Anda di halaman 1dari 20

LKM-BMT

Untuk
PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT MISKIN dan UKM
Perkembangan Jumlah dan Persentase
Penduduk Miskin di Indonesia, 1996 - 2007

Sumber : BPS 2007 2


2
Perkembangan Kemiskinan dengan Berbagai Ukuran

1998 1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007
BPS
Jumlah 49,5 47,9 38,7 37,9 38,4 37,3 36,1 35,1 39,3 37,2
Persen 24,2 19,1 18,4 18,2 17,4 17,4 16,7 16,0 17,8 16,6
USD1-PPP/
kap/hari
Jumlah n.a 24,9 20,9 19,7 15,5 14,5 16,5 13,6 19,5 15,5
Persen n.a 12,0 9,9 9,2 7,2 6,6 7,4 6,0 8,5 6,7
USD2-PPP/
kap/hari
Jumlah n.a 135 125,3 125,2 115,6 110 109,1 102,1 113,8 105,3
Persen n.a 65,1 59,5 58,7 53,5 50,1 49 45,2 49,6 45,2
Keterangan :
Garis Kemiskinan BPS tahun 2007 = Rp 166.697 / kap / bulan
Garis Kemiskinan USD1-PPP/kap/hari 2007 = Rp 121.352 / kap / bulan*
Garis Kemiskinan USD2-PPP/kap/hari 2007 = Rp 242.704 / kap / bulan*
*) Yang digunakan adalah daya beli. Misalnya daya beli USD1 di Cina berbeda dengan daya beli USD1 di Indonesia. Jadi
nilainya tidak hanya dikalikan dengan kurs dollar 3
Sumber : BPS dan World Bank 3
Kondisi Pelaku Usaha di Indonesia

 Menyerap paling banyak tenaga kerja/masyarakat miskin;


 Dukungan permodalan masih minimal.

Pelaku Usaha Jumlah1) Serapan Kontribusi Dukungan


(unit) T. Kerja PDB Kredit BU2)
(jiwa) (Rp. miliar) (Rp. triliun)

Usaha Mikro & 99,85% 88,59% 39,40% 35.5%*


41.301.263 65.246.294 578,36 181.343*
Kecil
Usaha 0,14% 10,85% 15,34% 14,3%
73,095
Menengah 61.052 7.993.499 225,22

Usaha Besar 0,005% 0,55% 45,26% 50,2%


2.198 406.215 664,52 256,181

JUMLAH 100% 100% 100% 100,0%


41.364.513 73.646.008 1.468,10 510,619

1)
BPS 2002
2)
Laporan BI, Agustus 2004
MENGURAI
BENANG KUSUT KEMISKINAN
Sakit
Sakit-
Tak
sakitan
Tidak berobat
Gizi
Tak tercu Bisa
kupi usaha

Tdk ada
Tidak dana proteksi
produktif resiko
pendapatan
rendah
Usaha
Biaya tidak ber-
Pendidikan kembang
Tdk ada
Kualitas Tdk pu-
SDM nya asset u/
rendah jaminan
Sulit
Pekerja menambah
Kasar modal
Sebagai Pemakmur di Muka Bumi
Wajib Melakukan Perintah
Allah SWT untuk Membela Kaum Lemah
KEWAJIBAN
MEMBELA MUSTADH’AFIIN
‫َو َم اَلُك ْم َالُتَقاِتُلوَن ِفي َس ِبيِل ِهللا َو اْلُم ْس َتْض َعِفيَن ِم َن الِّر َج اِل َو الِّنَس آِء‬
‫َو اْلِو ْلَد اِن اَّلِذ يَن َيُقوُلوَن َرَّبَنآَأْخ ِر ْج َنا ِم ْن َهِذِه اْلَقْر َيِة الَّظاِلِم َأْه ُلَها َو اْج َعل‬
‫َّلَنا ِم ن َّلُدنَك َو ِلًّيا َو اْج َعل َّلَنا ِم ن َّلُدنَك َنِص ًيرا‬

Mengapa kalian tidak berperang di jalan Allah sementara kaum


mustadh’afiin baik laki-laki, perempuan maupun anak-anak –
seluruhnya – berdoa kepada Allah: “Ya Rabb kami, keluarkanlah kami
dari negeri yang zalim penduduknya ini, dan berikanlah untuk kami
dari sisi-Mu wali (pelindung) dan berikan (pula) untuk kami dari sisi-
Mu penolong.
Q.S. An-Nisa: 75
Miskin (tetapi) Bermartabat

Yang disebut miskin itu bukanlah orang yang berkeliling dari


manusia satu kepada manusia yang lain, berharap satu-dua biji
kurma atau sesuap-dua suap makanan. Akan tetapi yang
disebut miskin itu ialah orang yang tidak mendapatkan orang
kaya yang memenuhi kebutuhannya, tidak peduli kepadanya
sehingga ia bersedekah kepadanya, dan tidak berdiri dan
meminta pada manusia.
SIAPA YANG MELAYANI UKM
dan ORANG MISKIN?
BANK ?
• Prosedur Tekhnis Bank Sulit Menyentuh Pengusaha
Golongan Ekonomi Lemah (PEGEL), apalagi untuk
orang miskin

RENTENIR ?
• Pelepas uang atau rentenir awalnya jadi penolong
namun pada akhirnya dirasakan oleh masyarakat
sangat mencekik

LKM BMT ?
• Tanpa bunga, menyentuh PEGEL, kebersamaan dan
pemberdayaan
BMT SEBAGAI INTERMEDIARY
FINANCIAL INSTITUTION – LOKAL/DESA

BMT
SURPLUS DEFISIT
UNIT UNIT
(+) (-)

Mengoptimalkan potensi Dana Lokal untuk Investasi lokal (Monetisasi


Pedesaan)  mengurangi capital outflow dan kesenjangan FDR
LARANGAN RIBA dan
SOLUSI KEUANGAN SYARIAH
SATU PINTU TERLARANG BERAGAM PINTU DIBUKA

30:39 RIBA ZAKAT COMPULSARY

Dan sesuatu riba yang kamu berikan agar dia bertambah pada harta manusia, maka riba itu tidak akan me-
nambah pada sisi Allah. Dan apa yang kamu berikan berupa zakat yang kamu maksudkan untuk mencapai
keridhaan Allah, maka (yang berbuat demikian) itula orang-orang yang melipatgandakan (pahalanya)

2: 276 RIBA SEDEKAH VOLUNTARY

Allah memusnahkan riba dan menyuburkan sedekah……..

2: 275 RIBA AL-BAY’ COMMERCIAL

….Padahal Allah telah menghalalkan jual beli dan mengharamkan riba …


Kenapa BMT Non Bunga
Menjalankan Perintah Ilahi, bunga termasuk riba,
riba hukumnya haram
Penggunaan dana menjadi jelas karena harus
memenuhi rukun dan akadnya
Berbagi untuk kesejahteraan
Tidak mendahului takdir

Wahai orang-orang beriman tinggalkan olehmu sisa


riba jika kamu orang mukmin…..
Bagaimana caranya
TRANSAKSI TANPA BUNGA

AQAD

TIJAARI (komersial)
Jual Beli, TABARRU’ (kebajikan)
Sewa, Pinjaman
Bagi Hasil, Pinjaman Kebajikan
Jasa Dll.
Dll.

MITRA/ANGGOTA LKMS & MASYARAKAT SEKITAR


Small Bussiness Enterprises, The Economically Active Poor, The
Poorest of the Poor
5
Instrumen
Keuangan BMT poor family &
micro/people business
Ibaadurrahman dan ppoooor fam
r il y

Saving/Investment
miiccrroo/peofpamily &
Shadaqah/Charity

m &
perlindungan / l
popoeoplee bbuussiiness
Shadaqah/Charity

Qardh/Loan

Sektor Riil
poo r fam n es s

Financing
melalui risk sharing Qardh/Loan
Qardh/Loan
Qardh/Loan r fa i l y
mil

Financing

investment
entry point

Financing
y

Saving/
PENGUATAN
EKONOMI
RAKYAT
5 Instrumen Keuangan untuk Penguatan Ekonomi Rakyat

= Santunan (shadaqah, hibah)


= Pinjaman (al-qardh al-hasan, qardh, dll.)
= Pembiayaan (murabahah, mudharabah, dll.)
= Tabungan (wadi’ah)
= Sektor rill)

Kelima instrument ini saling melengkapi untuk - secara bertahap -menguatkan


ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan anggota
Ketiga institusi, terutama BAITUT TAMWIL sebagi ujung tombak dalam pelayanan mikro ekonomi,
berorientasi pada penguatan organisasi/kelembagaan masyarakat serta pendidikan yang berkesinambungan

sebagai bagian dari proses pemberdayaan keluarga miskin/berpenghasilan rendah/pengusaha kecil-mikro

3
KELEMBAGAAN
poor family &
micro/people business
KEUANGAN Sha- Qardh/ Finan- Saving Sektor Riil
BMT daqah Loan cing /Invest
IBAADURRAHMAN
untuk BAITUL BAITUT BAITUT
MAAL TAMWIL
penguatan lkmk,bmt TIJAROH
ekonomi
MENGELOLA Zakat MENGELOLA MENGELOLA
rakyat infaq dan shadaqoh dana bergulir untuk
Sektor Usaha Sebagai
untuk mustahik melalui komersil/kebajikan
proses pendidikan agen distribusi anggota
dan tabungan warga
anggota

BAITUT
TA’MIN
MENGELOLA keagenan asuransi mikro
PELAYANAN - PENDIDIKAN – PENGORGANISASIAN - PERLINDUNGAN
untuk penguatan ekonomi rakyat

PERLINDUNGAN
HUKUM & KEBIJAKAN

poor family &


micro/people business
Sha- Qardh/ Finan- Saving Sektor Riil
daqah Loan cing /Invest

BAITUL BAITUT
BAITUT TAMWIL
MAAL TIJAROH
5 STRATEGI
PENGUATAN EKONOMI RAKYAT
PENUTUP
Wallaahu a’lam
WASSALAAM

Anda mungkin juga menyukai