1%
1 DARI 100 BAYI LAHIR
DENGAN PENYAKIT JANTUNG
BAWAAN (PJB)
25%
25 DARI 100 PJB TERSEBUT
ADALAH PENYAKIT JANTUNG
BAWAAN KRITIS
D I I N D O N E S I A , J I K A A D A 5 J U TA B AY I L A H I R M A K A A D A S E K I TA R 5 0 . 0 0 0 B AY I L A H I R D E N G A N P J B D A N
1 2 . 5 0 0 N YA A D A L A H P J B K R I T I S .
Gejala klinis utama PJB kritis
Sirkulasi sistemik Sirkulasi paru
tergantung duktus tergantung duktus
• Sirkulasi kolaps • Sianosis
(seperti syok septik) • Desaturasi oksigen
• Gangguan perfusi
• Denyut nadi femoral
lemah
2) Sesak napas: napas cepat disertai usaha napas meningkat (retraksi dinding dada, napas cuping hidung).
SpO2 yang rendah dapat terkait dengan kesulitan bernapas atau gangguan pernapasan seperti
pneumonia.
3) Warna Kulit: sianosis (warna kulit menjadi kebiruan), atau membran mukosa yang kebiruan (seperti bibir
dan kuku) dapat menjadi tanda SpO2 yang rendah. Ini dapat mengindikasikan masalah sirkulasi atau
oksigenasi yang serius.
1) Detak jantung tidak teratur: Kadar oksigen yang rendah dalam darah juga dapat
mempengaruhi detak jantung. Detak jantung yang tidak teratur atau terlalu cepat
(takikardia) dapat menunjukkan adanya masalah kesehatan yang perlu ditangani.
“Anak saya sering batuk, sesak nafas, dan berat badan tidak mudah naik,
tetapi dokter hanya menyarankan untuk memberi makan lebih banyak.”
“Anak saya didiagnosis PJB sejak usia dua bulan, tetapi dokter menyarankan
untuk menunggu sampai dia tumbuh dewasa.”
“Saat menangis dia mulai menjadi kebiruan. Bidan mengatakan bahwa itu
50% Terlambat Diagnosis PJB
normal untuk menjadi kebiruan saat menangis.”
45% - PJB Asianotik 54.9% (373/679)
“Saya merasa tidak apa-apa jika anak saya mengkonsumsi obat setiap hari.
40% - PJB Sianotik 86.2% (137/159) Saya memutuskan untuk tidak menemui dokter lagi.”
35% - PJB Kritis 85.9% (164/191)
61% “Sejak lahir, anak saya dicurigai menderita PJB, tetapi karena masalah
30% 39% keuangan saya menemui dokter setelah memiliki asuransi kesehatan.”
25%
“Saya yakin itu (PJB) bisa menutup secara spontan karena dia terlihat sehat.”
20%
Proper diagnosis “Saya tidak percaya bahwa anak saya menderita PJB karena dia terlihat baik-
15% baik saja.”
Missed diagnosis
10%
“Saya tidak pernah ke rumah sakit karena anak saya tidak pernah mengeluh
5% sakit.”
0%
... n t l i “Saya memutuskan untuk memberinya obat alternatif daripada menemui
la da ba sia om
er bi m rs
o
on dokter. 8
g
t an rla to ek
an at te a k or
Skrining PJB Kritis
Skrining PJB Kritis
• Menggunakan pulse oksimeter
• Algoritma pemeriksaan yang baku
• Sensitifitas 76,3% (95% CI 69,5% -
82%) dan Spesifisitas 99,9% (95% CI
99,7% - 99,9%)
• Program skrining wajib untuk semua
bayi baru lahir di berbagai negara
Europe
Multinational
Group China: 20-45%
USA: 33%
Thailand: 10%
13
UKK KARDIOLOGI IDAI
Sirkulasi Janin
UKK KARDIOLOGI
Pirau:
1. Plasenta:
Pertukaran gas dan
nutrisi
2. Duktus Venosus
3. Foramen Ovale
4. Duktus Arteriosus
14
UKK KARDIOLOGI IDAI
Jantung Janin UKK KARDIOLOGI
Plasenta :
• Menerima luaran
ventrikel terbesar
(55%)
• Resistensi vaskuler
paling rendah
16
UKK KARDIOLOGI IDAI
Sirkulasi Janin
• Darah dari SVC mengalir dari bagian atas tubuh, termasuk UKK KARDIOLOGI
17
UKK KARDIOLOGI IDAI
Sirkulasi Janin
UKK KARDIOLOGI
18
UKK KARDIOLOGI IDAI
UKK KARDIOLOGI
Sirkulasi Normal
Fetal Neonatal
19
UKK KARDIOLOGI IDAI
Perubahan Sirkulasi
Setelah Lahir UKK KARDIOLOGI
20
UKK KARDIOLOGI IDAI
Perubahan Sirkulasi
Setelah Lahir UKK KARDIOLOGI
27
Cara melakukan pemeriksaan
• SETELAH SIGNAL DARI ALAT PULSE OXIMETER
STABIL MAKA EVALUASI PENGUKURAN SELAMA 30
DETIK
• AMBIL NILAI TERTINGGI DARI PEMERIKSAAN
TERSEBUT DAN SESUAIKAN DENGAN ALOGARITMA
98 97
97 97 99
TATA CARA PEMERIKSAAN PULSE OKSIMETRI
Edukasi
orangtua
Idealnya
pemeriksaan menggunaka
tidak berbahaya n probe yang
dan tidak sesuai untuk
menimbulkan
rasa sakit bayi
B. Persiapan Bayi
3. Pemberitahuan kepada orang tua tentang pemeriksaan pulse oksimeter yang dilakukan
di tangan kanan (preductal) dan salah satu kaki (postductal) jari dan kaki bayi.
4. Pastikan bayi tenang dan hangat. Selimuti bayi saat pengukuran dilakukan. Kedinginan,
menangis dan gerakan akan mempengaruhi pengukuran.
5. Bila bayi sedang menjalani fototerapi, matikan fototerapi saat dilakukan pengukuran.
6. Pastikan kulit bayi kering
7. Tidak boleh melakukan pengukuran tekanan darah bersamaan dengan pengukuran
pulse oximetry
UKK KARDIOLOGI IDAI 30
Langkah Pengukuran Saturasi Oksigen
Penggunaan Alat
1. Nyalakan alat
2. Pasang probe yang sesuai di tangan kanan dan atau kaki
3. Pilih area yang bersih dan kering pada telapak tangan atau kaki untuk pemasangan fotodetektor
4. Pasang bagian probe dengan emitter Cahaya pada punggung tangan kanan atau kaki tegak lurus dengan
bagian probe yang terdapat fotodetektor
5. Pastikan probe terpasang dengan baik
Ata
•
u
Saturasi Oksigen dengan hasil 90 % - < 95% di tangan kanan dan kaki ATAU
perbedaan > 3% di tangan kanan dan kaki sebanyak 3 kali pemeriksaan,
dengans setiap pemeriksaan berjarak 1 jam
Penyakit yang Dapat Dideteksi
• Hypoplastic left heart syndrome
• Pulmonary atresia
• Tetralogy of Fallot
• Total anomalous pulmonary venous return
• Transposition of the great arteries
• Tricuspid atresia
• Truncus arteriosus
Sugar
Blood Emotional
and Safe Temperature Airway Lab Work
Pressure Support
Care
• Pastikan jalan napas terbuka, pastikan bayi bernapas dengan nyaman (tidak
Temperature merintih dan tidak ada retraksi). Lakukan evaluasi tanda dan gejala distress
pernapasan