Simpanan Modal

Koperasi
(seberapa pentingnya terhadap kesehatan koperasi)

Rena Bangun Luhur,S.Pd

 Modal Usaha

Modal Material Modal Sosial

MANA YANG TERPENTING?

MATERIAL SOCIAL
 MANAKAH YANG LEBIH PENTING

MODAL SENDIRI MODAL PINJAMAN

NERACA USAHA
SEKTOR KEUANGAN SEKTOR RIIL
AKTIVA PASIVA AKTIVA PASIVA

AKTIVA HUTANG
HUTANG AKTIVA
LANCAR LANCAR

MODAL
AK. TETAP MODAL AK.TETAP
 NERACA KOPERASI
AKTIVA PASIVA
A.AKTIVA LANCAR A.HUTANG LANCAR
◦ Kas ◦ Simpanan
◦ Bank syariah ◦ Deposito < 1th
A.AKTIVA PRODUKTIF B. HUTANG JANGKA PANJANG
◦ Piutang ◦ Deposito > 1 th LIABILITAS/
◦ Pembiayaan ◦ Pembiayaan diterima HUTANG
A.AKTIVA TETAP ◦ Obligasi syariah
◦ Tanah/gedung ◦ Penyertaan
◦ Peralatan kantor
A.MODAL
◦ Simpanan Pokok
◦ Simpanan Wajib
◦ Simpanan Wajib Khusus
◦ SHU tidak dibagi EKUITAS
◦ Hibah
◦ Cadangan Umum
 SUMBER
MODAL USAHA
MODAL
SENDIRI

MODAL MODAL
HIBAH SOSIAL

USAHA

MODAL MODAL
PATUNGAN PINJAMAN

MODAL
BERGULIR
 TOTAL MODAL KOPERASI

MODAL SENDIRI MODAL PINJAMAN

 Modal Sendiri

kemandirian kecil

SIMPANAN
ANGGOTA

lamban murah
 Modal Pinjaman

BERESIKO BESAR

PINJAMAN BANK,
VENTURA, DLL

CEPAT MAHAL
 JENIS MODAL KOPERASI ( UU NO. 25 TH 1992 PASAL 41

MODAL SENDIRI MODAL PINJAMAN

SIMPANAN POKOK SIMPANAN SUKARELA ANGGOTA

SIMPANAN WAJIB PEMBIAYAAN KOPERASI LAIN

CADANGAN PEMBIAYAAN BANK SYARIAH

HIBAH PENYERTAAN

SHU TIDAK DIBAGI OBLIGASI SYARIAH & SUMBER LAIN

Penggunaan Modal Berdasarkan
Jangka Waktu
Pembiayaan Jk.
Panjang
Modal

Pembiayaan Jk.
Pendek
Hutang Jangka
Panjang
Aktiva Tetap

Hutang Jangka
Pendek Kas dan Bank
 Penilaian Kesehatan Koperasi
Perdep Bid. Pengawasan Kementerian Koperasi dan UKM No. 7/ Per/ Dep.6/ IV/ 2016
Tentang Pedoman Penkes KSPPS dan USPPS

1 2 3 4
PERMODALAN KUALITAS AKTIVA MANAJEMEN EFISIENSI
PRODUKTIF

10% 20% 15% 10%

 Penilaian Kesehatan Koperasi

5 6 7 8
LIKUIDITAS KEMANDIRIAN & JATIDIRI KOPERASI KEPATUHAN SYARIAH
PERTUMBUHAN

15% 10% 10% 10%

 MODAL INTI DAN PELENGKAP KSPPS
MODAL YANG
NO KOMPONEN MODAL NILAI (Rp) BOBOT TERTIMBANG
DIPERHITUNGKAN
(MODAL INTI DAN
(%) / DIAKUI (Rp)
PELENGKAP)
A B C D E =C X D
1 Simpanan Pokok 1.463.370.000,00 100 1.463.370.000,00
2 Simpanan Wajib 7.662.177.707,00 100 7.662.177.707,00
3 Modal Penyetaraan 0,00 100 0,00
4 Modal Penyertaan 36.100.000.000,00 50 18.050.000.000,00
5 Cadangan Umum 11.994.556.372,00 100 11.994.556.372,00
6 Cadangan Tujuan Risiko 0,00 50 0,00

Modal Sumbangan/
7 0,00 100 0,00
Donasi/ Hibah
8 SHU Belum Dibagi 3.018.459.962,00 50 1.509.229.981,00
Jumlah = 60.238.564.041,00 40.679.334.060,00

MODAL SENDIRI 9.125.547.707,00

DATA ISIAN ANALISA PENILAIAN KESEHATAN KSPPS TAMZIS
BINA UTAMA

1 Permodalan

a. Rasio Modal sendiri thd total modal 15,15% 50

Modal Sendiri 9.125.547.707,00

Total Modal 60.238.564.041,00

b. CAR 9,44% 100

modal tertimbang 60.238.564.041,00

ATMR 638.444.698.480,30
Penilaian Kesehatan Pada KSPPS TAMZIS BINA UTAMA
PER 31 DESEMBER 2018

FORMULA PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN KJKS DAN UJKS

ASPEK KOMPONEN BOBOT (%) PENDEKATAN

NO

Permodalan a. Rasio modal sendiri terhadap total

modal 50 2,5

5
Modal sendiri/ Total modal x 100 %

1 7,5 Kuantitatif
b. Rasio kecukupan modal (CAR) 100
5

5
Modal tertimbang/ ATMR x 100 %
 TARGET PERBAIKAN PENKES TAMZIS
TUTUP BUKU 31 DESEMBER 2019

LIKUIDITAS KEMANDIRIAN &

PERMODALAN PERTUMBUHAN
Meningkatkan Rasio
MODAL SENDIRI dari Meningkatkan Cash Rentabilitas terhadap
15% menjadi 20% ratio dari 6 % menjadi :
26% di akhir tutup 1. Aset  >7,5%
MODAL buku tahun 2019. 2. Modal 3%  10%
TERTIMBANG : 3. Pendpatan Usaha
ATMR dipertahankan : Biaya Opr 
>9% 150%
 Tindakan
adalah bukti
dari
KESUNGGUHAN
!