NIM : 2231210076
KELAS : 1D
IDENTITAS DIRI
ALAT UKUR LINEAR TAK
LANGSUNG
PENGERTIAN
Pengukuran tidak langsung yaitu pengukuran terhadap objek yang dilakukan dengan menggunakan
beberapa jenis alat ukur / pembanding. Digunakan dua alat ukur karena alat ukur pembanding biasanya
memiliki kecermatan yang lebih tinggi sedangkan alat ukur standar memiliki kualitas yang dapat diandalkan.
alat ukur tidak langsung terbagi menjadi 2 : Alat ukur standar dan Alat ukur pembanding.
Macam-macam alat ukur standar:
1. Block ukur (gauge block)
2. Batang ukur (length height)
3. Kaliber induk tinggi (height master)
4. Jangka bengkok
5. Jangka kaki
Kaliber induk tinggi merupakan alat ukur standar dalam proses tak langsung, diantaranya
berfungsi sebagai penyetelan posisi nol pada micrometer dalam.
4. Jangka Bengkok
4. Jangka Bengkok
Jangka Bengkok Guna jangka bengkok digunakan untuk mengukur tebal, lebar, panjang dan
garis tengah benda bulat secara kasar. Alat ini terbuat dari baja perkakas dengan ujungnya
dikeraskan. Bentuknya ada yang dilengkapi dengan mur penyetel dan ada pula yang tidak.
Panjang kakinya dalam inchi merupakan ukuran jangka bengkok. Macam-macam jangka
bengkok terdiri atas :
• Jangka bengkok dengan engsel
• Jangka bengkok dengan pegas dan baut penyetel.
• Jangka bengkok dilengkapi dengan skala ukuran
5. Jangka kaki
5. Jangka kaki
Jangka Kaki Jangka kaki digunakan antara lain untuk mengukur diameter lubang dan jarak
sesuatu celah. Bentuk kakinya menghadap keluar dan panjang kakinya itulah ukuran jangka
kaki dalam inchi. Hasil pengukuran yang diperoleh adalah ukuran kasar. Disebabkan kedua
kakinya itu mengeper bila menyentuh bidang-bidang yang diukur maka perlu banyak berlatih.
menggunakan untuk memperhalus permukaan jari-jari. Dengan jari-jari yang tidak perasa
kesalahan ukur mudah terjadi. Macam-macam jangka kaki terdiri atas :
ALAT UKUR PEMBANDING
1. Jam Ukur (Dial Test)
DIAL GAUGE atau ada yang menyebut dial indicator adalah alat ukur
yang dipergunakan untuk memeriksa penyimpangan yang sangat kecil dari
bidang datar, bidang silinder atau permukaan bulat dan kesejajaran.
Bagian bagian dial indikator terdiri dari jam ukur (dial gauge) yang di
lengkapi dengan alat penopang seperti blok alas magnet, batang
penyangga, penjepit, dan baut penjepit.
Untuk mengukur benda kerja yang ditoleransi kita harus membuat dua kaliber katinggian, yang terdiri atas:
· Kaliber ketinggian yang diset untuk ukuran tinggi maksimum sebagai kaliber Go.
· Kaliber ketinggian yang diset untuk ukuran tinggi minimum sebagai kaliber Not – Go.
1. Pengesetan ukuran standar pada kaliber induk.
2. Pengukuran pada objek ukur.
Pengukuran ukuran standar ketinggian pada kaliber induk dengan menggunakan dial indicator atau pupitas. Ukuran
diset pada ukuran nominal.
Pengukuran kaliber induk pada objek ukur, langsung dapat diketahui toleransinya pada alat ukur pupitas atau dial
indikatornya.
Pada kaliber ini, tidak perlu dibuat dua kaliber, tetapi cukup diset pada dial indicatornya atau pada pupitasnya,
mengenai besar toleransi yang diijinkan.
3. Alat Ukur Pembanding Ketinggian
Prosedur dan teknik penggunaan alat ukur pembanding ketinggian:
a. Letakkan objek ukur, kaliber induk ketinggian dan blok geser pada meja rata.
b. Geserkan kaliber ketinggian (blok geser dan kelengkapannya) pada alat ukur (kaliber induk
ketinggian) sebagai ukuran standar yang akan digunakan untuk mengukur atau
membandingkan dengan ukuran objek ukur (benda kerja).
c. Usahakan ujung penggores atau sensor pada pupitas menyentuh permukaan blok ukur pada
kaliber induk ketinggian. Stel pada posisi nol atau kencangkan baut pengikatnya jika
menggunakan penggores.
d.Geserkan kaliber ketinggian (blok geser) yang telah diset ukuran ketinggiannya pada benda
kerja.
4. Kaliber
4. Kaliber
Kaliber adalah alat ukur yang digunakan untuk memeriksa batas ukur secara langsung atau tidak
langsung dan juga sebagai alat pembanding ukuran. Ukuran pada kaliber terbagi menjadi dua,
yaitu ukuran standart sebagai acuan dan ukuran standar batas atau limit. Ukuran standar sebagi
acuan adalah kaliber yang berbentuk blok ukur, yang dibuat khusus dengan ketelitian yang sangat
tinggi. Blok ukur ini digunakan untuk mencocokan ukuran dari alat-alat ukur dan digunakan pula
sebagai alat kalibrasi untuk menera alat-alat yang aktif digunakan. Sedangkan ukuran batas atau
limit digunakan untuk mencocokan ukuran dari alat-alat ukur yang tingkat ketelitiannya dibawah
dari jenis kaliber ukuran standar.
Jenis dari kaliber ada beberapa macam antara lain kaliber roll, kaliber bola, kaliber poros konis,
dan kaliber celah ( snap gauge ).
SEKIAN
TERIMA KASIH