AGAMA
Oka Maulana
23040102024
PJJ Informatika
PRINSIP KAIDAH AGAMA
Penyelamat
Prinsip ihsan
Sosial Kontrol
Konsep kemanusiaan berkaitan dengan Hak Asasi Kemanusiaan Adalah Hukum, kemanusiaan Asas kemanusiaan dalam hukum (normative content dari asas
dianggap sebagai sifat hakiki manusia yang kemanusiaan)
Manusia (HAM) dalam arti bahwa semua individu Pasal 6 Ayat (1) huruf b UU No. 12 Tahun 2011 tentang asas
memiliki hak untuk menjadi pribadi dan membedakan manusia dengan makhluk lain di kemanusiaan. Yang dimaksud dengan “asas kemanusiaan” adalah
menciptakan komunitas yang sejahtera dan adil. Jika bumi, dan menjadi dasar atau landasan HAM yang bahwa setiap Materi Muatan Peraturan Perundang-undangan harus
dilihat dari sudut pandang penciptaan Allah maka aksiomatis kemanusiaan, sebagai konsep hukum mencerminkan perlindungan dan penghormatan hak asasi manusia
serta harkat dan martabat setiap warga negara dan penduduk
manusia merupakan mahkluk yang istimewa yang yaitu asas/prinsip hukum. Sebagai asas/prinsip
Indonesia secara proporsional
serupa dengan gambar Allah hukum maka kemanusiaan adalah hukum
• Penciptaan alam semesta: Al-Qur'an menggambarkan Allah SWT sebagai Penyang Pembang yang menciptakan banyak
alam semesta dalam waktu beberapa hari. Ayat ini dapat diinterpretasikan sebagai menggambarkan konsep sains tentang
penciptaan dan perkembangan dalam dunia.
• Perkembangan manusia: Al-Qur'an menjelaskan perkembangan manusia dalam kandungan Allah SWT. Ayat-ayat ini
mungkin berhubungan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi yang digunakan untuk mengembangkan manusia dan
menciptakan kesejahteraan manusia.
• Embrio: Al-Qur'an menggambarkan perkembangan embrio manusia dalam matriks. Ayat-ayat ini menunjukkan bahwa
Allah SWT mengendalikan embrio manusia dengan syarat dan menggambarkan peran akal sebagai ujian bagi manusia.
• Teknologi dalam konteks agama: Al-Qur'an menyoroti pentingnya agama dan teknologi dalam kehidupan manusia.
Dengan memahami hikmah di balik penciptaan alam dan perkembangan manusia, umat Islam dapat mengembangkan
sains dan teknologi yang sesuai dengan ajaran agama.
Berikut adalah beberapa kontribusi Al-Khawarizmi
dalam dunia sains:
• Al-Jabr (Algebra):
Salah satu kontribusi terbesar Al-Khawarizmi adalah pengembangan dan
Al-Khawarizmi adalah seorang cendekiawan Muslim
sistematisasi konsep al-jabr (algebra). Karyanya yang terkenal, "Kitab al-Mukhtasar
Persia yang hidup pada abad ke-9 hingga abad ke-10 fi Hisab al-Jabr wal-Muqabala" (Buku Ringkas tentang Kalkulus al-Jabr dan al-
Masehi. Nama "Al-Khawarizmi" sendiri merupakan Muqabala), merupakan salah satu teks awal yang membahas metode penyelesaian
sumber kata "algoritma" dalam bahasa Inggris, persamaan matematika.
menunjukkan kontribusinya yang besar dalam bidang • Algoritma:
matematika dan ilmu pengetahuan. Kontribusi Al-Khawarizmi terhadap pengembangan metode perhitungan dan
penyelesaian masalah matematika membentuk dasar bagi algoritma, suatu prosedur
sistematis yang dapat diikuti untuk menyelesaikan masalah matematika atau logika.
Istilah "algoritma" berasal dari nama Al-Khawarizmi.
• Pemeliharaan Angka Hindu-Arab:
Al-Khawarizmi memainkan peran penting dalam memperkenalkan sistem angka
Hindu-Arab (0-9) ke dunia Muslim dan kemudian ke dunia Barat. Sistem ini
menjadi dasar bagi sistem angka modern yang digunakan secara luas di seluruh
dunia.