Anda di halaman 1dari 11

ALAT UKUR

Nama ; Al Munadiyah Lil Iman


NPT : 2002002
MISTAR LIPAT
Mistar lipat adalah salah satu jenis alat ukur panjang yang cukup jarang
digunakan. Mistar lipat dapat dilipat karena terdapat sambungan pada
ujungnya yang menghubungkan dengan bilah ukur mistar.

Cara menggunakannya adalah jika Bilah ukur mistar dengan jarak


lipatan sebesar 10 cm maka akan terdapat 10 buah bilah ukur, sedangkan
jika jarak lipatan sebesar 20 cm maka akan terdapat 5 buah bilah ukur.
MISTAR GULUNG
Meteran Gulung adalah salah satu jenis alat ukur panjang yang digunakan un-
tuk mengukur panjang suatu objek dengan skala yang relatif besar seperti
pengukuran tanah dan bangunan. Meteran gulung akan dibuat lebih panjang
daripada satu meter, bahkan ada juga panjang meteran gulung yang menca-
pai 100 m. Meteran gulung umumnya dibuat dari bahan kain, kulit, serat nylon
ataupun lembar plat baja tipis yang dapat digulung.
BUSUR DERAJAT
Protractor (busur derajat) adalah sebuah alat yang bisa digu-
nakan untuk mengukur dan membentuk sudut. Protractor seder-
hana biasanya berupa cakram separuh dan alat ini sudah digu-
nakan sejak ribuan tahun yang lalu dalam ilmu geometri.
HIGH GAUGE
High gauge adalah sebuah alat pengukuran
yang berfungsi mengukur tinggi benda terhadap suatu bidang
acuan atau bisa juga untuk memberikan tanda goresan secara
berulang terhadap benda kerja sebagai acuan dalam proses per-
mesinan. High gauge memiliki dua buah kolom berulir dimana
kepala pengukur bergerak naik turun akibat putaran ulir kasar
dan halus yang digerakkan oleh pengukur. High Gauge digunakan
untuk mengukur tinggi sekaligus menarik garis sejajar dan juga
dapat untuk memeriksa ukuran tinggi. Selain itu dengan penam-
bahan probe dua arah, height gauge mampu
mengukur diameter luar dan dalam dari sebuah lubang dalam
posisi horisontal
JANGKA KAKI
Jangka kaki (spring joint caliper) adalah jangka yang terdiri dari dua kaki,
pegas dan mur pengatur. Jarak antara kedua kaki dapat diubah dengan
cara memutar mur pengatur. Jangka ini termasuk dalam jenis alat ukur
tidak langsung, karena tidak memiliki skala.
Sehingga membutuhkan alat ukur lain seperti jangka sorong atau mikrom-
eter untuk mengetahui hasil pengukurannya. Cara menggunakan jangka
dalam pengukuran tidak semudah kelihatannya.
Karena memerlukan kepekaan perasaan operator saat memutar mur pen-
gatur jarak antara kedua kakinya. Meskipun jarang digunakan karena su-
dah banyak alat ukur lain yang lebih praktis.
Namun untuk operator pengukuran yang terampil, alat ukur ini sangat
berharga dan berguna.
JANGKA BENGKOK
Jangka bengkok digunakan untuk mengukur tebal, lebar, panjang dan
garis tengah benda bulat secara kasar. Alat ini terbuat dari baja perkakas
dengan ujungnya dikeraskan. Bentuknya ada yang dilengkapi dengan mur
penyetel dan ada pula yang tidak. Panjang kakinya, dalam inchi, meru-
pakan ukuran jangka bengkok.
JANGKA SORONG
Jangka sorong merupakan salah satu alat ukur panjang yang umumnya digu-
nakan dalam bidang fabrikasi dan perbengkelan. Jangka sorong memiliki
ketelitian pengukuran yang cukup baik yaitu mencapai
0,1-0,05 milimeter. Umumnya jangka sorong terbuat dari material baja tahan
karat (stainless steel).
MISTAR PENYIKU
Penyiku adalah siku-siku yang digunakan untuk menyiku benda
kerja. Siku-siku geser digunakan untuk mengetahui kesikuan atau
pembanding kesikuan sudut yang tidak membentuk 90 derajat
sedangkan siku-siku dipergunakan untuk mengetahui sudut yang
dibentuk adalah tepat 90 derajat.

r digunakan untuk mengetahui kesikuan atau pembanding kesikuan sudut yang tidak membentuk 90 derajat sedangkan si
MAL RADIUS
Mal radius terbuat dari bahan baja plat dan digunakan un-
tuk mengukur radius suatu benda, badik radius luar
maupun radius dalam. Pada mal radius terdapat angka-
angka sebagai ukuran yang menyatakan besarnya suatu
radius, misalnya mal radius dengan angka 8 berarti mal ini
digunakan untuk memeriksa radius benda dengan radius
8mm.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai