikembangkan kemampuan motorik, koordinasi,
dan psikososial: perasaan, emosi, rasa memiliki dan berusaha untuk
mandiri.

Implikasi keperawatan: keamanan lingkungan sangat penting

Anak usia 12-18 bulan :


Mulai mampu berjalan dan mengeksplorasi rumah serta sekeliling
rumah
Menyusun 2 atau 3 kotak
Dapat mengatakan 5-10 kata
Memperlihatkan rasa cemburu dan rasa bersaing
Anak usia 18-24 bulan :
Mampu naik turun tangga
Menyusun 6 kotak
Menunjuk mata dan hidungnya
Menyusun dua kata
Belajar makan sendiri
Menggambar garis di kertas atau pasir
Mulai belajar mengontrol buang air besar dan
buang air kecil
Menaruh minat kepada apa yang dikerjakan oleh
orang yang lebih besar
Memperlihatkan minat kepada anak lain dan
bermain-main dengan mereka
Anak usia 2-3 tahun
 Anak belajar meloncat, memanjat, melompat dengan
satu kaki
 Membuat jembatan dengan 3 kotak
 Mampu menyusun kalimat
 Mempergunakan kata-kata saya
 Bertanya
 Mengerti kata-kata yang ditujukan kepadanya
 Menggambar lingkaran
 Bermain dengan anak lain
 Menyadari adanya lingkungan lain di luar
keluarganya
3. Pra sekolah (3-6 tahun)

Pada masa pra sekolah, anak belajar untuk merawat


diri sendiri, tertarik bermain dengan anak lain, mulai
mengembangkan konsep diri
Tonggak Perkembangan 36-72 Bln
Kemampuan pengendalian diri pada gerakan
kasar dan halus semakin berkembang dan
kompleks

Peningkatan perkembangan bahasa

Menggunakan bahasa untuk memecahkan


masalah

Menggunakan bahasa untuk memperkuat


main dengan teman sebaya dan orang dewasa

Munculnya hubungan sosial bekerjasama


dengan anak lainnya
Lanjutan

Mampu menggunakan berbagai jenis


bahan mainan

Kemajuan dari main sensorimotor


atau main proses ke kemampuan
untuk mewakili dunia nyata dalam
balok, papan lukis, dan bermacam-
macam bahan main pembangunan
lainnya
Anak usia 3-4 tahun:
Berjalan-jalan sendiri mengunjungi tetangga
Berjalan pada jari kaki
Belajar berpakaian dan membuka pakaian sendiri
Menggambar garis silang
Menggambar orang (hanya kepala dan badan)
Mengenal 2 atau 3 warna
Bicara dengan baik
Bertanya bagaimana anak dilahirkan
Mendengarkan cerita-cerita
Bermain dengan anak lain
Menunjukkan rasa sayang kepada saudara-
saudaranya
Dapat melaksanakan tugas-tugas sederhana.
Anak usia 4-5 tahun :
Mampu melompat dan menari
Menggambar orang terdiri dari kepala, lengan dan
badan
Dapat menghitung jari-jarinya
Mendengar dan mengulang hal-hal penting dan
cerita
Minat kepada kata baru dan artinya
Memprotes bila dilarang apa yang diinginkannya
Membedakan besar dan kecil
Menaruh minat kepada aktivitas orang dewasa.
Anak usia 6 tahun:
Ketangkasan meningkat
Melompat tali
Bermain sepeda
Menguraikan objek-objek dengan gambar
Mengetahui kanan dan kiri
Memperlihatkan tempertantrum
Mungkin menentang dan tidak sopan

Implikasi keperawatan : Beri kesempatan untuk


bermain dan berinteraksi sosial
4. Sekolah (6-12 tahun)
Pada masa sekolah, anak tertarik terhadap prestasi
yang dicapai, mampu membaca, menulis dan
bertanggungjawab melakukan tugas sekolah serta
mulai memahami lingkungan sekitar.
Kelompok teman sebaya mempengaruhi perilaku anak.
Perkembangan fisik, kognitif dan sosial meningkat.
Anak meningkatkan kemampuan komunikasi.
Anak usia 6-7 tahun :
 Membaca seperti mesin
 Mengulangi tiga angka mengurut ke belakang
 Membaca waktu untuk seperempat jam
 Anak wanita bermain dengan wanita
 Anak laki-laki bermain dengan laki-laki
 Cemas terhadap kegagalan
 Kadang malu atau sedih
 Peningkatan minat pada bidang spiritual
Anak usia 8-9 tahun:
 Kecepatan dan kehalusan aktivitas motorik
meningkat
 Menggunakan alat-alat seperti palu
 Peralatan rumah tangga
 Ketrampilan lebih individual
 Ingin terlibat dalam segala sesuatu
 Menyukai kelompok dan mode
 Mencari teman secara aktif
Anak usia 10-12 tahun
 Pertambahan tinggi badan lambat
 Pertambahan berat badan cepat
 Perubahan tubuh yang berhubungan dengan pubertas
mungkin tampak
 Mampu melakukan aktivitas seperti mencuci dan
menjemur pakaian sendiri
 Memasak, menggergaji, mengecat
 Menggambar, senang menulis surat atau catatan tertentu
 Membaca untuk kesenangan atau tujuan tertentu
 Teman sebaya dan orang tua penting
 Mulai tertarik dengan lawan jenis
 Sangat tertarik pada bacaan, ilmu pengetahuan

Implikasi keperawatan : memberikan waktu dan energi


agar anak dapat mengejar hoby dan aktivitas sekolah.
Mengakui dan mendukung prestasi anak.
5. Remaja (12-19 tahun)
 Pada masa remaja, fisik mulai matang, proses berfikir
lebih operasional dan mulai menyiapkan diri sebagai
orang dewasa
 Konsep diri berubah sesuai dengan perkembangan
biologi
 Mencoba nilai-nilai yang berlaku
 Pertambahan maksimum pada tinggi,berat badan
 Stres meningkat terutama saat terjadi konflik
 Anak wanita mulai mendapat haid, tampak lebih
gemuk
 Berbicara lama di telepon, suasana hati berubah-
ubah (emosi labil), kesukaan seksual mulai terlihat
 Menyesuaikan diri dengan standar kelompok
 Anak laki-laki lebih menyukai olahraga, anak
wanita suka bicara tentang pakaian, make-up
 Hubungan anak-orang tua mencapai titik terendah,
mulai melepaskan diri dari orang tua
• takut ditolak oleh teman sebaya
• Pada akhir masa remaja : mencapai maturitas
fisik, mengejar karir, identitas seksual terbentuk,
lebih nyaman dengan diri sendiri, kelompok
sebaya kurang begitu penting, emosi lebih
terkontrol, membentuk hubungan yang menetap.

• Implikasi keperawatan: bantu remaja untuk


mengembangkan kemampuan koping atau strategi
mengatasi konflik.
TAHAPAN PERKEMBANGAN ANAK

Menurut Potter dan Perry (2005), perkembangan


yang dialami oleh balita meliputi perkembangan fisik,
perkembangan kognitif, bahasa dan perkembangan
psikososial
PERKEMBANGAN FISIK (MOTORIK)
TERKAIT KEMAMPUAN ANAK UNTUK BERGERAK
DAN MENGENDALIKAN BAGIAN TUBUHNYA
3 PRINSIP YANG MENGATUR PERKEMBANGAN
MOTORIK
1. CEPHALOCAUDAL (KEPALA KE JARI KAKI)
2. PROXIMODISTAL (DEKAT BAGIAN TENGAH
TUBUH KE BAGIAN JAUH)
3. PERBAIKAN (UMUM KE KHUSUS)
Pra-operasional
Kongkrit operasional
(2 – 7 tahun)
(7 – 12 tahun)

Sensorimotor -Menggunakan
(0 – 2 tahun) Mampu berfikir
Simbol dan
Sistematik dan
Mengelompok
Mampu menyelesaikan
Sesuatu
Panca indera Masalah yang sifatnya
-Belum bisa
Dan aktifitas konkrit
Memusatkan perhatian
motorik
dimensi berbeda scr
simultan
45
PERKEMBANGAN BAHASA
TAHUN I : PRALINGUISTIK (PRABAHASA)
TAHUN II: LINGUISTIK
TAHUN III DAN IV: BELAJAR MENYUSUN
KATA-KATA UNTUK MEMBENTUK KALIMAT
SEDERHANA
TAHUN V S.D VII: TERAMPIL MENYAMPAIKAN
GAGASAN SECARA LISAN
PERKEMBANGAN SOSIAL EMOSIONAL (ERIKSON)

Percaya Tekun
Otonomi
Lawan Inisiatif Lawan
Lawan Hasil
Tidak Lawan
Malu dan yang
percaya Bersalah
Ragu Rendah
(0-1 thn) (4-5 thn) (6-12
(2-3 thn)
thn)

47
PERKEMBANGAN ANAK BERDASARKAN KELOMPOK USIA
Bayi/infant, usia dari lahir – 12 bulan
Batita/toodler, usia 12 bulan – 36 bulan
Prasekolah/preschool, usia 3 – 6 tahun
Karakteristik anak usia 0-6 tahun dapat dilihat dari
aspek perkembangannya. Aspek-aspek perkembangan
yang menjadi perhatian adalah aspek fisik (motorik
dan sensori), kognitif, emosional, sosial
Setiap perkembangan memiliki indikator-indikator
yang berbeda
Setiap aspek itu saling berhubungan dan berkembang
secara stimultan.
Masing-masing memiliki pengaruh dan saling
mempengaruhi

49
Tugas Mandiri - individu
Tahapan perkembangan
psikoseksual Freud
Tahapan perkembangan psikososial
erikson
Tahapan perkembangan kognitif
Piaget
Tahapan perkembangan Moral
Kohlberg

Anda mungkin juga menyukai