Anda di halaman 1dari 9

erd

ANALYS CONTAC
MENU
IS T
Data ANALYSIS

entity relationship
diagram,
nama
anggota
Muh.Dzaki Nauval
Armansyahm :23621033
rangga priyo p.wahyu:23621044
andi raykhan djabal nur:23621082
ANALYS CONTAC
MENU
IS T
Data ANALYSIS
Daftar Isi hide
1 Apa itu ERD?
2 Komponen Penyusun ERD
2.1 1. Entitas
2.2 2. Atribut
2.2.1 Atribut Kunci (Key Attributes)
2.2.2 Atribut Simpel
2.2.3 Atribut Multinilai atau Multivalue Attributes
2.2.4 Atribut Gabungan atau Composite Attributes
2.2.5 Atribut Derivatif
2.3 3. Relasi
2.3.1 One to One
2.3.2 One to Many
2.3.3 Many to Many
2.4 4. Garis
3 Cara Membuat ERD
3.1 1. Mengidentifikasi Entitas
3.2 2. Mengidentifikasi serta Menjelaskan Hubungan Entitas
3.3 3. Menambahkan Atribut
3.4 4. Mengisi Diagram ERD Secara Keseluruhan
4 Kesimpulan
ANALYS CONTAC
MENU
IS T

Apa itu erd?


ERD adalah kepanjangan dari Entity Relationship Diagram, yakni
arketipe sistem atau data dalam database yang berfungsi memodelkan
struktur antar objek-objek data yang memiliki hubungan relatif
kompleks. Umumnya, ERD adalah teknik yang dipakai oleh System
Analyst untuk memodelkan kebutuhan data suatu organisasi dalam
tahap analisis persyaratan proyek pengembangan suatu sistem. Berikut
adalah contoh ER DiagramApa itu ERD? Pengertian, Fungsi, hingga
Cara Membuatnya
ANALYS CONTAC
MENU
IS T

Ada beberapa perangkat yang dibutuhkan untuk menggambarkan


hubungan antar objek-objek data dalam bentuk diagram, di antaranya:
Notasi : lambang-lambang yang bisa digunakan untuk menggambarkan
data. Simbol : penanda lambang. Bagan : rancangan yang dapat dipakai
untuk membantu penafsiran.
Komponen Penyusun ERD
Setelah mengetahui apa itu ERD, selanjutnya Anda perlu mengetahui komponen apa saja yang
dibutuhkan dalam pembuatannya. Karena ERD adalah pemodelan struktur antar objek-objek data, maka
diperlukan komponen utama sebagai penyusun (notasi) yang memodelkan sistem tersebut, di antaranya:

1. Entitas Komponen pertama penyusun ERD adalah entitas, yang biasanya digambarkan dengan
lambang persegi panjang. Entitas adalah kumpulan objek yang bisa diidentifikasi berbeda atau unik
antara objek yang satu dengan lainnya. Ada juga yang disebut dengan “entitas lemah” yang biasanya
digambarkan dengan lambang persegi panjang kecil di dalam persegi panjang yang lebih besar. Entitas
lemah adalah entitas yang harus terhubung langsung dengan entitas lain, sebab tidak bisa diidentifikasi
secara unik.
2. Atribut Komponen kedua penyusun ERD adalah atribut. Di dalam entitas pasti
terdapat atribut yang menjelaskan karakteristik dari entitas tersebut. Berikut
beberapa jenis atribut yang sering dipakai dalam ERD: Atribut Kunci (Key
Attributes) Jenis atribut pertama yang sering dipakai dalam ERD adalah Atribut
Kunci atau Key Attributes.

3. Relasi Komponen ketiga penyusun ERD adalah Relasi atau Relation yang
merupakan hubungan antara satu atau lebih entitas. Relasi ini juga sering disebut
proses. Digambarkan dengan lambang belah ketupat, dan memiliki tiga jenis relasi
yang dipakai dalam ERD.

4. Garis Komponen penyusun ERD yang terakhir adalah garis. Dipakai untuk
menunjukkan hubungan (menjadi penghubung) entitas dalam ERD.
kesimpulan :
Kesimpulan ERD adalah kepanjangan dari Entity Relationship Diagram di
mana terdapat diagram yang tidak hanya menjelaskan korelasi antar
objek-objek data yang memiliki hubungan saja. Dibutuhkan berbagai
komponen penyusun, seperti entitas, atribut, relasi, dan juga garis, untuk
mengelola data-data data yang dimiliki.
Terima kasih atas perhatiannya semua
Saya sebagai ketua kelompok mengucap termiakasih banyak
Atas perhatiannya ,saya saying kalian semua

Anda mungkin juga menyukai