Anda di halaman 1dari 9

NILAI-NILAI PANCASILA DALAM KERANGKA PRAKTIK

PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN NEGARA


Jajaran kabinet kerja 2014-2019
 Mereka adalah pejabat negara yang sering kita sebut
dengan pemerintah. Pemerintah merupakan salah satu
unsur konstitutif (mutlak) berdirinya sebuah negara,
selain dari rakyat dan wilayah.Pemerintah bertugas
menyelenggarakan pemerintahan negara, atau dengan
kata lain mengelola kekuasaan negara untuk mencapai
cita-cita dan tujuan negara.
 Pemerintah juga mempunyai kewenangan yaitu
mengatur seluruh rakyat dan menjaga keutuhan
wilayah negara untuk mencapai kemakmuran rakyat..
 Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia
sebagai pemegang kekuasaan negara terdiri atas dua
tingkatan
 Pemerintahan pusat
 Pemerintahan daerah
 pemerintah pusat
 Dalam arti luas, Pemerintahan Pusat dilaksanakan oleh
setiap lembaga negara yang tugas dan kewenangannya
sudah diatur dalam UUD Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 serta peraturan perundang-undangan yang
lainnya
 Dalam arti sempit, Pemerintahan Pusat dilaksanakan
oleh lembaga eksekutif, yaitu Presiden, Wakil
Presiden,Kementerian Negara dan Lembaga
Pemerintahan Non-Kementerian.
 Pemerintahan Daerah di Indonesia terdiri atas
 Pemerintahan Provinsi dan Pemerintahan
Kabupaten/Kota. Pemerintahan daerah dilaksanakan
oleh pemerintah daerah (yang dipimpin oleh Kepala
Daerah) dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
A. SISTEM PEMBAGIAN KEKUASAAN NEGARA
REPUBLIK INDONESIA

 1. macam-macam kekuasaan Negara


Kekuasaan dapat diartikan sebagai kemampuan
seseorang untuk memengaruhi orang lain supaya
melakukan tindakan-tindakan ynag dikehendaki atau
diperintahkan, contoh
 Dirumah
 Disekolah
 Dimasyarakat
Nah, contoh- contoh tersebut menggambarkan
perwujudan dari kekuasaan yang dimiliki oleh
seseorang atau lembaga
 Apakah negara juga mempunyai kekuasaan
negara?
 Kekuasaan negara merupakan kewenangan
negara untuk mengatur seluruh rakyatntya
untuk mencapai keadilan dan kemakmuran,
sera keteraturan
 Apa saja kekuasaan negara?
 Menurut john locke sebagaimana dikutip oleh
riyanto(2006:273) kekuasaan negara itu dapat
dibagi menjadi tiga
a.Kekuasaan legislatif yaitu kekuasaan untuk
membuat atau membentuk undang-undang
b. Kekuasaan eksekutif yaitu kekuasaan untuk
melaksanakan undang-undang termasuk kekuasaan
untuk mengadili setiap pelanggaran terhadap undang-
undang
c. Kekuasaan federatif yaitu kekuasaan untuk
melaksanakan hubungan luar negeri
Selain john locke , ada tokoh lain yang berpendapat
tentang ke kekuasaan negara, yaitu montesquin
a. Kekuasaan legislatif
b. Kekuasaan eksekutif
c. Kekuasaan yudikatif
2. Konsep pembagian kekuasaan
 Apa sebenarnya konsep pemisahan dan pembagian
kekuasaan itu?
 Kusnardi dan ibrahim (1983;140) menyatakan bahwa istilah
pemisahan kekuasaan dan pembagian kekuasaan
merupakan dua istilah yang memiliki pengertian berbeda
satu sama lainnya, pemisahan kekuasaan berarti kekuasaan
negara itu terpisah-pisah dalam beberapa bagian, baik
mengenai organ maupun fungsinya, dengan kata lain
lembaga pemegang kekuasaan negara yang meliputi
lembaga legfislatif, eksekutif dan yudikatif merupakan
lembaga yang terpisah , berdiri sendiri tanpa memerlukan
koordinasi dan kerjasama.contoh negara yang menganut
mekanisme pemisahan kekuasaan adalah amerika serikat.
 Berbeda dengan mekanisme pemisahan kekuasaan, di
dalam mekanisme pembagian kekuasaan kekuasaan
negara itu memang dibagi-bagi dalam beberapa bagian
, tetapi tidak dipisahkan . Hal ini membawa
konsekuensi bahwa diantara bagian-bagian itu
dimungkinkan ada koordinasi atau kerjasama.
Mekanisme pembagian ini banyak sekali dilakukan
oleh banyak negara dunia, termasuk indonesia.

Anda mungkin juga menyukai