Salinan Dari Studi Literatur Tekbang 3
Salinan Dari Studi Literatur Tekbang 3
STUDI LITERATUR
MEET TEAM 3
TEKNOLOGI BANGUNAN
BENTANG LEBAR
Page 007
TINJAUAN PRINSIP STRUKTUR BANGUNAN
DESKRIPSI BANGUNAN
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Page 03
TEKNOLOGI BANGUNAN
BENTANG LEBAR
TINJAUAN PRINSIP STRUKTUR BANGUNAN
b. Struktur pelengkung dengan tiga sendi: Adanya sendi di puncak dan fondasi struktur
Sebuah pelengkung dengan tiga sendi dapat berupa struktur yang terdiri memungkinkan penghitungan gaya internal dan vertikal
dari dua bagian kaku yang saling terhubung oleh sendi dan memiliki secara akurat untuk menentukan bentuk funicular untuk
tumpuan sendi setiap bagian. sehingga Pelengkung tiga sendi
memungkinkan elemen struktur bergerak secara relatif satu
sama lain, mengurangi tegangan yang disebabkan oleh
ekspansi dan kontraksi suhu. Adanya sendi mengurangi
kekakuan pelengkung tiga sendi dan meningkatkan
refleksinya.
Struktur Furnicular
• Struktur Cangkang
Struktur Cangkang adalah bentuk structural tiga dimensional yang kaku dan tipis yang mempunyai permukaan lengkung. Permukaan
cangkang dapat mempunyai sembarang bentuk. Bentuk yang paling umum adalah permukaan yang berasal dari kurva yang diputar
terhadap satu sumbu (misalnya, permukaan bola, elips, kerucut, dan parabola)
Hal yang perlu diperhatikan pada struktur cangkang :
• Memiliki bentuk melengkung sehingga struktur cangkang secara efisien dapat menyebar beban eksternal, sehingga sangat tahan
terhadap beban angin dan gempa bumi
• Pembebanan pada struktur cangkang dapat direspon oleh gaya-gaya melingkar dan meridional
• Pada desain struktur cangkang, transmisi beban ke pondasi harus dipertimbangkan.
Gaya meridional pada cangkang yang mengalami beban vertikal adalah gaya tekan,
sedangkan gaya melingkar dapat berupa tarik maupun tekan. Beban-beban yang bekerja
pada cangkang diteruskan ke tanah dengan menimbulkan tegangan geser, tarik, dan tekan
pada arah dalam bidang (in-plane)permukaan tersebut. Struktur ini tidak cocok untuk
memikul beban terpusat. Struktur cangkang selalu memerlukan penggunaan cincin tarik
pada tumpuannya. Pada kasus bangunan ini tumpuan berupa balok tarik beton melingkar
yang kemudian dikaitkan dengan ball joint.
TEKNOLOGI BANGUNAN
BENTANG LEBAR
DESKRIPSI BANGUNAN Page 007
Rumah kaca besar ini merupakan pusat dari The National Botanic Garden
of Wales. Dirancang oleh Foster and Partners yang mana merupakan
rumah kaca bentang lebar terbesar di dunia dengan luas lantai 5.439m2
dengan taman sebesar 230 hektar.
Fungsi :
Rumah kaca ini dibangun antara tahun 1995-2000 dengan tujuan
pandangan abad kedua puluh satu menuju arsitektur fungsional dan berkelanjutan
yang tetap kreatif. The Great Glasshouse ini menyerupai tetesan air hujan
raksasa di lanskap Wales
DESKRIPSI BANGUNAN Page 007
Denahnya berbentuk elips yang dimiringkan ke selatan untuk memaksimalkan sinar matahari. Atapnya berukuran 99m x 55m dan
bertumpu pada dua puluh empat lengkungan, yang menjulang setinggi 15 meter di puncak kubah.
DESKRIPSI BANGUNAN Page 007
Bangunan ini memiliki 785 panel di kubah kaca yang dapat dioperasikan dan dikendalikan oleh komputer untuk mengoptimalkan
perolehan panas matahari untuk ribuan spesies tanaman yang terancam punah di dalamnya. Bangunan ini menciptakan
lingkungan yang tenang koleksi tanaman dan cendawan tersebut serta menjadi sebuah pusat belajar praktik langsung.
DESKRIPSI BANGUNAN Page 007
• Atap
Sedangkan struktur atap pada The Great Glasshouse
membutuhkan analisa tekuk linear lebih dalam lagi. Hal
ini karena adanya kemiringan pada atap sehingga terjadi
tegangan-tegangan lengkung tambahan pada balok-balok.
Dengan memiringkan kubah berarti ada tegangan-tegangan lengkung tambahan pada balok-baloknya.
Page 007
TINJAUAN SISTEM STRUKTUR, KONSTRUKSI, DAN
ALUR PEMBEBANAN BANGUNAN
Oleh karena itu, batang tambahan berbentuk T berukuran 150 x 248 milimeter (6 x 9 3/4 inci), bagian dari sistem penopang berlapis kaca, di las secara
menerus ke bagian atas busur tabung berdiameter 324 milimeter (12 3/4 inci) tersebut. Ini memberikan kekakuan ekstra karena tabung dan batang-T
kini berperan sebagai balok komposit.
Page 007
TINJAUAN SISTEM STRUKTUR, KONSTRUKSI, DAN
ALUR PEMBEBANAN BANGUNAN
Untuk menambah kekuatan terhadap tekuk lateral, diperlukan bentuk tabung-tabung longitudinal berdiameter 140 milimeter (5 1/2 inci) yang
dipasang memanjang berjarak masing-masing 7,5 meter (25 kaki).
Page 007
TINJAUAN SISTEM STRUKTUR, KONSTRUKSI, DAN
ALUR PEMBEBANAN BANGUNAN
Cara untuk mengatasi gaya horizontal adalah dengan menggunakan cincin tarik, yang
berupa planar yang menahan dorongan keluar dari atap. Cincin tarik yang digunakan harus
menerus di sekeliling atap. Hanya gaya horizontal ke bawah yang disalurkan ke tanah.
TINJAUAN SISTEM STRUKTUR, KONSTRUKSI, DAN
ALUR PEMBEBANAN BANGUNAN
2. BALOK TARIK / BALOK CINCIN
Karena bentuknya yang elips dan dimiringkan 7 derajat ke arah selatan, maka
sisi bangunan yang tidak menyentuh tanah dipasang turap sebagai penahan
beban yang disalurkan dari atap. Turap ini mengelilingi seluruh permukaan
bangunan yang tidak menyentuh tanah.
Bangunan ini menggunakan turap beton. Yang mana turap beton merupakan
balok-balok beton yang telah dicetak dengan bentuk tertentu, yang dibuat saling
kait mengait satu sama lain. Ujung bawah biasanya dibuat meruncing untuk
memudahkan pemancangan. Dan pondasi yang digunakan adalah tiang
pancang.
TINJAUAN SISTEM STRUKTUR, KONSTRUKSI, DAN
ALUR PEMBEBANAN BANGUNAN
3. TURAP
Terdapat turap (seperti yang dilingkarin pada gambar) untuk menerima beban atap
yang disalurkan dan menahan tanah. Dengan demikian perlu adanya kolom yang
dipasang di sekeliling turap (berlawanan arah) untuk dapat menyeimbangkan gaya
yang diberikan oleh turap sehingga membentuk segitiga.
Karena bentuk segitiga, gaya tarik dari turap ke gaya tekan kolom menghalangi
perubahan/pergeseran akibat gaya tekan tersebut sehingga terdapat susunan
stabil dan gaya tekan yang stabil.
TINJAUAN SISTEM STRUKTUR, KONSTRUKSI, DAN
ALUR PEMBEBANAN BANGUNAN
4. struts/Kolom
Tanpa ada struts pada bangunan ini gaya lateral tidak akan dapat
ditahan dan akan menimbulkan keruntuhan tanah.
Pada bangunan ini struts terbuat dari material baja, sama halnya
dengan material yang digunakan di atap. baja dipilih karena
Rangka baja tahan lama dan memiliki ketahanan yang baik
terhadap api dan juga kekuatan dan kemampuannya untuk
menopang beban berat pada bentang yang panjang
TINJAUAN SISTEM STRUKTUR, KONSTRUKSI, DAN
ALUR PEMBEBANAN BANGUNAN
5. PONDASI
Bangunan ini menggunakan tiang pancang baik itu di bagian turap maupun bagian atap yang langsung menyentuh tanah. Pondasi tiang
pancang adalah suatu struktur pondasi berbentuk tiang yang penempatannya pada lapisan tanah pendukung. Sistem kerja pondasi jenis ini
dikaitkan dengan kapasitas dukung tanah, didasarkan pada kapasitas dukung ujung tiang maupun lekatan tanah pada keliling permukaan
tiang pancang (Sardjono, 1988).
TINJAUAN SISTEM STRUKTUR, KONSTRUKSI, DAN
ALUR PEMBEBANAN BANGUNAN
5. PONDASI
Terlihat pada gambar, The great glasshouse ini menggunakan pondasi tiang
pancang. Yang mana salah satu tiang dimiringkan untuk merespon
bentuk atap yang melengkung agar tidak tertarik atau bergeser lalu lurus
kembali manancap ke tanah. memerlukan sistem penyokong atau
butresses. Penyokong (butresses) komponen vertikal dan horizontal dari
gaya melingkar pada cangkang bola. Penggunaan cincin tarik yang
ditumpu oleh kolom 4 gaya meridional dapat dipikul oleh penyokong.
Penyokong ini harus dapat menahan gaya dorong ke luar yang terjadi.
Sedangkan tiang pancang yang satu lagi langsung menuju ke tanah dan
diikat dengan pile cap yang berfungsi sebagai pondasi untuk mengikat
tiang pancang yang sudah terpasang dengan struktur yang berada di
atasnya. Tujuan dari pembuatan pile cap agar lokasi kolom benar-benar
berada dititik pusat pondasi sehingga tidak menyebabkan eksentrisitas
yang dapat menyebabkan beban tambahan pada pondasi.
KESIMPULAN
Bangunan bentang lebar digunakan untuk kegiatan yang membutuhkan ruang bebas kolom yang cukup besar, seperti olahraga di
stadion, pertunjukan di auditorium, dan pameran di ruang pameran.
Schodek (1998) membagi struktur bentang lebar ke dalam beberapa sistem struktur, seperti:
a. Struktur Rangka Batang dan rangka Ruang
b. Struktur Furnicular, yaitu kabel dan pelengkung
c. Struktur Plan dan Grid
Pada Studi literatur ini, bangunan The Great Glasshouse of Wales merupakan salah satu contoh bangunan bentang lebar yang mana
menggabungkan antara struktur pelengkung dan struktur cangkang. Atapnya disusun dari balok-balok yang terbuat dari baja yang
melengkung dan dilapis kaca, yang sebagian dari kaca tersebut menjadi jendela bangunan yang bisa terbuka secara otomatis.
Bangunan The great glasshouse ini memiliki bentuknya simetris namun pada satu sisi dimiringkan agar menjadi suatu penopang. Kubahnya
sendiri dimiringkan 7 derajat ke arah selatan dan ke arah matahari.
Alur pembebanan dari The Great Glasshouse dimulai dari atap. Lalu ke balok tarik/cincin yang mengikatnya. Kemudian sebagian beban
disalurkan langsung ke pondasi (yang menyentuh tanah), sebagian lagi ke turap dan diseimbangkan oleh kolom lalu ke pondasi.
Bangunan ini memiliki struktur yang kuat, rapi, dan menyesuaikaan bentuk bangunannya.
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku dan Jurnal
Sumber Website
• ARCHITECTURE: THE GREAT GLASSHOUSE DOME IN WALES (Aug 31)
https://museemagazine.com/features/2022/8/31/architecture-the-great-glasshouse-dome-in-wales
• The Great Glasshouse, The National Botanic Garden of Wales
https://cofl ein.gov.uk/en/site/307111/images/
• Great glasshouses
https://www.johndesmond.com/blog/design/great-glasshouses-from-victorian-times-to-the-present-day/
• Great Glass House
https://www.ajbuildingslibrary.co.uk/projects/display/id/2440]
• Great Glasshouse
https://botanicgarden.wales/garden-areas/the-great-glasshouse/
THANK YOU