DESY
SMAS CENDANA
BAGAIMANA RAGAM JENISNYA?
BAGAIMANA BENTUK MAKHLUK BERSEL
SATU?
PENGENALAN
sel merupakan kesatuan dasar struktur dan fungsional makhluk
hidup.
PENGENALAN
Sel merupakan unit fungsional yang memiliki fungsi-fungsi kehidupan
seperti: metabolisme, reproduksi, transportasi, sintesis, gerak, dll).
Fungsi:
1. Pembatas antara isi sel dengan lingkungannya
2. Mengendalikan dan mengontrol pertukaran zat kedalam dan keluar sel (selektif
permeabel)
3. Sebagai reseptor rangsang dari luar
4. Peliindung isi sel dan mempertahan-kan bentuk sel
ORGANEL SEL
2. Sitoplasma
Struktur:
Sitoplasma
Sitoplasma adalah bagian dari sel tempat terdapat inti dan
organel. Ini juga berisi struktur dengan fungsi berbeda.
Sitoplasma terdiri dari : sitosol (cairan transparan ) dan
padatan ( organel sel)
Sitosol lebih kental pada garis luar sitoplasma, menghasilkan
konsistensi gelatin yang lembut. Wilayah ini disebut
ektoplasma. Di daerah tengah sel adalah endoplasma, yang
memiliki konsistensi lebih cairan.
Sejumlah mineral dan senyawa dalam sitoplasma adalah juga
menjadi penyusunnya yang diketahui terdiri atas oksigen
62%, karbon 20%, hidrogen 10%, nitrogen 3%, ca 2,5%; P
1,14%; K 0,11%; na 0,10%; C1 0,16%; S 0,14%; mg 0,07%; I
0,014%; fe 0,10%, dan unsur lainnya dalam jumlah yang
sangat kecil.
Fungsi sitoplasma
Fungsi:
1. Retikulum endoplasma berperan dalam sintesis dan transpor berbagai macam subtansi
kimia
2. RE kasar yang ditempeli oleh ribosom berfungsi meng- edarkan protein yang disintesis
oleh ribosom
3. RE halus yang tidak ada ribosomnya, berperan dalam sintesis lemak, dan metabolisme
karbohidrat
ORGANEL SEL
5. Ribosom
Struktur:
Organel terkecil dalam sel
Tersusun oleh protein dan
RNAr
Tidak dibungkus oleh
membran
Terdiri atas sub unit besar
dan sub unit kecil. Fungsi:
Terdapat bebas dalam 1. Melakukan sintesis protein dari molekul-
sitoplasma atau terikat pada molekul asam amino
RE
ORGANEL SEL
6. Badan Golgi
Struktur:
Struktur berupa kantung pipih
bertumpuk yang tersusun
dari ukuran besar hingga
kecil dan terikat membran
Terletak diantara RE dan
membran sel
Fungsi:
1. Berkaitan dengan kegiatan ekskresi atau sekresi (glikoprotein, karbohidrat, dan lemak)
2. Penyempurna protein dari RE menjadi glikoprotein dengan menambahkan karbohidrat
3. Membentuk enzim-enzim pencernaan yang belum aktif (zimogen)
4. Membentuk lisosom
ORGANEL SEL
7. Lisosom
Struktur:
Bentuk bulat yang terbungkus oleh satu lapisan
membran banyak terdapat pada sel-sel yang
memiliki kegiatan fagositik Seperti sel darah
putih
Mengandung enzim hidrolitik seperti lipase,
hydrolase, paspatase, proteinase, nuclease
untuk mencerna.
Fungsi:
1. Berkaitan erat dengan penguraian molekul dalam sel
2. Mencerna materi secara intrasel yang diambil secara endositosis atau fagositosis
3. Autofagi, menghancurkan organel dan struktur-struktur yang tidak berguna
4. Menghasilkan enzim hidrolisis (protease, lipase dan fosfatase)
ORGANEL SEL
8. Mitokondria
Struktur:
Bentuk bervariasi, kebanyakan
berbentuk lonjong
Merupakan organel bermembran
rangkap yang memiliki kemampuan
menghasilkan energi melalui proses
respirasi aerob
Fungsi:
Membran bagian dalam memiliki
1. Tempat berlangsungnya respirasi
struktur berlekuk- lekuk disebut
aerob (respirasi intraseluler)
krista yang berfungsi memperluas
2. Tempat oksidasi makanan
bidang penyerapan oksigen
3. Menyediakan energi untuk
aktifitas sel
ORGANEL SEL
9. Badan Mikro
Struktur dan fungsi :
Badan mikro adalah organel yang memiliki kemiripan dengan lisosom yaitu sama-sama dikelilingi membran
tunggal dan sama-sama berisi enzim. Perbedaanya adalah badan mikro memiliki ukuran yang lebih kecil
dari lisosom dan didalam sel jumlahnya lebih banyak dari lisosom.
Ada 2 Badan Mikro yaitu Glioksisom dan Peroksisom.
Glioksisom adalah badan mikro pada tumbuhan yang mengandung enzim oksidase berperan dalam
perubahan senyawa lemak menjadi sukrosa. Banyak ditemukan di sel daun.
Peroksisom adalah kantong kecil yang berisi enzim katalase berfungsi menguraikan Hidrogen peroksida
yang bersifat toksik menjadi air dan oksigen. Banyak ditemukan pada sel hati
ORGANEL SEL
10. Sitoskeleton
ORGANEL SEL
11. Sentrosom
Struktur:
Merupakan organel yang tersusun atas
mikrotubul
Setiap satu sentrosom terdiri atas 2
sentriol
Setiap satu sentriol terdiri atas 9 triplet
1 triplet tersusun atas 3 mikrotubul.
Fungsi:
1. Membentuk gelendong pembelahan yang akan
mengarahkan pembelahan sel.
SEL
TUMBUHAN
Organel pada sel tumbuhan :
1. Membran sel
2. Sitoplasma
3. Nukleus
4. Retikulum Endoplasma
5. Ribosom
6. Badan golgi
7. Mitokondria
8. Badan mikro
9. Sitoskeleton
10. Vakuola
11. Plastida
12. Dinding sel
ORGANEL SEL
10. Vakuola
Struktur:
Organel bermembran yang berisi cairan
Membran vakuola disebut tonoplast dan yang
bersifat permeabel
Vakuola berisi cadangan makanan seperti asam
amino, glukosa, beberapa asam oeganik dan
metabolit sekunder
Fungsi:
1. Mengatur tekanan turgor, atau turgiditas sel dan
cadangan makanan dalam sel
2. Tempat menimbun cadangan makanan
3. Tempat timbunan sisa metabolisme
11. PLASTIDA
ORGANEL SEL
11. Plastida
a. Kloroplas
Struktur:
Organel berbentuk lonjong yang memiliki
membran rangkap
Kloroplas berisi klorofil yaitu pigmen warna
hijau yang dapat menyerap energi cahaya,
untuk proses fotosintesis
Terdiri atas bahan dasar yang disebut
stroma dan sistem membran yang disebut
grana
Fungsi:
1. Melakukan proses fotosintesis, dengan
mereaksikan karbon dan air menjadi karbohidrat
ORGANEL SEL
11. Plastida
b. Leukoplas
Struktur:
Merupakan plastida yang tidak
mengandung pigmen
Fungsinya menyimpan cadangan
makanan.
Ada 3 macam :
1. proteoplas : menyimpan protein
2. amiloplas : menyimpan amilum
3. elaioplas : menyimpan lemak
ORGANEL SEL
11. Plastida
c. kromoplas
Struktur:
Merupakan plastida yang mengandung
pigmen karotenoid berwarna jingga, merah
dan kuning, warna ini dihasilkan untuk buah
tua, kayu. , Akar dan bahkan daun..
Fungsi utama sel pigmen ialah memberi /
mewarnai bunga, akar, daun tua dan buah.
ORGANEL SEL
Fungsi:
1. Sebagai pelindung dan penunjang sel
2. Memberi bentuk pada sel
3. Tempat lalu lintas zat antar sel
TRANSPORTASI PADA MEMBRANE SEL
Transportasi zat melalui membran plasma dapat terjadi melalui transportasi pasip dan
transportasi aktif
Transportasi pasif
a. Transportasi molekul atau senyawa yang searah gradien konsentrasi (dari
konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah)
b. Transportasi molekul atau yang tidak mengkonsumsi energi
c. Arah gerakan molekul 2 arah (bolak balik)
d. Dibedakan atas difusi dan osmosis
Transportasi aktif
a. Transportasi molekul atau senyawa yang melawan gradien konsentrasi (dari
konsentrasi rendah ke konsentrasi tinggi)
b. Transportasi yang mengkonsumsi energi
c. Arah gerakan molekul satu arah
d. Dibedakan atas endositosis dan eksositosis
DIFUSI
Difusi adalah pergerakan
molekul atau zat dari
daerah kerapatan tinggi
(hipertonis) menuju
kedaerah kerapatan
rendah (hipotonis) tanpa
atau melalui membrane
Pergerakan molekul atau
zat akan terhenti bila
kerapatan kedua daerah
telah sama (mencapai
kesetimbangan
OSMOSIS
Osmosis adalah perpindahan
air (zat pelarut) dari daerah
yang pelarutnya banyak
(hipotonis) ke daerah yang
pelarutnya sedikit
(hipertonis) melalui
membrane semipermeable
Perpindahan pelarut akan
terhenti bila telah mencapai
kesetimbangan
TRANSPOR AKTIF
Merupakan perpindahan zat terlarut
dari daerah yang konsentrasinya
rendah ke daerah yang konsentrasinya
tinggi melalui membran semipermeable
dan membutuhkan energi berupa ATP.
Contoh nya : Pompa na+ dan K+ dalam
sel bertujuan memelihara
kesetimbangan ion tersebut dalam
sitoplasma
Pompa na+ dan K+ bekerja memompa
na+ keluar sel dan memasukkan K+
kedalam sel dengan energi pendorong
ATP
ENDOSITOSIS
Peristiwa masuknya zat padat ( fagositosis) atau cair melalui membrane sel
Peristiwa endositosis seperti gerakan amoeba waktu mengambil makanan
EKSOSITOSIS
Peristiwa pengeluaran zat padat atau cair melalui membrane sel
Peristiwa eksositosis seperti sekresi enzim pen-cernaan oleh sel kelenjar
KETERKAITAN KERJA ANTARA BEBERAPA ORGANEL