Anda di halaman 1dari 15

Sistem Operasi Linux 1B

KELOMPOK 7 :
1. Ahmad Naufal Fauzan
2. Della Amalia Putri
3. Ines Zazila Nur Bilqis
4. Nadia Sandra
5. Shabrina Intan Fauzia

Program Studi Psikologi


Definisi Linux
Linux adalah sistem operasi atau Operating System (OS), sama
seperti Windows OS, MacOS, iOS, Android, dan sebagainya.
Fungsi Linux sebagai wadah untuk menjembatani komunikasi atau
perintah pengguna pada hubungan software dan hardware dalam
sebuah perangkat. Dengan fungsi itu, Linux akan menerima dan
menerjemahkan perintah pengguna di software, lalu dikirim ke
hardware untuk menghasilkan sebuah output tindakan.
.
Sejarah Linux
Pada tahun 1983, Richard Stallman memulai proyek pengembangan GNU. Tujuan dari pengembangan GNU adalah untuk
membuat sistem operasi berbasis Unix yang lebih baik dan dapat diakses secara gratis. Unix sendiri merupakan sistem
operasi yang telah lebih ada pada sekitar 1970’an. Dalam dokumen Manifesto GNU, Stallman menjelaskan bahwa nama
GNU merupakan akronim dari “GNU’s Not Unix” (GNU bukan Unix) Dengan nama itu, Stallman ingin membuat sistem
operasi yang lebih baik dari Unix melalui GNU. Tak hanya ingin lebih baik dari segi teknis, tapi juga untuk urusan
pendistribusian sistem operasi. Dalam hal pendistribusian, Stallman memiliki ide atas GNU agar dapat dibagikan secara
bebas ke pengguna lain yang ingin memakainya.
Lewat GNU, Stallman menentang proses distribusi perangkat lunak yang membatasi pengguna untuk saling berbagi. Ide
kebebasan pendistribusian sistem operasi ini kemudian dituangkan Stallman dengan membentuk Free Software Movement
(Gerakan Pembebasan Perangkat Lunak) melalui yayasan Free Software Foundation (FSF), pada 1986. Hingga 1990’an,
proyek GNU telah berhasil membuat beberapa Utility Software (perangkat lunak pendukung/pembantu) yang bebas
digunakan, seperti Compiler (penerjemah kode pemrograman ke bahasa mesin) dan Editor Teks.
Namun, Utility Software tidaklah cukup untuk membuat sistem operasi. Proyek GNU saat itu masih kekurangan komponen
utama, yakni kernel. Perlu diketahui, kernel sendiri adalah program untuk mengatur hubungan software dan hardware.
Kekurangan dari proyek GNU itu akhirnya ditambal dengan kehadiran Linux sebagai kernel di tahun 1991. Linux dibuat
oleh Linus Torvalds menggunakan source code dari Minix (sistem operasi yang mirip Unix) dan Compiler GNU. Dari
kombinasi itu, tak jarang Linux disebut juga dengan GNU/Linux. Torvalds kemudian merilis Linux secara umum ke publik
dengan menerapkan sistem pendistribusian yang serupa dengan GNU.
Kelebihan Linux
1. Lebih hemat biaya karena Linux bisa diperoleh secara gratis.
2. Cenderung lebih aman karena untuk menjalankan aplikasi di Linux
membutuhkan otorisasi dengan memasukkan kata sandi.
3. Pengguna dapat dengan bebas memodifikasi sistem operasi Linux sesuai
dengan kebutuhannya.
4. Linux dapat berjalan di hampir semua perangkat dengan lancar. Ini
dikarenakan Linux tidak terlalu membutuhkan sumber daya RAM, CPU, dan
Hard Drive yang besar.
5. Update perangkat lunak Linux diberikan secara rutin dan berjalan dengan
cepat.
Kekurangan Linux
1. Bagi beberapa pengguna mungkin bakal lebih sulit beradaptasi dengan
Linux karena terdapat kombinasi perintah yang berbeda dari OS pada
umumnya.
2.Beberapa software yang umum digunakan tidak kompatibel dengan Linux,
misalnya seperti Microsoft Office dan Photoshop.
3. Linux kurang cocok bagi pengguna yang gemar bermain game. Ini
dikarenakan tidak banyak pengembang yang membuat game untuk Linux.
4.Perangkat keras cenderung susah untuk terhubung dengan sistem operasi
Linux karena kemungkinan Driver tidak kompatibel tinggi.
5.Linux tidak menyediakan dukungan teknis.
Mengapa menggunakan
Linux?
1. Open source yang memberi 8.Mudah dalam proses Upgrade
kebebasan 9. Download dan install Aplikasi
mudah
2. Ringan dan cepat
10. Banyak pilihan Desktop
3. Tidak perlu repot-repot ngecrack Environtment
11. Tool yang bervariasi
4. Perihal keamanan 12. Mendukung banyak bahasa
5. Stabil untuk server program
13. Cocok untuk pekerjaan
6. Membiasakan diri dengan multitasking
Command Line
7. Update sistem yang mudah
Contoh distribusi Linux
Distribusi populer :

1.Arch Linux, merupakan distribusi jenis rilis bergulir yang ditargetkan pada pengguna Linux yang
sudah berpengalaman.
2.Manjaro, merupakan distribusi turunan Arch Linux yang cepat, ramah pengguna dan berorientasi
desktop
3.Debian, merupakan distribusi tua yang masih ada hingga saat ini dan banyak menghasilkan turunan
berupa distribusi baru.
4.Canaima, adalah sebuah proyek sosial-teknologi terbuka.
5.Knoppix, untuk menjalankan sistem dari removable media tanpa harus melakukan instalasi ke hard
disk.
6. Linux Mint Debian Edition (LMDE), Linux Mint yang didasarkan langsung dari distribusi Debian.
7. Ubuntu, merupakan distribusi yang paling populer .
8. Backtrack, untuk tujuan forensik digital dan uji keamanan.
9. Linux Mint, untuk pengguna awam Linux.
10.Xenta OS, merupakan distribusi yang menggunakan antarmuka desktop Cinnamon dan XFCE
11. Lubuntu, varian Ubuntu yang menggunakan antarmuka desktop LXDE/LXQt
12. Xubuntu, varian Ubuntu yang menggunakan antarmuka desktop XFCE
13. Kubuntu, varian Ubuntu yang menggunakan antarmuka desktop KDE
14. Edubuntu, varian Ubuntu khusus untuk edukasi atau pembelajaran.
15.BlackBuntu, varian Ubuntu khusus untuk penetrasi jaringan, keamanan, forensik digital.
16.Sabily, varian Ubuntu cocok bagi muslim perangkat lunak yang islami.
17.elementary OS, distribusi turunan Ubuntu yang dikembangkan oleh elementary, Inc. elementary
OS menggunakan antarmuka desktop Pantheon
18.BlankOn, menggunakan antarmuka desktop yang disebut Manokwari dan tersedia dalam beberapa
bahasa daerah lokal di Indonesia.
19.Fedora, distribusi komunitas yang disponsori oleh perusahaan Amerika, RedHat.
20.Red Hat Enterprise Linux, distribusi yang dikelola dan dikomersialkan oleh RedHat .
21.CentOS, distribusi komunitas yang dibangun dari kode sumber yang sama oleh RedHat.

22.Oracle Enterprise Linux, merupakan turunan dari Red Hat Enterprise Linux, dipelihara dan komersial didukung oleh
Oracle.

23. IGOS Nusantara, dikembangkan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia. Dibangun berdasarkan Red Hat
Enterprise Linux.

24.Mandriva, merupakan distribusi komersial turunan RedHat yang populer di beberapa negara Eropa dan Brasil.
Distribusi Mandriva dikelola oleh perusahaan Prancis dengan nama yang sama, Mandriva.

25.Mageia, merupakan distribusi komunitas yang merupakan percabangan dari Mandriva pada tahun 2010.

26.PCLinuxOS, turunan dari Mandriva yang mengkhususkan kepada penggunaan komputer desktop.

27.Slackware, merupakan distribusi pertama yang lahir pada tahun 1993 dan merupakan salah satu distribusi Linux
tertua saat ini.

28.SUSE Linux Enterprise, dibangun berdasarkan OpenSUSE dan dikelola oleh perusahaan SUSE.

29.OpenSUSE, distribusi komunitas yang disponsori oleh perusahaan Jerman, SUSE.


Pengorganisasian direktori dan file
1.bin & /sbin, direktori ini digunakan untuk pemeliharaan sistem. Sesuai dengan nama direktorinya,
file-file program yang tersimpan didalamnya berupa file binary yang dapat dieksekusi (executable).
2.init/etc,Venus
direktori ini menyimpan file-file konfigurasi systemwide yang dibutuhkan oleh program-
program lainnya.
3./mnt ,direktori ini didalamnya mengandung subdirektori-subdirektori yang merupakan sebuah
mount point untuk jenis device tertentu.
4./tmp & /var, /tmp untuk menampung file-file sementara(temporary) dan /var menampung varying
content atau macam-macam file.
5./var/log, merupakan direktori yang sangat familiar bagi setiap user. Di dalamnya disimpan pesan-
pesan yang dihasilkan oleh sistem. File-file pesan tersebut sangat berguna bagi kita untuk
mendiagnosis masalah atau kesalahan sistem.
6./usr, berisi semua program dan file yang secara langsung berhubungan dengan setiap user dalam
sistem. Direktori /usr/bin dan /usr/sbin menyimpan banyak sekali file executable.
Apa itu Perintah
Linux ?
Perintah Linux adalah program atau utilitas
yang berjalan pada baris perintah. Baris perintah
adalah antarmuka yang menerima baris teks dan
memprosesnya menjadi instruksi untuk
komputer.
10 Perintah Linux yang paling sering dipakai :

1. Pwd Command, untuk mengetahui jalur direktori kerja saat ini (folder).
2. Cd Command, untuk menavigasi melalui file dan direktori Linux, membutuhkan path lengkap atau
nama direktori, tergantung pada direktori kerja saat ini.
3. Ls Command, untuk melihat isi direktori. Secara default, perintah ini akan menampilkan isi
direktori kerja saat ini.
4. Cat Command, digunakan untuk membuat daftar isi file pada output standar (sdout).
5. Cp Command, untuk menyalin file dari direktori saat ini ke direktori lain.
6.Mv Command, untuk memindahkan file, meskipun itu juga dapat digunakan untuk mengganti
nama file.
7. Mkdir command, untuk membuat direktori baru jika Anda mengetik mkdir Music, ia akan
membuat direktori bernama Musik.
8.Rmdir Command, gunakan untuk menghapus direktori kosong.
9. Rm Command, untuk menghapus direktori dan konten di dalamnya.
10. Touch Command, untuk membuat file baru kosong melalui baris perintah Linux.
Apa itu hak akses file di linux?

Hak akses file yang sangat ketat, setiap file akan diberi label (file attribute) yang
menjabarkan hak akses untuk user dan group terhadap file tersebut. hanya user dan
group tertentu yang bisa membaca,memodifikasi dan mengeksekusi file tersebut. atribut
ini disebut dengan file permission.
Tujuan diberlakukan set file permission untuk alasan keamanan yang tujuan utamanya
membatasi akses user terhadap suatu file.
Cara ini sangat efektif untuk memproteksi file sistem dari modifikasi user yang tidak
bertanggung jawab (hacker)
Hak akses file linux

01 02 03
3 attribute hak Hak akses pada cara penggunaan
akses : linux berupa: atribut:

1. owner/user 1. Membaca data 1.Menggunakan perintah


(pemilik file) (read) CHMOD.
2. group (user yang 2. Modifikasi data 2. CHMOD dengan metode
berada di group tertentu) (write) numerik.
3. other (semua user 3.Mengeksekusi/
yang ada di sistem) menjalankan file aplikasi
(eXecutable)
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai