Created by: Program Studi Ilmu Keperawatan Unsyiah Apa itu Demam ???
• Demam adalah peningkatan suhu tubuh melebihi
batas normal. Temperatur normal berkisar antara 36-38 derajat celcius (Herdiana, 2012).
• Demam adalah kondisi ketika suhu tubuh anak
mencapai lebih dari 38 0C dan prosesnya terdiri dari 3 fase, yaitu: 1. menggigil sampai suhu tubuh mencapai puncaknya 2. suhu tubuh menetap 3. suhu menurun Kapan Saat yang Tepat Membawa Anak ke Pelayanan Kesehatan ??? Demam dikatakan gawat dan perlu di bawa ke pelayanan kesehatan apabila anak sudah menunjukkan tanda-tanda: Suhu meningkat sampai lebih dari 41 0C Anak tidak mau makan Anak muntah-muntah dan diare Anak kejang Demam tidak turun selama beberapa hari Rewel dan menangis meskipun sudah melakukan berbagai cara untuk menenangkan Terlihat pucat dan lemas Mengalami sakit kepala berat Bengkak dan sakit pada persendian Kesulitan bernafas Penyebab Demam
Ada beberapa penyebab demam:
Infeksi bakteri Infeksi virus Obat-obatan tertentu Penyakit tertentu yang berkaitan dengan paparan panas
Namun ada kalanya suhu tubuh akan sedikit meningkat
bila anak selesai mendapatkan imunisasi (meskipun tidak terjadi pada semua anak) dan saat anak tumbuh gigi (Hayati, 2010) Penggunaan Termometer Digital
1. Bersihkan area yang akan diletakkan termometer. Bagian
tubuh yang dapat digunakan mengukur suhu adalah : bawah lidah, ketiak, sela paha, dan lubang anus. 2. Pastikan area yang akan diletakkan termometer bersih dan kering. 3. Bersihkan juga ujung sensor termometer menggunakan tissue atau kain kering. 4. Hidupkan termometer dan letakkan termometer di area yang diinginkan 5. Tunggu sampai termometer berbunyi 6. Lihat angka yang ditunjukkan termometer, itulah suhu tubuh anak pada saat itu. Penggunaan Termometer Air Raksa
Cara penggunaan termometer air raksa
sama seperti termometer digital namun setelah diletakkan di area yang diinginkan tunggu selama 15 menit, air raksa akan naik sesuai dengan suhu tubuh anak (tanpa berbunyi). Lihat batas angka dari kenaikan air raksa, itulah suhu tubuh anak pada saat itu. Pertanda Demam yang Cukup Diatasi dengan Perawatan di Rumah
Beberapa hal yang dapat menjadi pertanda bahwa demam
yang dirasakan cukup diatasi dengan perawatan di rumah saja: o Anak masih dapat bermain o Anak masih dapat makan dan minum dengan baik o Anak merespon terhadap rangsangan dari luar o Warna kulit masih normal o Terlihat baik saat suhu tubuhnya turun Penanganan Demam di Rumah
Bila anak terlihat tidak nyaman, gelisah, muntah, dehidrasi
dan susah untuk tidur, maka dapat dilakukan cara berikut: Jika anak menggigil, JANGAN tumpuk selimut diseluruh tubuhnya, cukup pakaikan anak baju tidur yang nyaman dan selimuti dengan selimut tipis Jangan menggunakan kompres es, alkohol ataupun memandikan dengan air dingin untuk menurunkan suhu tubuh, tetapi berilah KOMPRES HANGAT dan bila memandikan anak sebaiknya dengan menggunakan air hangat atau menggunakan waslap sambil membasuh area tubuh anak satu persatu setelah itu dikeringkan . Berikan anak cairan yang banyak untuk mencegah terjadinya dehidrasi (kekurangan cairan), berupa air, jus atau susu Lanjutan…
Jaga kestabilan suhu ruangan anak. Hindari penggunaan
kipas angin dan pendingin ruangan Istirahatkan anak, karena aktifitas yang berlebihan dapat meningkatkan demam Sediakan selalu obat penurun panas di rumah Bila anak masih mau makan, minum, dan bermain seperti biasanya, anak tidak memerlukan obat penurun demam namun hanya butuh istirahat saja Cara Pengompresan dengan Air Hangat
Pengompresan dengan air hangat yang benar dapat
dilakukan dengan cara berikut: Berikan obat penurun panas 30 menit sebelum mengompres Kompres dengan menggunakan kain yang telah dibasahi air hangat yang bersuhu 29,4-32,2 derajat celcius yang telah diperas Letakkan kain pada dahi, leher, ketiak, dada atau dapat diusapkan ke badan, lengan dan tungkai Jangan menggunakan air yang mengandung alkohol untuk mengompres, karena alkohol akan diserap oleh kulit atau dihirup pernapasan dapat menyebabkan koma Semoga Bermanfaat dan Dapat Diterapkan PENANGANAN DEMAM PADA ANAK DI RUMAH Created by: Program Studi Ilmu Keperawatan Unsyiah Apa itu Demam ???
• Demam adalah peningkatan suhu tubuh melebihi
batas normal. Temperatur normal berkisar antara 36-38 derajat celcius (Herdiana, 2012).
• Demam adalah kondisi ketika suhu tubuh anak
mencapai lebih dari 38 0C dan prosesnya terdiri dari 3 fase, yaitu: 1. menggigil sampai suhu tubuh mencapai puncaknya 2. suhu tubuh menetap 3. suhu menurun Penyebab Demam
Ada beberapa penyebab demam:
Infeksi bakteri Infeksi virus Obat-obatan tertentu Penyakit tertentu yang berkaitan dengan paparan panas
Namun ada kalanya suhu tubuh akan sedikit meningkat
bila anak selesai mendapatkan imunisasi (meskipun tidak terjadi pada semua anak) dan saat anak tumbuh gigi (Hayati, 2010) Kapan Saat yang Tepat Membawa Anak ke Pelayanan Kesehatan ??? Demam dikatakan gawat dan perlu di bawa ke pelayanan kesehatan apabila anak sudah menunjukkan tanda-tanda: Suhu meningkat sampai lebih dari 41 0C Anak tidak mau makan Anak muntah-muntah dan diare Anak kejang Demam tidak turun selama beberapa hari Rewel dan menangis meskipun sudah melakukan berbagai cara untuk menenangkan Terlihat pucat dan lemas Mengalami sakit kepala berat Bengkak dan sakit pada persendian Kesulitan bernafas Penggunaan Termometer Digital
1. Bersihkan area yang akan diletakkan termometer. Bagian
tubuh yang dapat digunakan mengukur suhu adalah : bawah lidah, ketiak, sela paha, dan lubang anus. 2. Pastikan area yang akan diletakkan termometer bersih dan kering. 3. Bersihkan juga ujung sensor termometer menggunakan tissue atau kain kering. 4. Hidupkan termometer dan letakkan termometer di area yang diinginkan 5. Tunggu sampai termometer berbunyi 6. Lihat angka yang ditunjukkan termometer, itulah suhu tubuh anak pada saat itu. Penggunaan Termometer Air Raksa
Cara penggunaan termometer air raksa
sama seperti termometer digital namun setelah diletakkan di area yang diinginkan tunggu selama 15 menit, air raksa akan naik sesuai dengan suhu tubuh anak (tanpa berbunyi). Lihat batas angka dari kenaikan air raksa, itulah suhu tubuh anak pada saat itu. Pertanda Demam yang Cukup Diatasi dengan Perawatan di Rumah
Beberapa hal yang dapat menjadi pertanda bahwa demam
yang dirasakan cukup diatasi dengan perawatan di rumah saja: o Anak masih dapat bermain o Anak masih dapat makan dan minum dengan baik o Anak merespon terhadap rangsangan dari luar o Warna kulit masih normal o Terlihat baik saat suhu tubuhnya turun Penanganan Demam di Rumah
Bila anak terlihat tidak nyaman, gelisah, muntah, dehidrasi
dan susah untuk tidur, maka dapat dilakukan cara berikut: Jika anak menggigil, JANGAN tumpuk selimut diseluruh tubuhnya, cukup pakaikan anak baju tidur yang nyaman dan selimuti dengan selimut tipis Jangan menggunakan kompres es, alkohol ataupun memandikan dengan air dingin untuk menurunkan suhu tubuh, tetapi berilah KOMPRES HANGAT dan bila memandikan anak sebaiknya dengan menggunakan air hangat atau menggunakan waslap sambil membasuh area tubuh anak satu persatu setelah itu dikeringkan . Berikan anak cairan yang banyak untuk mencegah terjadinya dehidrasi (kekurangan cairan), berupa air, jus atau susu Lanjutan…
Jaga kestabilan suhu ruangan anak. Hindari penggunaan
kipas angin dan pendingin ruangan Istirahatkan anak, karena aktifitas yang berlebihan dapat meningkatkan demam Sediakan selalu obat penurun panas di rumah Bila anak masih mau makan, minum, dan bermain seperti biasanya, anak tidak memerlukan obat penurun demam namun hanya butuh istirahat saja Cara Pengompresan dengan Air Hangat
Pengompresan dengan air hangat yang benar dapat
dilakukan dengan cara berikut: Berikan obat penurun panas 30 menit sebelum mengompres Kompres dengan menggunakan kain yang telah dibasahi air hangat yang bersuhu 29,4-32,2 derajat celcius yang telah diperas Letakkan kain pada dahi, leher, ketiak, dada atau dapat diusapkan ke badan, lengan dan tungkai Jangan menggunakan air yang mengandung alkohol untuk mengompres, karena alkohol akan diserap oleh kulit atau dihirup pernapasan dapat menyebabkan koma Semoga Bermanfaat dan Dapat Diterapkan