Anda di halaman 1dari 25

PERAN PENYULUH KB/PLKB DALAM

PENDAMPINGAN KELUARGA
BERESIKO STUNTING

Direktorat Bina Penggerakan Lini Lapangan


22 Agustus 2022
PERAN PENYULUH KB / PLKB
PELAKSANA PENDAMPING KELUARGA di TPPS tingkat Kecamatan, Penyuluh KB/PLKB bertugas:
a. mengkoordinasikan penanganan stunting di tingkat Kecamatan berjalan dengan baik;
b. melakukan updating data secara berkala dalam hal pendataan, pendampingan, dan pelayanan target
sasaran stunting pada skala Kecamatan;
c. memastikan implementasi kegiatan percepatan penurunan stunting di tingkat desa/kelurahan berjalan
sesuai dengan arahan TPPS Kabupaten/kota.

MANAGER DATA dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting di tingkat kecamatan,


termasuk pengelolaan data kinerja dari tim pendamping keluarga.

VERIFIKATOR dan VALIDATOR data usulan anggota tim pendamping keluarga yang akan
ditetapkan oleh SK kepala desa/lurah; sesuai dengan kriteria tim pendamping keluarga
yang telah ditetapkan dalam proses penyediaan tim pendamping keluarga
FASILITATOR dan MITRA KERJA, terkait kolaborasi pelaksanaan pendampingan
keluarga bersama tim pendamping keluarga

PELAKSANA KIE dan KOMUNIKASI INTERPERSONAL/KONSELING dalam


upaya percepatan penurunan stunting di tingkat desa/kelurahan
TPPS TINGKAT PROVINSI
PERAN PENYULUH KB / PLKB
PELAKSANA PENDAMPING KELUARGA di TPPS tingkat Kecamatan, Penyuluh KB/PLKB bertugas:
a. mengkoordinasikan penanganan stunting di tingkat Kecamatan berjalan dengan baik;
b. melakukan updating data secara berkala dalam hal pendataan, pendampingan, dan pelayanan target
sasaran stunting pada skala Kecamatan;
c. memastikan implementasi kegiatan percepatan penurunan stunting di tingkat desa/kelurahan berjalan
sesuai dengan arahan TPPS Kabupaten/kota.

MANAGER DATA dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting di tingkat kecamatan,


termasuk pengelolaan data kinerja dari tim pendamping keluarga.

VERIFIKATOR dan VALIDATOR data usulan anggota tim pendamping keluarga yang akan
ditetapkan oleh SK kepala desa/lurah; sesuai dengan kriteria tim pendamping keluarga
yang telah ditetapkan dalam proses penyediaan tim pendamping keluarga
FASILITATOR dan MITRA KERJA, terkait kolaborasi pelaksanaan pendampingan
keluarga bersama tim pendamping keluarga

PELAKSANA KIE dan KOMUNIKASI INTERPERSONAL/KONSELING dalam


upaya percepatan penurunan stunting di tingkat desa/kelurahan
Tim Pendamping Keluarga (TPK)
Tim Pendamping Keluarga adalah sekelompok tenaga yang terdiri dari Bidan,
Kader TP PKK dan Kader KB yang melaksanakan pendampingan kepada Calon
Pengantian/Calon Pasangan Usia Subur, keluarga dan keluarga berisiko
Stunting yang meliputi penyuluhan, fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi
penerimaan program bantuan sosial serta surveilans untuk menditeksi dini
faktor risiko stunting.
PENDAMPINGAN KELUARGA
Bekerja sebagai Team work yang solid, yang
dikoordinir oleh bidan atau PKK desa TIM PENDAMPING KELUARGA
BIDAN, KADER PKK dan KADER KB

TUGAS
• Mendeteksi dini faktor resiko stunting (spesifik & sensitif);
• Pendampingan dan Surveilans:
a. penyuluhan;
b. fasilitasi pelayan rujukan,
c. penerimaan bantuan sosial

SASARAN PENDAMPINGAN KELUARGA

Catin Ibu Hamil Pasca Persalinan Anak 0-5 Tahun


Intervensi Yang Akan Dilakukan
STRUKTUR PERPRES 72
Layanan Intervensi Layanan Intervensi TAHUN 2021
Spesifik Sensitif
(%) ibu hamil Kurang Energi (%) pelayanan Keluarga
(%) ibu hamil yang (%) kehamilan yang tidak
Kronik (KEK) yang Berencana (KB) pasca
mengonsumsi Tablet Tambah diinginkan
mendapatkan tambahan persalinan.
Darah (TTD) min. 90 tablet
asupan gizi. selama masa kehamilan.
Cakupan PUS yang (%) rumah tangga yang
memperoleh pemeriksaan mendapatkan akses air
(%) remaja putri yang kesehatan sebagai bagian minum layak di kab/kota
(%) bayi usia kurang dari 6 bulan
mengonsumsi Tablet dari pelayanan nikah. lokasi prioritas.
mendapat air susu ibu (ASI)
Tambah Darah (TTD). eksklusif.
(%) rumah tangga yang Cakupan Penerima Bantuan
mendapatkan akses sanitasi Iuran Jaminan Kesehatan
(%) anak usia 6-23 bulan layak di kab/kota lokasi Nasional dari 40% penduduk
(%) anak berusia di bawah lima
yang mendapat Makanan prioritas. berpendapatan terendah.
tahun (balita) gizi buruk yang
Pendamping Air Susu Ibu mendapat pelayanan tata Cakupan keluarga berisiko Jumlah keluarga miskin dan
(MP-ASI). laksana gizi buruk. Stunting yang memperoleh rentan yang memperoleh
pendampingan bantuan tunai bersyarat.
(%) anak berusia di bawah (%) anak berusia di bawah lima
lima tahun (balita) yang tahun (balita) gizi kurang yang (%) target sasaran yang
Jumlah keluarga miskin dan
dipantau pertumbuhan dan mendapat tambahan asupan memiliki pemahaman baik
rentan yang menerima
perkembangannya. gizi. tentang Stunting di lokasi
bantuan sosial pangan.
prioritas

(%) balita yang (%) desa/kelurahan stop Buang


memperoleh imunisasi Air Besar Sembarangan atau
dasar lengkap Open Defecation Free
PENDEKATAN KELUARGA BERISIKO STUNTING

Ibu Pasca Persalinan


KB Pasca persalinan

Catin (Pra-konsepsi) Ibu Hamil Anak 0-23 Bulan Anak 24-59 Bulan
1. Anemia (Hb <12 1. Anemia; 1.BBLR <2,5 kg;
gr/dl); 2. KEK; 2.PB <48cm;
3.ASI eksklusif;
2. Umur < 19 Tahun 3. Pertumbuhan janin
4.Imunisasi;
3. Lila: < 23,5 cm terhambat 5.MPASI;
4. IMT: < 18.4 kg/m2 4. 4T 6.Tata laksana gizi buruk/kurang & infeksi;
7.Pemantauan pertumbuhan & perkembangan
PERIODE EMAS
1000 Hari Pertama Kehidupan
KOMPOSISI & KRITERIA TIM PENDAMPING KELUARGA
Bidan
1. Minimal memiliki Ijazah pendidikan bidan
2. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik
3. Memiliki kemampuan menggunakan gadget

Kader PKK
1. Memiliki SK atau Surat Tugas sebagai pengurus atau anggota PKK
2. Berdomisili di desa yang bersangkutan
3. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik
4. Memiliki kemampuan menggunakan gadget

Kader KB
1. Merupakan PPKBD/Sub PPKBD/Kader Poktan/Tenaga Penggerak
Desa/Kader KB di Desa/Kelurahan
2. Memiliki SK atau Surat Tugas sebagai pengurus atau anggota IMP/kader KB
3. Berdomisili di desa yang bersangkutan
4. Memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik
5. Memiliki kemampuan menggunakan gadget
TUGAS TIM PENDAMPING KELUARGA

UMUM
Melaksanakan pendampingan kepada sasaran prioritas pendampingan keluarga yang meliputi penyuluhan,
fasilitasi pelayanan rujukan dan fasilitasi penerimaan program bantuan sosial serta surveilans/pengamatan
berkelanjutan untuk mendeteksi dini faktor risiko stunting.

KHUSUS
1. Melakukan skrining 3 (tiga) bulan kepada catin.
2. Melakukan pendampingan kepada semua ibu hamil
3. Bidan menolong persalinan normal, melakukan deteksi dini faktor risiko, mendampingi dan merujuk persalinan
dengan risiko pada fasyankes tingkat rujukan.
4. Melakukan asuhan dan pendampingan pasca salin dengan promosi serta KIE KB agar ibu pasca salin mengunakan
KB MKJP
5. Melakukan asuhan bayi baru lahir dan tumbuh kembang anak dibawah 0 – 59 bulan serta memastikan
mendapatkan imunisasi dasar lengkap
6. Memfasilitasi keluarga mendapatkan bantuan sosial
Pembagian Tugas Sasaran Catin
BIDAN DESA KADER TP PKK KADER KB
a. Menjelaskan resume skrining kondisi risiko stunting a. Menginformasikan dan memastikan catin a. Melaksanakan KIE dan fasilitasi Pelayanan Program
pada catin berdasarkan output Aplikasi Pendampingan mendaftarkan perkawinan paling sedikit 3 bulan Bangga Kencana dan pembinaan keluarga.
Keluarga. sebelum perkawinan. b. Melakukan KIE tentang pencegahan stunting pada fase
b. Menjelaskan treatment (perawatan/penanganan) b. Menginformasikan dan memastikan catin melakukan calon pengantin/calon PUS dan memastikan calon
untuk menurunkan faktor risiko stunting berdasarkan registrasi di Aplikasi Pendampingan Keluarga. pengantin/calon PUS mendapatkan informasi
kondisi calon pengantin/calon PUS sesuai output c. Menghubungkan catin kepada fasilitas dan pencegahan stunting secara menyeluruh.
Aplikasi Pendampingan Keluarga. memastikan untuk mendapatkan fasilitasi treatment c. Menginformasikan dan memastikan calon
c. Menjelaskan treatment pencegahan stunting yang pencegahan stunting untuk meningkatkan status gizi pengantin/calon PUS melakukan pemeriksaan
harus dilakukan oleh catin sesuai rekomendasi Aplikasi dalam mempersiapkan kehamilan yang sehat. kesehatan ke fasilitas pelayanan kesehatan
Pendampingan Keluarga. d. Menginformasikan dan memastikan calon pengantin d. Memfasilitasi dan memastikan calon pengantin/calon
d. Memantau dan memastikan kepatuhan calon mendapatkan materi bimbingan perkawinan di PUS memasukkan/meng-input hasil pemeriksaan
pengantin/calon PUS dalam mengkonsumsi suplemen institusi agamanya masing-masing. kesehatan di Aplikasi Pendamping Keluarga secara
zat besi dan vitamin A dalam peningkatan status gizi e. Melakukan KIE kepada PUS baru yang belum layak benar.
sesuai anjuran (jadwal konsumsi). hamil menunda kehamilan dengan menggunakan e. Melakukan pengecekan dan memastikan calon
e. Melakukan KIE dan Komunikasi Antar kontrasepsi (Pil atau Kondom). pengantin/calon PUS mengetahui kondisi risiko
Pribadi/Konseling terhadap PUS baru yang belum layak stunting pada dirinya sesuai dengan resume skrining
hamil untuk menunda kehamilan dengan dari output Aplikasi Pendamping Keluarga.
menggunakan kontrasepsi (Pil atau Kondom). f. Melakukan pengecekan dan memastikan calon
pengantin/calon PUS mengetahui treatment
(perawatan/penanganan) yang harus dilakukan untuk
menurunkan faktor risiko stunting pada dirinya sesuai
rekomendasi Aplikasi Pendamping Keluarga.
g. Melaporkan pelaksanaan pendampingan catin melalui
aplikasi, termasuk status kesehatan, pelaksanaan
rekomendasi, dan KIE calon pengantin secara berkala
(minimal 2 kali atau lebih sesuai kebutuhan).
h. melaporkan kondisi keluarga kepada Pemerintah
Desa/Kelurahan dan TP2S Desa/Kelurahan
Pembagian Tugas Sasaran: Ibu Hamil
BIDAN DESA KADER TP PKK KADER KB
Ibu Hamil: a. Memastikan dan memfasilitasi ibu hamil a. Memastikan dan memfasilitasi ibu hamil
a. Melakukan skrining awal terhadap kondisi melakukan ANC 6 kali dan memiliki buku KIA. mendapatkan pemeriksaan kehamilan
kesehatan dan kehamilan. b. Memastikan kepatuhan ibu hamil terhadap dengan skema 2,1,3 dan mendapat
b. Melakukan pemeriksaan kesehatan saran dokter. pelayanan dokter 1 kali pada TRIMESTER 1
kehamilan berkoordinasi dengan dokter c. Memastikan asupan gizi ibu hamil. dan 1 kali pada TRIMESTER 3.
(minimal 6 kali selama kehamilan) d. KIE tentang gizi dan kesehatan reproduksi b. Memastikan asupan gizi ibu hamil dan
c. Melakukan pendampingan Ibu hamil dalam e. Membantu ibu hamil resiko menerima mendapat akses air bersih yang layak.
rangka pencegahan faktor resiko stunting penyaluran program bansos stunting. c. KIE tentang gizi dan kesehatan reproduksi.
melalui surveilance ibu hamil dan janin f. Memasang/Menempel Stiker P4K d. KIE dan komunikasi antar pribadi/konseling
minimal 5 kali (Perencanaan Persalinan dan Pencegahan tentang KBPP (utamakan MKJP).
d. Melakukan KIE dan Komunikasi Antar Komplikasi) bahwa dirumah tersebut e. Membantu Program Bansos tepat sasaran
Pribadi/Konseling tentang kehamilan sehat terdapat ibu hamil. dan tepat guna.
e. Memfasilitasi rujukan dan koordinasi dengan g. Koordinasi dengan keluarga ibu hamil untuk
tim pelayanan ANC terpadu. melakukan persiapan dana persalinan.

Ibu Bersalin: Ibu Bersalin: Ibu Bersalin:


f. Melakukan deteksi dini faktor resiko h. KIE tentang pemberian ASI Ekslusif. Memastikan ibu bersalin untuk mendapat
g. Melakukan pertolongan persalinan. i. KIE tentang 1.000 Hari Pertama Kehidupan pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan
h. Melakukan rujukan jika diperlukan dan (HPK). sesuai ketentuan SPM.
melakukan pendampingan pada kasus j. Membantu penyaluran program bansos
rujukan stunting tepat sasaran.
k. KIE tentang KBPP (utamakan MKJP).
Pembagian Tugas Sasaran Ibu Pasca Persalinan

BIDAN DESA KADER TP PKK KADER KB


a. Melakukan Kunjungan Nifas dan a. KIE tentang pemberian ASI Ekslusif. a. Pendampingan pelayanan KBPP
Kunjungan Neonatal /KF dan KN b. KIE tentang 1.000 Hari Pertama MKJP
minimal 3 kali. Kehidupan (HPK). b. KIE tentang 1000 HPK;
b. Memastikan ibu pascasalin sudah c. Membantu penyaluran program c. KIE dan komunikasi antar
menggunakan KBPP MKJP. bansos stunting tepat sasaran. pribadi/konseling tentang KBPP
c. Melakukan deteksi dini faktor d. KIE tentang KBPP (utamakan (terutama MKJP).
resiko dan komplikasi masa nifas. MKJP).
d. Melakukan rujukan jika diperlukan
dan pendampingan pada kasus
rujukan
e. Melakukan KIE dan Komunikasi
Antar Pribadi/Konseling serta
pelayanan KBPP (utamakan MKJP).
Pembagian Tugas Sasaran: Bayi 0 s.d 59 Bulan
BIDAN DESA KADER TP PKK KADER KB

a. Melakukan asuhan kebidanan pada bayi a. Melakukan pendampingan pola asuh a. Memastikan bayi mendapatkan ASI
baru lahir tumbuh kembang anak. Ekslusif selama 6 bulan.
b. Melakukan skrining awal faktor risiko b. Memastikan bayi mendapatkan ASI b. Memastikan bayi diatas 6 bulan
stunting pada bayi. Ekslusif selama 6 bulan. mendapatkan MPASI dengan gizi cukup
c. Melakukan pendampingan tumbuh c. Memastikan bayi diatas 6 bulan (gizi seimbang dan bervariasi).
kembang bayi baru lahir minimal 3 kali ( mendapatkan MPASI dengan gizi cukup c. Memastikan bayi mendapatkan
saat lahir, usia 6 bulan dan 5 tahun) (gizi seimbang dan bervariasi). imunisasi dasar lengkap sesuai jadwal.
untuk verifikasi, validasi dan d. Memastikan bayi mendapatkan d. membantu penyaluran bansos stunting
memfasilitasi rujukan jika diperlukan. imunisasi dasar lengkap sesuai jadwal. kepada bumil beresiko stunting.
e. membantu penyaluran bansos stunting e. Melakukan pendampingan kepada
kepada bayi baru lahir 0-59 bulan. keluarga balita untuk melakukan
f. Melakukan koordinasi dengan Kader pengasuhan sesuai dengan usia anak.
Posyandu dan Kader BKB (Bina Keluarga f. Memastikan anak mendapatkan
Balita) stimulasi sesuai usia agar tumbuh
kembangnya optimal.
g. Melakukan koordinasi dengan Kader
Posyandu dan Kader BKB (Bina Keluarga
Balita)
ALUR
PENDAMPINGAN KELUARGA
2 3
MASA
1 CALON PENGANTIN PASANGAN USIA SUBUR
KEHAMILAN
1. Pendampingan skrining awal
1. Skrining kelayakan menikah 1. Skrining kelayakan calon ibu hamil 2. Pendampingan ketat kehamilan
3 bulan sebelum hari H 2. Pendampingan dan pelayanan kontrasepsi risiko stunting dan patologis
untuk menunda kehamilan 3. Pendampingan kehamilan sehat
2. Pendampingan ketat bagi 3. Penajaman Promosi, KIE dan Komunikasi 4. Pendampingan janin terindikasi
catin tidak lolos skrining Antar Pribadi/Konseling risiko stunting
5. Deteksi dini setiap penyulit

BALITA 0-23 BULAN 5 MASA NIFAS 4


1. Skrining awal bayi baru lahir 1. Memastikan KBPP, ASI ekslusif, imunisasi,
2. Pendampingan Tumbuh Kembang asupan gizi busui, dan tidak ada komplikasi
bayi lahir sehat 2. Memastikan kunjungan postnatal care (PNC)
3. Pendampingan dan pelayanan bayi 0-
23 dengan risiko stunting

6 BALITA 24-59 BULAN


1. Pengasuhan
2. Pemantuan tumbuh kembang balita agar
optimal
KEDUDUKAN TPK
dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting
ALUR MEKANISME PENYEDIAAN TPK

Sosialisasi
Mekanisme TPPS PUSAT
Penyediaan
TPK
Sosialisasi
Mekanisme
Penyediaan
TPPS
Rekapitulasi dan
1.Sosialisasi
TPK PROVINSI dalam bentuk
2.Pembinaan Profil
oleh Dinas TPPS
Lintas Sektor
Terkait KAB/KOTA
SK TPK
1.Sosialisasi
2.Pembinaan TPPS
oleh TPPS
Kecamatan KECAMATAN Rekapitulasi &
(PKB/PLKB) Dok SPTJM

DESA
Rekruitmen
Rekruin
SK Tim (biodata
dan dok terkait)
TIM PENDAMPING
KELUARGA
STUNTING
(Bidan Desa, Kader
TP
PKK,
PKK,
Kader
Kader
IMP
KB
Tahap Mekanisme Penyediaan Tim Pendamping Keluarga

• TPPS desa/Kel
Pengorganisasi menyusun kebutuhan Pelaporan dan
• Koordinasi an Tim Pendamping Pencatatan
kebutuhan Tim
• Penyampaian
Pendamping
Keluarga kebutuhan Tim dalam • Monitoring dan
• Penerbitan forum koordinasi Tk. evaluasi penyediaan
• Identifikasi & Kec. • pengisian data di formulir
kebijakan/regulasi tim pendamping
pemetaan kriteria pelaksanaan dan dan/atau sistem
• Pendataan calon keluarga dilakukan
dan kebutuhan pengelolan • Pencatatan dan Pelaporan
anggota Tim oleh TPPS secara terpadu,
• Persiapan Sarpras rekrutmen desa/kelurahan Dokumentasi Surat
Keputusan tentang berkelanjutan dan
• Promosi pendamping keluarga • Verifikasi dan validasi
Penetapan Tim berjenjang.
• TPPS mengorganisir oleh PLKB
persiapan, Pendamping Keluarga
• Penetapan Tim melalui secara berjenjang;
pelaksanaan dan SPTJM berjenjang
monitoring mulai dari desa hingga
penyediaan TPK scr pusat.
berjenjang
Persiapan Monev
Pelaksanaan
SARANA DAN PRASARANA

Menggunakan Sarana dan Prasarana yang telah tersedia di layanan-layanan masyarakat atau
fasilitas Kesehatan
PENCATATAN DAN PELAPORAN (R/R)
INSTRUMEN R/R TPK ALUR PENCATATAN DAN PELAPORAN

REGISTER R/R TPK PENCATATAN KEGIATAN PENDAMPINGAN


1. Data TPK 1. Pencatatan kegiatan secara Real Time
(Bidan, Kader 2. Sasaran Keluarga
PKK dan 3. Detail aktivitas
Kader Kab  Data sasaran : identitas sasaran, data
2. K/0/TPK/2021 antropometri/pengukuran tubuh; hasil
3. Pemutakhiran pemeriksaan Kesehatan status gizi; data
Data Penapisan
 Data Kegiatan Pendampingan: waktu,
metode, fasilitas rujukan, fasilitas bansos
*) Catatan:
4. Menginput aktivitas pada aplikasi Pelaporan Online
Jika sarana dan prasarana tidak terpenuhi
pendampingan keluarga Pelaporan Manual (alat komunikasi dan jaringan), pelaporan
dilakukan secara berjenjang dari Tim
5. Sesuai Tanggal Pendampingan Koordinasi
Pendamping Keluarga kepada TPPS
Desa/Kelurahan
Manfaat Elsimil
Petugas
Pendamping

Catin/
Calon PUS
 Memudahkan
 Mengetahui sejak menemukan
awal faktor risiko Catin/Calon PUS
melahirkan anak yang akan
stunting sehingga didampingi
dapat diminimalisir/  Memudahkan dlm
dihilangkan menjalankan peran-
 Mendapatkan edukasi, peran pendam-
konsultasi, dan akses pingan kepada
untuk meningkatkan Catin/ Calon PUS
status kesehatan dan
gizi melalui Tim
Pendamping
Aplikasi Elsimil mempertemukan
Catin dan Pendamping, serta
Mempermudah Proses Pendampingan

Anda mungkin juga menyukai