sebagai Upaya
Percepatan Penanganan
Covid-19
Sonny Harry B
Harmadi Ketua Bidang Perubahan
Perilaku Satuan Tugas Penanganan
Covid-19/
Ketua Umum Koalisi
Kependudukan Indonesia
Disampaikan dalam Webinar Penguatan Kesehatan dan Ekonomi Keluarga Menghadapi Covid-19
Dalam rangka dies natalis FKM USU ke-27
Tiga Pilar Kebijakan Protokol Pencegahan COVID-
19
Menjaga
jarak
3M
Menerapkan physical
distancing di tempat
publik
Memakai Mencuci
masker tangan
Mencuci tangan mengikuti
Mewajibkan penggunaaan prosedur yang disarankan
masker di tempat
publik
87% 67%
Perempuan Laki-Laki
masyarakat sering/selalu mencuci Tingkat Kepatuhan
Mencuci tangan dengan sabun selama 20
2
Tangan 1) 80% detik; 64% responden sering/selalu 85%
menggunakan hand sanitizer.
76%
Perempuan Laki-Laki
3
n 80% menggunakan masker ketika 89%
berada di luar rumah
Masker1) 77%
Perempuan Laki-Laki
80% 69%
Mencuci Tangan
April September
95% 88%
Menggunakan Masker
Sumber: BPS, 2020
PROTOKOL KESEHATAN
LAIN
April September
Terjadi peningkatan
penggunaan hand Menggunakan hand sanitizer/
disinfektan
16,97%
menghindari 4,10%
memiliki resiko
tertular cukup
besar, yaitu 36%.
September
Sumber: BPS, 2020
86,51% responden
mengaku bahwa dalam
sebulan terakhir tidak
menggunakan angkutan
umum
Frekuensi Keluar Rumah menurut Usia Kepentingan Responden yang “Lebih Sering”
Keluar Rumah menurut Jenis Kelamin
Lebih 9,78%
25,05% 25,20% 20,03%
sering
Semakin tinggi usia, 24,63% 22,01%
37,36% semakin jarang
Sama 32,69% 33,99%
32,99% frekuensi keluar rumah 20,08% Pekerjaan 16,90%
*dibandingkan sebelum 3,07% Leisure 3,84%
AKB
1,47% Kebutuhan sosial 1,27%
Lebih
45,97% 52,86%
42,26% 41,81%
jarang Persentase responden wanita yang lebih sering keluar
rumah untuk kepentingan leisure lebih tinggi dibanding
17-30 >61 responden pria
31-45Axis Title 45-60
Mengapa perubahan perilaku yang diharapkan belum terjadi secara
masif?
Italia
Mewajibkan penggunaan
masker di tempat umum dan Vietnam
kerumunan Mewajibkan penggunaan
Kolombia masker di tempat
Mewajibkan penggunaan umum
masker di transportasi umum per 16
dan area publik Maret
Amerika
Serikat Austria
Beberapa negara bagian Mengeluarkan aturan
menerapkan aturan pakai wajib pakai masker di
masker dan jaga jarak fasilitas umum pada 6
mulai pertengahan Juni. April
Kasus COVID-19
Penurunan kasus dapat meningkat setelah
dilihat di daerah yang peraturan pemakaian
menerapkan peraturan masker
ini. diloggarkan.
Italia sebagai negara di eropa yang memiliki kasus COVID-19 tertinggi, membuat
pemerintahnya langsung menerapkan peraturan protokol kesehatan yang tegas. Peraturan
1 Itali untuk menjaga jarak dan menggunakan masker ditempat umum merupakan hal yang wajib
bagi warganya.
a Ketegasan pemerintah dan juga kesadaran yang tinggi dari warga Italia, menjadikan negara
ini sebagai salah satu negara pemakai masker tertinggi di dunia
2 Swedia tetapi terus merekomendasikan kepada warganya untuk tetap jaga jarak dengan orang lain
dan rajin mencuci tangan. Warga negara Swedia dengan sukarela dan disiplin membiasakan
diri menyuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak
Perubaha
n
Perilaku
Melalui pemberian insentif. Efektivita
Tingkat keberhasilan sebuah
Memberikan penghargaan The Carrot
bagi orang yang melakukan Insentif s kebijakan dalam menghasilkan
hal yang Intervensi perubahan perilaku
Perubaha
Perilaku
diharap
kan
Melalui pembebanan kewajiban Mencari intervensi yang paling
n
atau larangan. Perilaku The Whip ekonomis dan dapat
tidak diinginkan sebagai Hukuman menghasilkan output
sesuatu yang Efisiensi terbaik
melawan hukum Instrume Kerangka Intervens
n Konseptua i
Dukunga
yang diharapkan menjadi The Nudge pelaksana terhadap
pilihan yang mudah Dorongan kebijakan perubahan
dilakukan Dukungan perilaku
n
Organisasi
Edukasi
Peserta didik pada seluruh
Jenis Intervensi Jenis Intervensi satuan pendidikan. Menyiapkan
materi pendidikan publik
• Kebutuhan
• Insentif Motivasi dari
Motivasi dari Luar • Kepentingan
• Hukuman Dalam Sosialisasi
• Kemanfaatan
• Nasehat Masyarakat umum dengan
• Mengajak pihak
• Dorongan penekanan pada keluarga, ibu
lain dan remaja
Mitigasi
Kelompok masyarakat dan
wilayah dengan tingkat
Perubaha kepatuhan protokol kesehatan
n rendah
Perilaku
Sasaran Kebijakan
Nasihat Hadiah
Dijadikan
Diutamakan teladan
Dihormati
Diakui
Dorongan
Jenis Intervensi
Bentuk Hukuman atas Ketidakpatuhan Protokol Covid-19
Insentif
Kurungan
Denda
Bikin takut
Bikin malu
Hukuman
Bikin repot
• Jenis kelamin; • Iklan layanan masyarakat • Bilboard, rambu, stiker yang • Menjadikan masyarakat • Penegakan ketertiban (Razia,
• Kelompok usia mentarget perilaku teladan sebagai agen tilang)
Individu
• Pelajar dan mahasiswa, individual perubahan perilaku
• Melalui film berseri, film • Keluarga tokoh masyarakat • Sticker ke rumah keluarga • Tidak dapat sticker
• Pendapatan rendah pendek, TikTok, radio, media (presiden, kabinet) peduli pemberantasan Covid-
Keluarga • Pendapatan menengah sosial dengan tema yang sebagai role model 19
• Pendapatan tinggi disesuaikan dengan
pencegahan Covid-19
• Komunitas Agama dan • Diseminasi informasi untuk • Pemimpin komunitas sebagai • Lomba Inovasi Perubahan • Larangan kegiatan komunitas
Paguyuban anggota komunitas role model Perilaku 3M antar yang melanggar protokol
Komunitas • Komunitas Pekerjaan Komunitas kesehatan
• Komunitas Hobi • Komunitas menjadi Sahabat
• Komunitas Tempat Satgas
Tinggal • Undangan ketemu
presiden/pejabat
• Pelatihan wajib untuk • Pemimpin institusi jadi role • Bonus taat protokol • Pemotongan anggaran
• Pemerintahan, TNI, Polri
Institusi anggota institusi model institusi
• Bisnis
• Mengulang pesan • Penghargaan bagi institusi • Pembatasan waktu
• Sosial
3M di yang paling taat protokol operasi
setiap awal
pertemuan
• Tayangan audio visual • Pemimpin wilayah dan • Lomba Inovasi Perubahan • Pemotongan dana transfer
• Administratif dengan konten keluarga jadi role Perilaku 3M antar
• Pedesaan/perkotaan mengingatkan 3M model Wilayah
Wilayah
• Pegunungan, pantai, dll. menggunakan norma-norma
kebiasaan, tradisi, dan
budaya lokal
Menjadi
budaya
Menjadi
karakter
Masyarakat yang
Menjadi berbudaya
kebiasaan hidup
bersih dan
Suka akan
Dilatih sehat
kebersihan
konsisten dan
tidak merasa
Menjadi
Dibiasakan nyaman melihat
Kebiasaan
lingkungan
(tanpa
disadari)
Diarahkan bila yang
tidak
membersihkan
Diajarkan tidak
dikerjakan, bersih.
tangan dan
jika
ditegur
Dibiasakan hidup
bersi
dilanggar
membersihkan h
tangan setelah
Diajarkan tentang
selesai melakukan
cara mencuci
aktivitas.
tangan dan bahaya
tangan kotor.
Menumbuhkan/menguatkan intensi individu/masyarakat untuk Meningkatkan resiliensi yang dibutuhkan untuk mitigasi baik
melaksanakan perilaku yang sesuai dengan protokol dalam skala mikro, mezzo maupun makro.
Kesehatan.
N
Tagline : #IngatPesanIbu
Kader secara
Kelompok
Medsos BKKBN Aplikasi digital
Distance learning
aktif promosikan
konten yang
PKB/PLKB share
konten ke Komunitas :
Perusahan Tenaga Lain : PERUBAHA
Digital: Babinsa,
Official SiLiLi, dll. diterima dari group kader GenRE,
Halodoc, Babinkatib N
PKB/PLKB Pramuka, dll
dll mas PERILAKU